Anda di halaman 1dari 29

BUSINESS ETHICS-

CASE WORLDCOM’S
CREATIVE ACCOUNTING Kelompok 6;
Akhmad Arwyn
Dimas Bagus Prakoso
Intan Nur Istiqomah
Rizkia Diar Damayanti
Profil Perusahaan
WorldCom merupakan perusahaan telekomunikasi
berpusat di Jackson, Mississippi yang menyediakan
berbagai macam produk di seluruh dunia

Komunikasi
Data Internet
telepon

Penjualan kartu
Layanan
telepon prabayar
teleconference
untuk sambungan
melalui video
internasional
Dalam beberapa tahun perusahaan tumbuh sangat cepat
melalui akuisisi perusahaan seperti;
 Brooks Fiber
 MCI
 Skytel
 UUNet
Summary Case
 Awal tahun 2000 mulai mengalami kemerosotan yang
disebabkan oleh pendapatan mengalami penurunan dan
utang semakin banyak. Nilai saham juga terus mengalami
penurunan.
 Bernard Ebbers sebagai CEO, Scott Sullivan sebagai CFO
dan David Myers sebagai auditor senior memutuskan
mengambil langkah keluar dengan cara mengubah laporan
keuangan.
 Ada dua cara yang mereka tempuh yaitu membukukan
‘line cost‘ sebagai pemasukan, padahal pada kenyataannya
merupakan pengeluaran dan meningkatkan pendapatan
dengan entri akun palsu yang ditulis sebagai “akun
pendapatan perusahaan yang tidak teralokasi”.
Betty Vinson

•1996, Vinson bekerja diposisi tengah divisi


keuangan WorldCom
•Dua tahun setelah bergabung, Vinson
dipromosikan menjadi manajer senior
dalam divisi keuangan yang melaporkan
langsung ke Buford Yates, Direktur General
Acconting.
•Vinson dan sepuluh stafnya setiap 3 bulan
membuat laporan dan menganalisis
pengeluaran operasi perusahaan serta
menghitung cadangan kerugian yang
digunakan untuk menutupi pengeluaran
tertentu.
Kronologis
 Laba WorldCom tumbuh secara cepat sampai
pertengahan tahun 2000  lalu industri telekomunikasi
mengalami permasalahan  penurunan laba yang
signifikan.
•CEO WorldCom, Bernard Ebbers, dan
CFO WorldCom, Scott Sullivan
memberikan peringatan kepada Wall
Street bahwa pendapatan pada paruh
kedua tahun akan turun dibawah
ekspektasi.
•Kuarter ketiga  WorldCom
mendapatkan 685 juta USD tagihan yang
tidak dibayar
Kronologis (cont.)

Vinson,Yates, dan Troy Normand yang mengawasi pengeluaran


perusahaan mencari cara menutupi jatuhnya keuangan
perusahaan ketika laporan kuartal ketiga.

Bulan Oktober  Yates bertemu dengan Vinson dan Normand.


Yates menginformasikan bahwa Sullivan dan David Myers
menyuruhnya mengambil 828 juta USD dari akun cadangan
untuk menutupi tagihan tersebut dan pengeluaran lainnya.
Langkah ini dapat menurunkan pengeluaran perusahaan dalam
laporan keuangan dan meningkatkan laba.
Kronologis (cont.)

Vinson, Normand, dan Yates ragu bahwa penyesuaian


tersebut diterima atau tidak dalam transaksi akuntansi.

Aturan akuntansi  cadangan dapat dibuat apabila ada


dugaan bahwa akan tejadi kerugian pada unit dimana
cadangan tersebut dibuat.

Yates mengatakan ia tidak suka dengan solusi ini namun


ia percaya ini hanya akan terjadi satu kali dan tidak akan
terjadi lagi, sehingga ia menyetujui tindakan ini. Vinson
dan Normand setuju dengan Yates.
Kronologis (cont.)

Laporan kuartal ketiga perusahaan dilaporkan pada 26 Oktober.

Pada hari itu,Vinson dan Normand berencana untuk resign, namun Sulivan menahan
keduanya untuk tetap bekerja pada WorldCom hingga masalah dapat dikendalikan.

Vinson dan Normand khawatir akan menanggung tanggung jawab ini, namun Sulivan
meyakinkan bahwa mereka tidak melakukan hal yang ilegal.

Pertimbangan lain Vinson tetap berada di WorldCom adalah gaji dari WorldCom
menjadi penghasilan utama dikeluarganya dan menyediakan asuransi kesehatan untuk
keluarga, ia juga khawatir tidak menemukan pekerjaan karena sudah cukup tua.
Kronologis (cont.)
 Selama kuartal petama (2001) kondisi keuangan
WorldCom semakin buruk, WorldCom tidak memiliki
cadangan untuk menutupi kerugian sebesar 771 juta.
 Sullivan memberikan perintah bahwa line cost dapat
dipindahkan dari biaya pengeluaran ke akun biaya modal
sehingga berpindah dari pengeluaran langsung menjadi
biaya depresiasi dan menciptakan profitabilitas jangka
pendek. Vinson terkejut karena ia tahu line cost adalah
biaya operasional yang secara legal tidak bisa dihitung
sebagai biaya modal.
Kronologis (cont.)
Yates mundur ketika tahu rencana ini dari Myers, dan
Myers menyampaikan pada Sullivan bahwa rencana ini
ilegal.

Sullivan meyakinkan Myers bahwa ini adalah satu-


satunya cara agar WorldCom selamat dari
permasalahan keuangan.

Vinson merasa terjebak dan tidak bisa keluar dari


pekerjaannya.

Vinson, Normand, dan Yates memutuskan untuk


berdiskusi namun tetap tidak menemukan solusinya.

Vinson akhirnya kembali mencoba mencari pekerjaan


lain.
Kronologis (cont.)
 Vinson, Normand, dan,Yates akhirnya menuruti rencana
pemindahan biaya ini. Mereka memutuskan akun biaya modal
mana yang menjadi target pemindahan biaya operasional.
 Vinson mengeksekusi pemindahan 771 juta, merubah tanggal
transaksi dalam komputer.
 Hal ini terus dilakukan selama tiga kuartal;
1. 560 juta, untuk kuatal kedua
2. 743 juta, untuk kuartal ketiga
3. 941 juta, untuk kuartal keempat
 Awal tahun berikutnya,Vinson dipromosikan dari manajer
senior ke Director of Management Reporting sementara
Normand dipromosikan menjadi Director of Legal Entity
Accounting.
Bagaimana Fraud terjadi?

 Biaya operasional ke aset


- Cara CFO mempengaruhi laba rugi;
pendapatan XXX (tidak berubah)
HPP XXX (tidak berubah)
Biaya Operasional;
Laba/Rugi
Dihilangkan dari Laporan

biaya Jaringan XXX (penurunan besar)

Biaya Komputer XXX (penurunan besar)


Penjualan bersih XXX (penurunan besar)
 Biaya operasional ke aset
- Cara CFO mempengaruhi Neraca;
neraca
Dtambahkan pada

Aset;
Aset Komputer + XXX (kenaikan besar)
Aset Leasing + XXX (kenaikan Besar)

Utang XXX (Tidak berubah)


Equity;
Laba yang tidak dibagi + XXX (Kenaikan besar)

= INVESTOR SENANG
Question and Answer
1. Siapa Stakeholder dalam kasus ini?

Shareholder (pemilik/investor) WorldCom,

Karyawan WorldCom

Pihak yang terkait dalam distribusi produk WorldCom yaitu


pemasok dan pelanggan

Kreditor WorldCom

Auditor keuangan yang melakukan pemeriksaan keuangan, dan


pemerintah yang menetapkan pajak dan peraturan pembuatan
laporan keuangan.
2. Bagaimana urutan prioritas yang
diberikan ke setiap stakeholder?

• Shareholder (pemilik/investor) karena menanamkan modal di WorldCom


1

• Kreditor karena meminjamkan uang untuk WorldCom.


2

• Karyawan karena terancam posisinya (image negatif WorldCom atau


3 diberhentikan kerja).

• Pemasok karena mendapat risiko hutang WorldCom gagal dibayarkan.


4

• Pelanggan karena penipuan keuangan menyebabkan masyarakat tetap


5 memercayai stabilitas WorldCom.

• Auditor keuangan dan pemerintah


6
3. Apakah ada prinsip etika atau norma yang
dilanggar? Apabila ada, oleh siapa?

Ya, terdapat prinsip etika dan norma yang dilanggar, antara lain:
1. Utilitarianisme  tanggung jawab sosial oleh pelaku bisnis untuk
memilih keputusan yang memberikan manfaat terbesar bagi stakeholder dan
mengeluarkan biaya terkecil.
Prinsip ini dilanggar oleh
 Scott Sullivan selaku CFO
 Buford Yates selaku Director of General Accounting
 Troy Normand selaku akuntan yang bertanggung jawab (menjadi Director of
Legal Entity Accounting)
 Betty Vinson selaku Senior Manager di Divisi Keuangan (menjadi Director of
Management Reporting)
 David Myers yang juga memegang kontrol perusahaan.
Keputusan manipulasi keuangan merugikan stakeholders WorldCom.
2. Ethics of care  memedulikan stakeholders yang
bergantung pada WorldCom.
Meskipun tujuan manipulasi keuangan adalah
menyelamatkan WorldCom, namun tindakan penipuan
laporan keuangan adalah ilegal dan merugikan.
Seharusnya mereka memedulikan shareholders yang telah
menanamkan modal dan bergantung pada keberjalanan
WorldCom.
Manipulasi laporan keuangan juga bentuk dari
pembohongan publik.
4. Apakah seharusnya Vinson menolak
penggunaan cadangan?

Ya
Tindakan tersebut merupakan pelanggaran good accountant practices dan suatu
praktek ilegal.

Ia menyetujuinya dengan merasionalisasikan dengan menganggap Sullivan salah


satu CFO paling hebat di Amerika Serikat sehingga kalau Sullivan menyetujui
tindakan ini maka tindakan ini tidak ilegal.

Seharusnya apabila Vinson ragu terhadap suatu hal, ia mencari dulu


kebenarannya dan tidak melakukan suatu tindakan yang menurutnya salah.

Ia juga membahayakan reputasinya sebagai seorang akuntan.


5. Apakah seharusnya Vinson menolak
pemindahan biaya?
Ya
Sudah jelas biaya tersebut tergolong sebagai biaya
operasional bukan biaya modal.

Dalam standar akuntansi terdapat aturan mengenai biaya


yang dapat dikapitalisasi.

Tindakan ini melanggar standar akuntansi dan Vinson


sadar sepenuhnya bahwa tindakan ini salah namun tetap
melakukannya.
6. Tindakan apa yang seharusnya diambil Vinson
dan kapan? Apa yang mencegahnya dari
melakukan tindakan ini?

Seharusnya Vinson menolak melakukan manipulasi


keuangan sejak awal, yaitu sejak penggunaan cadangan untuk
menutupi biaya.
 Apabila Vinson tidak dapat menolak tuntutan manajemen
untuk memanipulasi maka sebaiknya mengundurkan diri dari
posisi tersebut. Namun Vinson khawatir ia tidak dapat
menemukan pekerjaan lain yang dapat menopang kehidupan
keluarganya.
Vinson juga bisa mencoba menjadi internal whistleblower.
7. Tindakan apa yang seharusnya
diambil oleh kolega Vinson?

• Kolega kerja Vinson yang juga melakukan penipuan seharusnya tidak


terlibat manipulasi keuangan.

• Seharusnya berdiskusi dan saling meyakinkan untuk tidak terlibat


dalam praktek ilegal dan manajemen perusahaan yang tidak sehat.

• Tidak boleh memikirkan manfaat jangka pendek saja, tapi melihat


kerugian ketika praktek ilegal ini terbongkar dan mereka harus
bertanggung jawab terhadap hukum.

• Kolega kerja Vinson yang tidak terlibat dalam masalah ini seharusnya
meyakinkan Vinson untuk tidak terlibat dalam tindakan ini dan
mendukung Vinson agar tidak melanggar kode etik akuntansi.
8. Siapa yang paling bertanggung jawab
atas iregularitas pencatatan keuangan?
 Paling bertanggung jawab  top management yang
menyarankan dan menyuruh bawahannya untuk memanipulasi,
yaitu CEO Bernard Ebbers, CFO Scott Sullivan, dan controller
perusahaan David Myers.
 Mereka menyuruh praktek manipulasi untuk menjaga perusahaan
tetap stabil dan kredibilitas mereka, tanpa memikirkan dampak
jangka panjang.
 Mereka tidak ingin stakeholders melihat laba perusahaan turun
padahal saat itu industri telekomunikasi secara keseluruhan juga
mengalami penurunan laba.
 Namun Vinson, Yates, dan Normand juga bertanggung
jawab karena mereka yang melakukan tindakan tersebut secara
sadar, meskipun mereka takut menolak karena jabatannya dibawah
Ebbers, Sullivan, dan Myers.
9. Siapa yang bertanggung jawab
secara hukum atas iregularitas?

 Secara hukum yang bertanggung jawab terhadap


manipulasi keuangan adalah Buford Yates, Troy Normand,
dan Betty Vinson karena mereka bertiga yang mengawasi
keuangan perusahaan dan melakukan manipulasi atas
suruhan pemimpin.
10. Siapa yang bertanggung jawab secara
moral atas iregularitas?

 Secara moral Buford Yates, Troy Normand, dan Betty


Vinson bertanggung jawab terhadap manipulasi karena
mereka mengetahui bahwa tindakan ini ilegal namun tetap
melakukannya dengan alasan menyelamatkan WorldCom.
 Namun top management yaitu Bernard Ebbers, Scott
Sullivan, dan David Myers juga bersalah karena
memberikan suruhan praktek ilegal, menggunakan
otoritasnya untuk memaksa dan membujuk Yates,
Normand, dan Vinson untuk melakukan tindakan ilegal.
KESIMPULAN
Kesimpulan

Dalam kasus WorldCom’s Creative Accounting, terjadi


pelanggaran prinsip etika yaitu utilitarianisme dan ethics of care
oleh top management WorldCom dan tim akuntan.

Manajemen WorldCom melakukan manipulasi keuangan dan


tidak memedulikan stakeholder yang bergantung pada
WorldCom.

Walaupun alasannya adalah menyelamatkan WorldCom namun


tindakan ini ilegal dan melanggar kode etik akuntansi.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai