Anda di halaman 1dari 12

“KONSELING ASI”

(CARA PEMBERIAN ASI, CARA


MEMERAH ASI DAN CARA
MENYIMPAN ASI)

1. MELATI DEWI WARTIKA LARASANTI (NIM : 151711913053)


2. TSUROYYA NUR HABIBAH ISABELA (NIM : 151711913085)
Definisi ASI
ASI Eksklusif adalah makanan pertama, utama dan terbaik bagi
bayi, yang bersifat alamiah. (Dwi Sunar Prasetyo:2009).
ASI Eksklusif menurut WHO adalah pemberian ASI saja tanpa
tambahan cairan lain baik susu formula, air putih, air jeruk
ataupun makanan tambahan lain yang diberikan saat bayi baru
lahir sampai berumur 6 bulan.
Klasifikasi ASI eksklusif

ASI
stadium
I

ASI ASI
stadium stadium
III II
Manfaat ASI eksklusif

1. Untuk Bayi
Ketika bayi berusia 0-6 bulan, ASI bertindak sebagai makanan utama bayi,
karena mengandung lebih dari 60% kebutuhan bayi. bayi yang diberi ASI
lebih kebal terhadap penyakit dari pada bayi yang tidak mendapatkan ASI,
bayi yang diberi ASI lebih mampu menghadapi efek penyakit kuning,
2. Untuk Ibu
Isapan bayi dapat membuat rahim menciut, mempercepat kondisi ibu untuk
kembali ke masa pra kehamilan,
Lanjutan…
3.Untuk Keluarga
Tidak perlu menghabiskan banyak uang untuk membeli susu formula, jika bayi
sehat, berarti keluarga mengeluarkan lebih sedikit biaya, karena ASI selalu
tersedia setiap saat.
4. Untuk Masyarakat dan Negara
Menghemat devisa negara karena tidak perlu mengimpor susu formula dan
peralatan lainnya,
Komposisi ASI eksklusif

Susu menjadi salah satu sumber nutrisi bagi manusia, komponen ASI sangat rumit dan berisi lebih dari 100.000
biologi komponen unik, berikut komposisi ASI:
1. Kolostrum
2. Protein
3. Lemak
4. Zat Besi
5. Taurin.
6. Laktobacilus
7. Laktoferin
8. Lizozim
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ketidakberhasilan ASI

1. Faktor internal
2. Faktor eksternal
Cara Pemberian ASI eksklusif

1. Cuci tangan yang bersih dengan sabun.


2. Perah sedikit ASI dan oleskan disekitar putting
3. Duduk dan berbaring dengan santai.
4. Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan posisi sanggah seluruh tubuh bayi, jangan hanya
leher dan bahunya saja, kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi ke dada ibu, sehingga
hidung bayi berhadapan dengan puting susu.
5. Dekatkan badan bayi ke badan ibu, menyetuh bibir bayi ke puting susunya dan menunggu
sampai mulut bayi terbuka lebar.
6. Segera dekatkan bayi ke payudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi terletak di
bawah puting susu.
Cara Menyimpan ASI yang Benar

1. Masukan ASI dalam kantung plastik polietilen (misal plastik gula); atau wadah plastik
untuk makanan atau yang bisa dimasukkan dalam microwave, wadah melamin, gelas,
cangkir keramik
2. Jangan masukkan dalam gelas plastik minuman kemasan maupun plastik styrofoam.
3. Beri tanggal dan jam pada masing-masing wadah.
4. Jika hendak dibekukan, masukkan dulu dalam refrigerator selama semalam, baru
masukkan ke freezer (bagian kulkas untuk membekukan makanan).
5. Gunakan sebelum batas maksimal yang diijinkan.
Cara Memerah ASI
1. Cara memerah ASI dengan tangan

• Cuci tangan sampai bersih


• Pegang cangkir bersih untuk menampung ASI
• Condongkan badan kedepan dan sangga payudara dengan tangan
• Letakkan ibu jari pada batas atas aerola mamae dan letakkan jari telunjuk pada batas aerola mamae bagian bawah sehingga berhadapan
• Tekan kedua jari ini ke dalam ke arah dinding dada tanpa menggeser letak kedua jari tadi
• Pijat daerah diantara kedua jari tadi kea rah depan sehingga akan memeras dan mengeluarkan ASI yang berada di dalam sinus lactiferous
• Ulangi gerakan tekan, pijat dan lepas beberapa kali
• Setelah pancaran ASI berkurang, pindahkan posisi ibu jari dan telunjuk tadi dengan cara diputar pada sisi lain dari batas aerola dengan kedua
jari selalu berhadapan
• Lakukan berulang – ulang sehingga ASI akan terperah dari semua bagian payudara
• Jangan memijat atau menarik putting susu, karena ini tidak akan mengeluarkan ASI dan akan menyebabkan rasa sakit.
2. Memerah ASI dengan pompa
Ada 2 macam bentuk pompa
a. Pompa manual/tangan
b. Pompa elektrik
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai