Kalau servis biasa, itu hanya sebatas mengecek bagian seperti filter udara, pengecekan fluida,
pengecekan sistem injeksi, dan pengecekan rem tanpa mengecek bagian di dalam mesin (tanpa
pembongkaran berlebih). Namun pada pekerjaan tune up bagian dalam mesin seperti sistem
katup juga akan dicek.
Komponen Apa Saja yang Dicek
Saat Tune Up?
Pengecekan
Pengecekan Pengecekan Pengecekan
Celah Busi Pengecekan Pengecekan
dan Karburator dan Pengecekan
dan Tegangan V Berbagai
Pembersihan dan Throttle Penyetelan Baterai/Aki
Pembersihan Belt Fluida
Filter Udara Body Celah Katup
Busi
Pertanyaannya,
kapan waktu ideal untuk mengganti filter oli?
Menyemprotkan angin dan membersihkan filter oli dengan kain lap bukan solusi
terbaik untuk filter oli. Penggunaan filter oli yang berkali-kali dan tidak pernah diganti
akan merugikan pengendara itu sendiri.
Hal ini dikarenakan, filter oli yang tidak pernah diganti akan terus menampung kotoran
dan Oli bekas. Tidak hanya oli kotor, tapi juga menyebabkan fungsi dari filter oli
menjadi semakin tidak optimal.
Terdapat asumsi bahwa filter oli diganti setiap 10.000 km, atau setiap 2 kali mengganti
oli mesin. Hal ini benar dan baik, tapi, menanggapi pernyataan ini, sebaiknya melakukan
penggantian filter oli bersamaan pada saat mengganti oli mesin.
Hal ini dikarenakan, jika pada saat mengganti oli mesin, tapi tidak mengganti filter oli,
maka oli sisa yang mengendap di filter oli tidak terbuang.
Cara Mengganti Filter Oli
1. harus menyiapkan filter oli yang baru 3. Kemudian ambil kunci filternya dan
dan peralatan seperti kunci,wadah pasang di filter olinya kemudian putar
untuk menampung oli,majun atau kain kearah kiri atau berlawanan dengan
lap serta kunci filter olinya. arah jarum jam sampai filter terasa
2. tempatkan wadah oli tadi persis enteng untuk dibuka dengan
dibawah filter olinya untuk menampung tangan.Kunci filter ini bentuknya
oli yang keluar dari filter.Untuk wadah macam macam. Anda bisa membelinya
ini saya memakai dua tempat yaitu bak di toko spare part atau di toko online
untuk ditaruh dilantai dan plastik yang dengan harga kisaran 150 ribu.
ditempatkan menempel dengan filter Atau jika tidak ada kunci bisa juga
olinya. dengan memakai tali fanbelt dengan
posisi yang bergerigi menempel
dibagian dalam.
Kunci filter
Salah satu pekerjaan yang wajib dilakukan saat
melakukan tune up adalah melakukan penyetelan celah
katup.
Obeng
kunci pas
Feeler gauge
namun untuk membuka cover head cylinder perlu kunci lagi dan perlu tambahan kunci ring 22
atau lebih besar untuk memutar pulley mesin.
1. Buka cover kepala
silinder
Untuk mengakses mekanisme katup mesin,
kita perlu membuka head cover. Biasanya
menggunakan kunci T 10.
2. Posisikan mesin
pada TOP 1
Posisi TOP 1 artinya piston pada silinder 1
ada pada TMA (titik mati atas) saat akhir
langkah kompresi.
Untuk memposisikannya, anda perlu
menemukan indikator TOP mesin, biasanya
indikator ini ada pada poros engkol. Cara
memposisikannya, putar pulley poros
engkol menggunakan kunci ring (searah
jarum jam) hingga tanda pada poros engkol
sejajar dengan tanda yang ada pada blok
mesin.
3. Lakukan penyetelan
celah katup pada
silinder 1
OHV
Caranya pun sama saja, anda posisikan piston pada TOP 1 kemudian karena hanya ada satu silinder
langsung saja stel celah kedua katup baik katup in atau ex.
Tetapi mungkin teknik penyetelannya tidak semua jenis motor sama, pada beberapa motor dengan
konfigurasi OHC, menggunakan sistem shim. Shim sendiri, merupakan sebuah lempengan dengan
ketebalan tertentu. Lempengan ini terletak diantara batang katup dengan valve lifter.
Tipe-tipe Mekanisme Katup
Keuntungan
• Bentuk ruang bakar baik
• Susunan katup-katup
menguntungkan ( bentuk V )
• Kelembaman massa paling kecil,
baik untuk putaran tinggi
• Kerugian
• Konsrtuksi mahal, lebih berat
• Penyetelan celah katup lebih sulit
Thanks.