Mekanisme Jejas Sel

Ruben Almando Panjaitan

1910211085
Jejas Sel
• Adalah suatu keadaan dimana sel beradaptasi secara berlebihan
ketika mengalami stress fisiologis atau rangsangan patologis
Mekanisme Jejas
Prinsip mekanisme jejas sel
• Respons selular terhadap stimulus bergantung pada jenis jejas, durasi
dan intensitasnya
• Akibat suatu jejas sel bergantung pada tipe, status dan kemampuan
adaptasi sel yg mengalami jejas
• 4 system intraseluler yang paling mudah terkena:
• Keutuhan membran sel
• Pembentukan ATP
• Sintesis Protein
• Keutuhan perlengkapan genetic
• Fungsi sel hilang jauh sebelum terjadi kematian sel atau perubahan
fisiologis sel
Prinsip Mekanisme Biokimia Jejas Sel
1. Deplesi ATP
• Berkurangnya ATP menyebabkan aktivitas sel yang membutuhkan energi
terhenti sehingga transport membran (Na+, K+) terhambat
2. Pembentukan spesies oksigen reaktif (deprivasi oksigen)
• Spesies oksigen reaktif (mudah berikatan dengan senyawa lain) ini
menyebabkan peroksidasi lipid dan efek delesi pada struktur sel
3. Kerusakan mitokondria

• Karena peningkatan kalsium di sitosol, stress

oksidatif di intrasel, dan produk pemisahan
lipid menyebabkan pembentukan saluran
membran mitokondria interna dengan
kemampuan konduksi yang tinggi sehingga
gradien proton mudah masuk mitokondria
dan terjadi pelepasan sitokrom c yang
nantinya akan menjadi pemicu apoptosis
4. Defek permeabilitas
membrane plasma

• Pada defek primer dapat

disebabkan oleh benda asing
seperti virus, bakteri dan
sebagainya, tetapi pada defek
sekunder terjadi karena fosfolipase
yang teraktivasi dan sintesis ATP
yang hilang
5. Hilangnya homeostasis
kalsium

• Kalsium dari ekstraseluler masuk menembus

membrane plasma karena defek membrane
plasma serta kalsium dari mitokondria atau
organel lain dilepaskan ke sitosol. Akibatnya
fosfolipase, protease, ATPase, dan
endonuclease teraktivasi
Jenis jejas
1. Jejas Iskemik dan Hipoksik
2. Jejas Iskemia (Reperfusi)
3. Jejas Sel yang diinduksi radikal bebas
Jejas Iskemik dan
Hipoksik
• Kejadian ini dapat diatasi/kembali semula jika
oksigen dapat diperbaiki, namun jika iskemia
tetap terjadi akan terjadi jejas irreversible/
sel mati
Jejas Iskemia (Reperfusi)
• Terjadi ketika jejas iskemik tadi mengalami reversible tetapi pada sel
lain dalam satu jaringan mengalami kematian akibat pengaruh jejas
iskemik. Sel yang mati tersebut dinamakan jejas iskemia atau
reperfusi
• Walaupun mekanismenya belum jelas tetapi dapat terjadi dengan
cara:
1. Pada saat pemulihan aliran darah membasahi sel dan bila sel tersebut tidak
mampu mengatur lingkungan ioniknya maka akan terjadi peningkatan
kalsium yang masuk ke sitosol
2. Terjadi rekurtmen sel radang yang melepaskan spesies oksigen reaktif
sehingga kerusakan membran terjadi
3. Mitokondria yang rusak menghasilkan spesies radikal bebas
 Jejas yang Diinduksi
Spesies Radikal Bebas