Anda di halaman 1dari 27

IDENTIFIKASI KERUSAKAN BELT PADA COAL FEEDER

UNIT 10 PT PJB UBJ O&M PLTU REMBANG

BONDAN DWIE NUGROHO


21050116060031
Pembahasan
Company Profile
• Nama Perusahaan : PT PJB UBJ O&M PLTU Rembang
( PT. Pembangkitan Jawa-Bali Unit Bisnis Jasa Operation and
Maintenance Pembangkit Listrik Tenaga Uap Rembang)
• Alamat Perusahaan : Jl. Raya Semarang – Surabaya, Sluke,
Rembang, Jawa Tengah, Indonesia
• Jenis Produk : Listrik
Sejarah Perusahaan PT. PJB Rembang
1995 PT. PLN (Persero) membentuk dua anak perusahaan untuk mengelola
pembangkit listrik yang memasok energi listrik di Pulau Jawa dan Bali. Kedua
anak perusahaan PLN tersebut adalah PT PLN Pembangkitan Jawa Bali I (PT
PLN PJB I) yang berkantor pusat di Jakarta dan PT PLN Pembangkitan Jawa
Bali II (PT PLN PJB II) yang berkantor pusat di Surabaya.

2000
PT PLN PJB II di ubah nama menjadi PT Pembangkitan Jawa Bali atau
singkatnya PT PJB. Sedangkan PT PLN Pembangkitan Jawa Bali I (PT PLN
PJB I) berubah nama menjadi PT Indonesia Power.

2007
Pembangunan fisik dilaksanakan oleh Zelan Holding Sdn Bhd, Tronoh
Consolidate Bhd dan PT Primanaya Djan Internasional. UBJ O&M PLTU
Rembang beroprasi sejak Agustus 2010.
PT PJB UBJO&M DI PULAU JAWA
PLTU
PLTU Rembang
Indramayu
2x315 MW.
3x330 MW.

PLTU Tanjung
PLTU Pacitan
Awar-Awar
2x315 MW.
2x315 MW.

PLTU Paiton
Baru 1x660
MW
VISI & MISI PLTU REMBANG

VISI
Menjadi perusahaan terpercaya dalam bisnis pembangkitan terintegrasi dengan
standar kelas dunia.

MISI
Misi dari PT. PJB UBJ O&M PLTU Rembang yaitu:
• Memberi solusi dan nilai tambah dalam bisnis pembangkitan terintegrasi
untuk menjaga kedaulatan listrik nasional.
• Menjalankan bisnis pembangkitan secara berkualitas, berdaya saing dan
ramah lingkungan.
• Mengembangkan kompetensi dan produktivitas Human Capital untuk
pertumbuhan yang berkesinambungan.
MOTTO PT PJB
“Produsen Listrik Terpercaya Kini dan Mendatang”
Makna :Merupakan perusahaan pembangkit tenaga listrik yang
andal dengan EAF yang tinggi, EFOR yang rendah dengan harga
produksi sangat kompetitif.
STRUKTUR ORGANISASI & PERSONAL
PROSES PRODUKSI
SIKLUS BAHAN BAKAR
SIKLUS AIR DAN UAP
IDENTIFIKASI KERUSAKAN BELT PADA
COAL FEEDER UNIT 10 PT PJB UBJ O&M
PLTU REMBANG
AUXILIARY BOILER
Pengertian :
BOILER : Adalah
mesin konversi
energi yang
berfungsi mengubah
air dari fase cair
menjadi fase uap
bertekanan dan
bertemperatur tinggi
(superheated).
PRESSURE PART
Berikut adalah beberapa perbandingan antara Boiler Tipe CFB dan Boiler PC
(Pulverized Coal).

NO BOILER CFB BOILER PC

Temperatur pembakaran di Furnace rendah Temperatur Pembakaran di Furnace tinggi


1.
(± 800 oC) (> 1000 °C)

Kadar SOx dan NOx yang rendah karena Kadar SOx dan NOx tinggi karena tidak
2.
menggunakan Limestone menggunakan Limestone.

Ukuran batu bara yang masuk ke Furnace Ukuran batubara yang masuk ke furnace
3.
(± 6 mm) dalam bentuk serbuk halus.

Dapat menggunakan batubara dengan nilai Menggunakan batubara dengan nilai kalor
4.
kalor yang rendah. (4000 – 5000 kkal/kg) yang tinggi.
Menggunakan Panel Evaporator dan Panel
Superheater didalam Furnace untuk Tidak menggunakan Panel Evaporator dan
5.
pemanfaatan radiasi panas dari Panel Superheater.
Pembakaran.
Penggunaan StartUp Burner tidak
Penggunaan StartUp Burner tergantung
6. tergantung dari beban (MW) tetapi
beban.
temperatur Furnace.
Coal Feeder
ialah peralatan
atau media
penyalur batu
bara dari Coal
Bunker ke Mill
dengan
menggunakan
Belt Conveyor.
KERUSAKAN BELT KARENA SAYATAN
LOGAM
Kerusakan belt karena
goresan logam ini
disebabkan oleh
adanya logam tajam
yang ikut masuk ke
dalam inlet coal feeder,
dan menyebabkan
sayatan pada bagian
Belt Feeder.
• Cold Splicing
Penyambungan dingin adalah penyambungan Belt Feeder yang
proses vulkanisirnya dengan cara kimiawi, yaitu dengan
menggunakan lem yang menyatu dengan karet.

• Hot Splicing
Penyambungan Panas adalah proses penyambungan Belt dengan
proses menggunakan alat pemanas yang disebut dengan heating
solution.
• Perlunya peningkatan efisiensi mesin Magnetic
Separator.Karena sebelum batu bara masuk
kedalam inlet Coal Feeder, terlebih dahulu melewati
Magnetic Separator.
KERUSAKAN BELT PADA BAGIAN
SAMBUNGAN
Kerusakan belt pada
sambungan ini
disebabkan saat proses
penyambungan lapisan
perekat kurang rata dan
kurang rapi,sehingga
mengalami retakan
pada bagian sambungan
saat Belt beroprasi.
KERUSAKAN BELT KARENA GESEKAN
INNER PART
• Kerusakan Belt ini
disebabkan oleh inner
part itu sendiri , jadi
waktu pemasangan
inner part sendiri
kurang pas.Sehingga
menyebabkan gesekan
inner part dengan belt
feeder.
• Cek kembali pada Belt dan Inner Part, apakah
terjadi kontak antara Belt dengan Inner Part yang
mengakibatkan kerusakan.

• Segera ganti Belt yang baru jika sudah terjadi


kerusakan, kemudian cek kembali.
• 1.) Coal Feeder ialah peralatan atau media penyalur
batu bara dari Coal Bunker ke Mill dengan
menggunakan Belt Conveyor.
• 2.) Pada Coal Feeder terdapat part yang di periksa
kerusakanya yaitu Belt Feeder. Untuk menjaga
performa Coal Feeder tetap baik, perlu dilakukan
perawatan secara berkala.
agar pada saat penggilingan berlangsung berkerja
secara maksimal.

Anda mungkin juga menyukai