Anda di halaman 1dari 22

Operasi Teknik

Kimia 3
(OTK III)

ABSORBSI & STRIPPING


TEKNIK KIMIA,
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

FATMA SARI, ST, MT


ABSORBSI
• Absorbsi adalah proses pemisahan bahan
dari suatu campuran gas dengan cara
pengikatan bahan tersebut pada
permukaan absorben cair yang diikuti
dengan pelarutan.
ABSORBSI
Tujuan proses Absorbsi dalam dunia Industri
adalah :
Meningkatkan nilai guna dari suatu zat
dengan cara merubah fasenya
Adsorpsi ≠ Absorbsi

• Absorbsi – fase fluida ditransfer dari


satu medium ke medium lain (air
diabsorpsi oleh spon)
• Adsorpsi – komponen fase fluida
(cairan atau gas) tertentu ditransfer
dan dipertahankan pada bagian
permukaan padatan (partikel kecil
terikat pada karbon)
• Absorbsi
masuknya solut ke dalam bahan
padat (pada tingkat molekuler)

• Adsorpsi
proses dengan solut terakumulasi
pada antarmuka cair-padat atau gas-
padat

Sorpsi = Adsorpsi + Absorbsi

5
Aplikasi adsorpsi dalam proses di
industri:

Dehumidifikasi
Penghilangan bau/warna/rasa
Penghilangan polutan gas (H2S)
Pelunakan dan deionisasi air
Fraksionasi hidrokarbon
STRIPPING
• Stripping adalah operasi pemisahan solute
dari fase cair ke fase gas, yaitu dengan
mengontakkan cairan yang berisi solute
dengan pelarut gas ( stripping agent) yang
tidak larut ke dalam cairan.
ABSORBER & STRIPPER
• Absorber dan stripper adalah alat yang
digunakan untuk memisahkan satu komponen
atau lebih dari campurannya menggunakan
prinsip perbedaan kelarutan. Solut adalah
komponen yang dipisahkan dari campurannya
sedangkan pelarut (solvent ; sebagai separating
agent) adalah cairan atau gas yang melarutkan
solut. Karena perbedaan kelarutan inilah,
transfer massasolut dari fase satu ke fase yang
lain dapat terjadi.
ABSORBER & STRIPPER
• Absorber dan stripper seringkali
digunakan secara bersamaan. Absorber
digunakan untuk memisahkan suatu solut
dari arus gas. Stripper digunakan untuk
memisahkan solut dari cairan sehingga
diperoleh gas dengan kandungan solute
lebih pekat.
• Hubungan absorber dan stripper
ditunjukkan dalam gambar
MENENTUKAN JUMLAH STAGE TEORITIS
MENARA ABSORBER ISOTERMAL
UMUMNYA MENARA PLAT KONTAK GAS-CAIR MENGGUNAKAN ALIRAN BERLAWANAN
(COUNTERCURRENT)
packings

Anda mungkin juga menyukai