Anda di halaman 1dari 17

ELASTISITAS

PERMINTAAN DAN
PENAWARAN
Oleh :

1. Nasya Mustika ‘U.


2. Rafidha Nur F.
3. Disa Cahyaningrum
4. Moh. Afif Nur F.
5. Rizky Nur Khasanah
6. Miranda Permatadani p.
Pengertian Elastisitas
Elastisitas adalah nilai rasio (nilai perbandingan) untuk menyatakan tingkat perubahan, baik terhadap

jumlah barang maupun terhadap harga barang. Secara umum tingkat elastisitas dinyatakan dalam

bentuk matematis, sebagai berikut :

ΔQx Px
E = X
Qx ΔPx

ΔQx Px
= X
ΔPx Qx
Macam – Macam Elastisitas
Elastisitas dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Elastisitas permintaan
Elastisitas permintaan (Ed) mengukur perubahan relatif dalam jumlah unit
barang yang dibeli sebagai akibat perubahan salah satu faktor yang
mempengaruhinya.
2. Elastisitas penawaran (Es) adalah yang menunjukkan berapa persen jumlah barang yang
ditawarkan bila harga barang berubah satu persen.
Faktor faktor yang menentukan elastisitas penawaran yaitu, jenis produk,
sifat perubahan biaya produksi, dan jangka waktu.
Elastisitas Permintaan
Secara umum elastisitas permintaan dibagi menjadi 3, yaitu :

a. Elastisitas permintaan terhadap harga


Elastisitas harga mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu
barang berubah bila harganya berubah sebesar satu persen.

dQ P
Ep = X
dP Q
Elastisitas Permintaan
 Angka elastisitas harga :
a) Inelastis (Ep < 1) b) Elastis (Ep > 1)
P
P

P1 P

S4 P1 S5

Q Q
Q Q
Elastisitas Permintaan
 Angka elastisitas harga :
c) Elastis unitari (Ep = 1) d) Inelastis sempurna (Ep = 0)
P P
S2 S1
S3

Q
Q Q Q

e) Elastis tak terhingga (Ep = ∞)

S∞

Q
Q
Elastisitas Permintaan
 Elastisitas titik dan elastisitas busur
Konsep elastisitas ini digunakan bila perubahan harga yang terjadi
sedemikian kecilnya sehingga mendekati nol.

Rumus elastisitas titik : Rumus elastisitas busur :

ΔQ/Q
Ed = Q1 – Q2
ΔP/P
(Q1 + Q2 ) / 2 ΔQ (P1 + P2) / 2
ΔQ P Ed = = X
= x P1 – P2 ΔP (Q1 + Q2) / 2
ΔP Q
(P1 + P2) / 2
Elastisitas Permintaan
b. Elastisitas permintaan silang
Elastisitas silang (Ec) mengukur presentase perubahan
permintaan suatu barang sebagai akibat perubahan harga barang
lain sebesar satu persen.

ΔQx Py
Hubungan barang x dan y:
Komplementer = Saling melengkapi = Ecy < 0
Ec = X Substitusi = Saling mengganti = Ecy > 0
ΔPy Qx Netral = Tidak ada hubungan = Ecy = 0
Elastisitas Permintaan
c. Elastisitas permintaan terhadap pendapatan
Elastisitas pendapatan (EI) mengukur berapa persen permintaan
terhadap suatu barang berubah bila pendapatan berubah
sebesar satu persen.
Catatan :
Jika EI > 1 = barang mewah
ΔQ I
Jika EI < 0 = barang interior
EI = X
ΔI Q Jika 0 < EI < 1 = barang normal
Elastisitas Penawaran
 Hal yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan

1. Tingkat kemudahan barang tersebut digantikan oleh barang lain.


2. Besarnya proporsi pendapatan yang digunakan untuk membeli
suatu barang.
3. Jangka waktu analisis perubahan-perubahan yang terjadi
di pasar.
4. Jenis barang yang dibutuhkan (barang pokok, barang mewah
atau normal).
Contoh Soal Elastisitas Permintaan
Pada saat harga Rp4.000,00 jumlah barang yang diminta 30 unit, kemudian harga
turun menjadi Rp3.600,00 jumlah barang yang diminta 60 unit. Besar nilai koefisien
elastisitasnya adalah?

Jawab : P = Rp4.000,00
Q = 30
Δ P = Rp4.000,00 – Rp3.600,00 = Rp400,00
Δ Q = 60 – 30 = 30

30 4000
Ed = x
400 30

40
= = 10
4
Contoh Soal
Kombinasi Harga per Jumlah barang
satuan yang diminta

A 500 10

B 450 12

1. Hitung elastisitas terhadap harga permintaan dari A ke B dan dari B ke A!


2. Hitunglah elastisitas busur titik tengah antara titik A dengan titik B!
Jawab :
1.
a) Dari A ke B : b) Dari B ke A

2 500 1000 2 450 900


x = = 2 x = = 1,5
50 10 500 50 12 600

2.
dQ (P1 + P2) / 2
Ed = x
dP (Q1 + Q2) / 2

2 (500 + 450) / 2 19
= x = = 1,72
50 (10 + 12) / 2 11
Contoh soal elastisitas penawaran
Pada saat harga Rp500,00 jumlah barang yang ditawarkan 40 unit, kemudian
harga turun menjadi Rp300,00 jumlah barang yang ditawarkan 32 unit. Hitunglah
besarnya koefisien elastisitas penawarannya!
Jawab:
8 500
Es = x
200 40

4000
= = 0,5
8000
Thank You

Anda mungkin juga menyukai