Sanitasi Makanan
Sanitasi Makanan
1116009)
DZAKIYATUL ITSNA (P2313
C H RU R I FUR Q ON (P 2 31 31116013)
FA
1116017)
INDAH RATNASARI (P2313
1116018)
ISHFAHANI MAILA (P2313
131116021)
MITA WAHYUNINGSIH (P23
KI H A FI DIN IL LA H (P 23 13 1116033)
SHABRINA FA
Sanitasi makanan adalah upaya-
upaya yang ditujukan untuk
kebersihan dan keamanan
makanan agar tidak menimbulkan
bahaya keracunan dan penyakit
pada manusia tujuan dari upaya sanitasi makanan,
antara lain menjamin keamanan dan
kebersihan makanan, mencegah
penularan wabah penyakit, mencegah
beredarnya produk makanan yang
merugikan masyarakat, dan
mengurangi tingkat kerusakan atau
pembususkan pada makanan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KERCUNAN
MAKANAN
Peralatan yang sudah didesinfeksi harus Semua peralatan yang kontak dengan
ditiriskan pada rak-rak anti karat sampai makanan harus disimpan dalam keadaan
kering sendiri dengan bantuan sinar kering dan bersih, ruang penyimpanan
matahari atau buatan dan tidak boleh peralatan tidak lembab, terlindung dari
dilap dengan kain. sumber pengotoran / kontaminasi dan
binatang perusak
CARA MENGUJI KEBERSIHAN PERALATAN MAKAN SECARA
FISIK
1. MENABURKAN TEPUNG PADA PIRING YANG SUDAH DICUCI DALAM KEADAAN KERING. BILA
TEPUNGNYA LENGKET PERTANDA PENCUCIAN BELUM BERSIH.
2. MENABURKAN GARAM PADA PIRING YANG KERING, PERTANDA PENCUCIAN BELUM BERSIH.
3. PENETESAN AIR PADA PIRING YANG KERING. BILA AIR JATUH PADA PIRING TERNYATA
MENUMPUK/ATAU TIDAK PECAH PERTANDA PENCUCIAN BELUM BERSIH.
4. PENETESAN DENGAN ALKOHOL, JIKA TERJADI ENDAPAN PERTANDA PENCUCIAN BELUM BERSIH.
5. PENCIUMAN AROMA, BILA TERCIUM BAU AMIS PERTANDA PENCUCIAN BELUM BERSIH.
6. PENYIRAMAN. BILA PERALATAN KELIHATANNYA KUSAM/TIDAK CEMERLANG BERARTI PENCUCIAN
BELUM BERSIH.
HASIL PEM B A HA SA N
TUJUAN
Tujuan umum Tujuan Khusus