BPPV
Windi Pranata
(09101074)
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. CH
Umur : 78 Tahun
Alamat : JL. Mawar
Pekerjaan : Administrasi swasta
Agama : Islam
Status Perkawinan : Menikah
No. RM : 108695
Tanggal Masuk : 26/01/15
Ruang/Kelas : Poliklinik
ANAMNESIS : Auto-anamnesa
Keluhan Utama : Pusing berputar-putar sejak 3 hari yang lalu
Riwayat Penyakit Sekarang:
. Pusing berputar-putar sejak 3 hari yang lalu, pusing dirasakan hilang
timbul dan dirasakan hampir setiap hari. Pasien mengaku pusing seperti ini
muncul ketika berdiri lama saat beraktifitas, semakin lama lingkungan disekitar
semakin terasa berputar-putar. Pusing dipengaruhi oleh perubahan kepala dan
hilang keseimbangan ketika berdiri. Keluhan sedikit menghilang ketika duduk
dan tidur. Pasien merasakan mudah lelah dan stamina menurun. Pasien
merasakan mual dan tidak muntah. Pasien juga merasakan seperti orang mabuk.
Selain itu, pasien juga merasakan keluhan serupa sejak 10 tahun yang lalu.
Keluhan hilang timbul dan menghebat ketika sedang beraktifitas dan
menghilang setelah istirahat. Pasien juga mengeluhkan sakit kepala sebelah dan
pandangan gelap. Kesadaran terganggu disangkal serta tidak mampu berkata
kata juga disangkal. Pasien tidak memiliki riwayat trauma.
Riwayat Penyakit Dahulu:
• Riwayat diabetes melitus disangkal.
• Riwayat hipertensi hipertensi ada.
• Riwayat alergi obat/makanan disangkal.
• Pernah mengalami keluhan seperti ini pada tahun 2005.
Sering berobat ke Pekanbaru dan sembuh.
• Riwayat trauma (-)
Riwayat Penyakit Keluarga:
• Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang
sama.
Riwayat Pribadi dan Sosial:
• Pasien sehari-hari bekerja sebagai Administrasi
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis kooperatif
Tinggi badan : 153 cm
Berat badan : 58 kg
Tanda Vital
• Tekanan darah : 140/90 mmHg
• Frekuensi nadi : 83 x/menit, reguler.
• Frekuensi Pernafasan : 20 x/menit
• Suhu : 37 oC
Status Neurologis:
• Pem. Tanda rangsang meningeal negatif
• Tanda peningkatan TIK tidak ada
• Pem. Nervus kranial: dBN
• Pem. Refleks Patologis : dBN
• Pem. Refleks fisiologis : dBN
Koordinasi
Romberg Test +
Fx Motorik : dBN
Sensibilitas : dBN
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Tidak dilakukan
MASALAH
Diagnosis
• Diagnosis Klinis : BPPV
• Diagnosis Topik : Intravestibular
• Diagnosis Etiologi : Migraine
• Diagnosis Sekunder : Hipertensi
Terapi
Umum
• Bedrest total dengan kepala ditinggikan < 30º
selama 1-2 hari
• IVFD RL 20 tetes permenit
• Mencegah faktor pencetus
Khusus
• Anti Histamin : Betahistin mesilat 3 x 6 mg
• VERTIGO
dari bahasa Latin “vertere”(memutar)
= ilusi sensasi rotasi
Sentral
Gangguan
langsung alat
keseimbangan
VERTIGO
Non vestibuler
KORTEKS NAUSEA
SEREBRI Dizziness
Somnolen
Nyeri kepala
HIPOTHALAMUS
RETINA Depresi
Penurunan kemampuan
VESTIBULAR kerja
SEREBELLUM
Stimuli
Stimuli ORGAN ↑ sekresi ADH, ACTH,
HIPOFISIS GH, PRL
gerakan
gerakan VESTIBULER NUKLEI
VESTIBULER
BERKERINGAT
PUCAT
↓ Motilitas gaster
RESEPTOR CTZ PUSAT Perubahan kardiovask &
SOMATOSENSORIK AUTONOM respirasi
PUSAT VOMITUS
MUNTAH
Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan
Nistagmus
2. Pemeriksaan Neurologis
Pemeriksaan fungsi vestibuler/serebellar
Test Romberg
4. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
Foto Rontgen Kepala, Leher Stenver ( pada
neurinoma akustik)
Pemeriksaan Neurofisiologis
* Elektroensefalografi ( EEG)
* Elektromiografi (EMG)
* Brainstem Auditory Evoked Potential (BAEP)
Pencitraan
* CT Scan
* Arteriografi
* Magnetic Resonance Imaging (MRI).
9. TERAPI
Terapi Kausal
Terapi Simtomatik
Terapi Rehabilitatif
a. Terapi Kausal
Pilihan utama jika penyebab vertigo diketahui.
b. Terapi Simtomatik
♛Untuk 2 gejala Utama :
♝ Rasa Vertigo ( berputar, melayang )
♝ Gejala Otonom ( Mual, muntah )
♛Biasanya bekerja sbg Supresan Vestibuler
Obat-obat untuk vertigo
1. Ca Entry Blocker
* Flunarisin (Sibelium) dosis : 1 x 5-10 mg/hr.
1. Antihistamin
* Cinnarizine (stugeron) dosis : 3 x 25 mg/hr.
* Dimenhidrinat (Dramamin) dosis : 3 x 50 mg/hr.
3. Antikolinergik
* Skopolamin, Atropin.
4. Monoaminergik
* Amfetamin, Efedrin.
5. Histaminik
*Betahistin (Merislon) dosis : 3 x 8 mg/hr.
Pengobatan simptomatik otonom (gejala muntah)
* metoclorpropamid
➡ Primperan, Raclonid dosis : 3 x 10 mg/hr.