O O
H3C CH2 NH H3C CH2 NH
O
NH O
C2H5OH NH
OH + LiOCH3 OLi + CH3OH
H5C 2 N H5C 2 N
O H O H
2. Metoda Argentometri
Dalam suasana basa barbiturat bereaksi
dengan perak nitrat membentuk garam
yang tidak larut. Reaksi yang terjadi
tergantung suasana larutan
Cara Penetapan Kadar (Cara Budde)
200 mg Barbiturat, dilarutkan dalam 30 ml
Na2CO3 3%. Titrasi AgNO3 0.1 N sampai
terjadi kekeruhan tetap yang pertama.
Titik akhir dilihat dengan latar belakang
warna hitam
4. Metoda Spektrofotometri
Sampel ditimbang saksama yang setara 25
mg fenobar bital. Larutkan dalam pelarut
yang sesuai, encerkan dengan pelarut
tersebut sampao 250 ml. saring 10 ml filtrat
pertama dibuang.
Pipet 15 ml sisa filtrat, encerkan dengan
pelarut tersebut sampai 100 ml. tetapkan
serapannya dengan menggunakan blangko
pelarut yang sama.
• Pengukuran serapan barbiturat pada
daerah ultra violet dapat dilakukan
dengan beberapa cara :
– Barbiturat dapat dilarutkan dalam basa kuat,
diukur pada panjang gelombang maksimum
255 mm
– Larutkan dalam dapar pH 10 240 mm
– Tiopental dalam cairan tubuh dapat diukur
setelah disari dengan eter, kloroform atau
petroleum eter
Dalam eter diukur pada 288 – 290 mm