Anda di halaman 1dari 46

BIOLOGI X MIA 4

Kelompok 2

Brigitta Christa NA Enggar Sulistyo W

Herfita Dwi S Muhamad Richo DA

Nabila Savina Nur AU


Ciri-ciri
- Tubuh berbentuk gilig (bulat panjang)

- Tertutup lapisan lilin (kutikula)

- Tidak bersegmen, simetris Bilateral.

- Triploblastik pseudoselomata

- Mempunyai mulut, anus, tidak berkaki, dan silium

- Kosmopolit atau terdapat di laut, air tawar,darat,kutub,hingga tropis


- Hidup bebas dan sebagian parasite

- Tidak memiliki jantung dan peredaran darah tetapi memiliki cairan


mirip darah.

- Kelamin terpisah (jantan dan betina)

- Belum memiliki alat respirasi (pertukaran gas berlangsung scr difusi)


Struktur Tubuh Anatomi
Terlihat juga ada mulut,
faring, usus, & anus jadi
sistem pencernaannya
sudah lengkap.
• Mulut yang merupakan awal sistem pencernaannya, yang memiliki stilet
yang berbentuk seperti jarum sebagai gigi.
• Faring setelah mulut yang merupakan rongga mulut hingga esofagus
(gelembung faring).
• Usus setelah gelembung esofagus yang berfungsi menyerap sari sari
makanan hingga anus yang erletak di posterior.
• Permukaan tubuh dilapisi kutikula untuk melindungi diri. Kutikula cacing
parasite lebih kuat dari kutikula cacing yang hidup bebas, karena untuk
melindungi dirinya dari enzim pencernaan inang.
• Tidak memiliki pembuluh darah. Makanan diedarkan ke seluruh tubuh
melalui cairan pada pseudoselom.
• Tidak memiliki sistem respirasi, pernapasan dilakukan secara difusi melalui
permukaan tubuh.
Triplobastik
Pseudoselomata
artinya memiliki
rongga tubuh
yang tidak
sepenuhnya
dilapisi jaringan
dari mesoderm
(rongga semu).
Reproduksi
Nemathelminthes umumnya bereproduksi
secara seksual karena sistem reproduksinya
bersifat gonokoris, yaitu alat kelamin jantan dan
betinanya terpisah pada individu yang berbeda.
Fertilisasi dilakukan secara internal.
Hasil fertilisasi dapat mencapai lebih dari 200.000 telur
per hari. Saat berada di lingkungan yang tidak
menguntungkan, maka telur dapat
membentuk kista untuk perlindungan dirinya.
 Sistem reproduksi

o Jantan: - testis yang terdapat di bawah usus yang berfungsi menghasilkan sperma
- saluran sperma yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan sperma.
- spikula persetubuhan yang berfungsi membuka pori sebelum bersetubuh

o Betina: - ovarium yang terdapat dibawah usus yang berfungsi menghasilkan sel telur
- uterus yakni rahim yang berfungsi menyimpan telur
- vulva atau vagina yang berfungsi mengeluarkan telur
Klasifikasi
Peranan bagi Kehidupan Manusia
Nemathelminthes ada yang hidup bebas, ada
pula yang parasite. Yang hidup bebas
terdapat di tanah becek dan di dasar
perairan, berperan untuk menguraikan sampah
organik.
Sedangkan yang parasite akan hidup di tubuh
inangnya dan memperoleh makanan dengan
menyerap nutrisi dan darah inangnya. Hampir
seluruh hewan dapat menjadi inang.
Hewan ini menjadi merugikan karena hidup
sebagai parasit dan menyebabkan penyakit
pada manusia & hewan, serta tumbuhan,
diantaranya sebagai berikut:
1. Globodera rostochiensis, yang menjadi parasit pada
tanaman kentang dan tomat,dan sebagai vektor virus pada
beberapa tanaman pertanian.

2. Ascaris lumbricoides (cacing usus) dan Enterobius


vermicularis (cacing kremi), menjadi parasit pada manusia
dan menyebabkan penyakit.
3. Necator americanus, parasit pada manusia, larva masuk
dengan cara menembus kulit kaki.

4. Wucheria bancrofti dan Filaria brancrofti, hidup parasit pada


Pembuluh limfa manusia, menyebabkan penyakit filariasis
atau elephantiatis (Kaki gajah)
Video

Anda mungkin juga menyukai