Anda di halaman 1dari 23

SLIT LAMP

Slit lamp adalah


alat yang digunakan untuk
mendiagnosa mata
dengan menggabungkan fungsi
mikroskop dan sumber pencahayaan
melalui suatu sistem mekanik optik
Design Slit lamp terdiri dari elemen:

 Slit lamp microscope binokuler


 Slit illumination system
 Mechanical system
 Electrical system
Slit lamp digunakan untuk indikasi a.l. :
 Pemeriksaan mata rutin
 Mengamati struktur anterior anatomi mata
termasuk didalamnya lensa kristalin dan anterior
vitreus body
 Memonitor adanya glaukoma
 Mengetahui adanya benda asing pada mata
 Memonitor adanya komplikasi pada pasien post
operasi mata
Kombinasi alat/bahan yang digunakan
dalam pemeriksaan slitlamp :
Tonometer
Pemulasan Fluorescent
Penggunaan lensa khusus
Tempat pemeriksaan pasien

Binokuler system

Sistem pencahayaan

Mekanik sistem

Elektrik system
KOMPONEN SISTEM PENCAHAYAAN

 Lampu / bulb
 Filter
 Aperture / celah
 Mirror
 Slit width control
 Slit height control
 Slit rotator
KOMPONEN SISTEM PEMBESARAN
DAN SISTEM MEKANIK
Sistem Pembesaran :
 Eye piece
 Magnification changer

Sistem Mekanik :
 Lock
 Base carriage
SLIT ILLUMINATION SYSTEM
 Pengaturan Pencahayaan, dipengaruhi oleh :
- jarak dari sumber lampu dengan obyek
- pemilihan filter yang sesuai dengan diagnosa yang
dibutuhkan : red free ( green ), cobalt blue , unfilter
dan heat absorbant
- lebar slit
- tinggi slit Brightness
SLIT ILLUMINATION SYSTEM
 Sumber pencahayaan ( source lamp ) :
Dibutuhkan untuk dapat mendiagnosa mata
secara tepat dan jelas.
Jenis source lamp : lampu halogen
System pencahayaannya menggunakan system
kohler illumination
Penyinaran kohler dilengkapi dengan : lampu
illuminasi, diafragma medan ( field stop ), aperture
diafragma dan alat untuk mensentriskan
penyinaran

Hasil pengamatan : obyek yang lebih jelas terlihat.


SLIT LAMP MICROSCOPE
 Berfungsi memperbesar object
 Dibangun dengan konstruksi stereomikroskop
yang didesain dengan prinsip telescopic lens.
 Magnifikasi diatur dengan galilean system
(menggunakan rotatable drum). Pembesaran
berkisar antara 5x sampai 40x ( disesuaikan
dengan spesifikasi alat ) .
 Pembesaran okuler yang umum digunakan
adalah 10x, 16x dan 25x
MIKROSKOP STEREO
 Digunakan untuk mengamati benda tebal maupun
tipis, transparan dan tidak tembus cahaya
 Penyinaran biasanya dari atas tetapi dapat pula diatur
dari bawah
 Dibuat untuk mengamati bayangan secara tiga
dimensi dan tidak terbalik
 Daya resolusi relatif lemah dengan lapangan
pemandangan yang luas
 Pembesaran biasanya 1,5x sampai 25x
MECHANICAL SYSTEM
 Mechanical system merupakan slit lamp modern yang
dikembangkan sejak tahun 80-an

 Fungsi : menggabungkan fungsi mikroskop dengan slit


illumination lamp.

 Fungsi mechanical system :


- mengatur slit
- merubah orientasi dari obyek
- Mengatur pergerakan instrumen dengan bantuan
joystick ( naik-turun, maju-mundur, kanan-kiri )
ELECTRICAL SYSTEM
 Konsumsi listrik slit lamp tidak terlalu besar
( low voltage supply )

 Dibutuhkan untuk supply tegangan sumber


cahaya ( lampu halogen )

 Dilengkapi fungsi dimmer yang dapat


mengatur kebutuhan tegangan source lamp
sesuai kebutuhan brightness yang diperlukan
oleh pemeriksa
TEHNIK ILLUMINASI
 Diffuse Illumination
 Direct ( Focal ) Illumination
 Indirect Illumination
 Retro Illumination
 Specular reflection
PEMERIKSAAN SLIT LAMP
 Informed Concern
 Persiapan slit lamp
 Fokus lensa mikroskop, stel sandaran dagu,
tempatkan target fiksasi dagu pasien
 Redupkan lampu ruangan
 Mulai dengan illuminasi merata dan magnifikasi
rendah
 Gunakan metode illuminasi yang berlainan untuk
pemeriksaan lengkap
TERIMA KASIH……………

Anda mungkin juga menyukai