• Identifikasi pasien adalah proses mencocokkan gelang identifikasi pasien pada pergelangan
tangan kiri/kanan yang tercantum nama lengkap, tanggal lahir dan nomor Rekam Medis
dengan identitas orang yang akan diberikan.
1. Teridentifikasi dengan tepat dan benar pasien sebagai individu yang akan menerima
pelayanan/ tindakan/ prosedur
2. Petugas mampu mengenali pasien dengan pasien yang berisiko jatuh dan mempunyai
indikasi alergi obat. Yang dilihat dari warna gelang yang dipakai pasien.
3. Meningkatnya ketepatan pemberian pelayanan medis/ keperawatan kepada pasien
Bahaya jika pasien menolak menggunakan gelang, meliputi:
• Gelang tidak mudah terlepas, yang dimaksud adalah gelang digunakan satu kali pakai dan tidak
bisa dilepas, kecuali dengan cara kanibal
• Identitas yang tercantum pada gelang pasien tidak mudah terhapus atau sifatnya permanen
• Jenis gelang juga harus nyaman ketika dipakai oleh pasien, dan berbahan lentur tanpa melukai
tangan pasien
Tata Laksana Pemasangan Gelang Identifikasi Pasien
• Gender
- Laki : Biru
- Wanita: Pink
- Dengan stiker identitas pasien
• Alergy : Merah
• Risiko jatuh : Kuning
• DNR (do not resusitation)
1. KETEPATAN IDENTIFIKASI
IDENTIFIERS:
Name
Medical record
number
Date of birth
In-Patient Mother & Newborn
GELANG RISIKO
DNR : DO NOT RESUCITATION
FALL RISK
ALLERGY
Kapan Identifikasi Pasien dilakukan ?
Mengingat nama dan identitas pasien yg lain adalah wajib. Oleh karena itu:
1. Untuk mengidentifikasi nama pasien dengan tepat, Rumah Sakit memasang gelang pasien
yang mencakup minimal 4 (empat) warna antara lain :
Biru = pasien laki-laki
Merah Muda = pasien perempuan
Merah = pasien dengan alergi
Kuning = pasien dengan risiko cidera
2. Identifikasi pasien minimal dengan dua cara yaitu nama pasien dan nomer rekam medis
dan/ tanggal, bulan, tahun lahir.
3. Identifikasi pasif tidak direkomendasikan
4. Gunakan teknik identifikasi aktif