Anda di halaman 1dari 23

TRIASE

Ns. Wantiyah, M.Kep.


Kompetensi dasar:
• Mahasiswa mampu:
1. Menjelaskan definisi triase
2. Menjelaskan tujuan triase
3. Menguraikan prosedur triase
4. melakukan triase
Preface...
• Multiple casualty accident
 bencana (lapangan),
RS
• Prioritas penanganan
korban  keberhasilan
penanganan korban
• Standar prioritas ??
• Triase
Definisi triase
• Triase  “trier” (Perancis): menyortir , memilih, atau
membagi.
• Triase adalah tata cara seleksi pasien berdasarkan
kebutuhan pasien dalam rangka pengobatan yang
ditentukan dengan pertimbangan tata cara pertolongan
dengan system ABC, baik di lapangan maupun di rumah
sakit (Oktavianta, 2002)
• Derlet (2005), triase merupakan pengkajian klinis
singkat yang menentukan urutan pasien yang
seharusnya diperiksa, atau jika di lapangan meliputi
kecepatan transportasi pemilihan pasien untuk dibawa
ke RS.
• Triage: the process of sorting victims, as of a battle or
disaster, to determine medical priority in order to
increase the number of survivors.
• Keputusan triase yang diambil biasanya
berdasarkan pada evaluasi singkat pada
pasien dan pengkajian tanda-tanda vital,
penampilan fisik secara umum, riwayat
penyakit dan atau cedera, serta status
mental.
• Tiga hal utama dalam penilaian Triase:
1. Pernapasan (respiratory)
2. Sirkulasi (perfusion)
3. Status mental (mental state)
Macam-macam TRIASE
• Secara umum triase di bagi 2, yaitu:
1) non bencana
2) bencana korban berganda
• Triase:
1. Lapangan
2. Rumah sakit
• Triage:
1. on-site triage
2. evacuation triage
3. reverse triage

1/20/2020 triase 6
On-site Triage

• Triase lapangan
• Teknik START
• ABC-Tag
• Jika tidak ada triage tag (kartu triase),
gunakan spidol warna tuliskan di dahi
korban:
D: deceased (Ht) Del: delayed (K)
I: immediate (M) M: minor (Hj)

1/20/2020 triase 7
Evacuation Triage

evacuation triage dilakukan untuk


memprioritaskan korban yang akan
dievakuasi ke rumah sakit.

1/20/2020 praktikum triase 8


Pelaksanaan Evacuation Triage:
• Korban “deceased” (HITAM) ditinggalkan di
tempat mereka jatuh, ditutupi seperlunya.
• Korban “immediate” (MERAH) merupakan
prioritas utama dalam evakuasi  evakuasi
secepatnya atau atau paling lambat dalam
satu jam (golden hour).
• Korban “delayed” (KUNING) dapat
menunggu evakuasi sampai seluruh korban
“immediate” selesai ditransport.
• Jangan evakuasi korban “minor” (HIJAU)
sampai seluruh korban immediate dan
delayed selesai dievakuasi.
• Re-triase korban tetap dilakukan untuk
melihat apakah keadaan korban memburuk.
1/20/2020 praktikum triase 9
Reverse Triage
• Tambahan pada standar triase yang
dijalankan
• Korban dengan cedera ringan
didahulukan daripada korban dengan
cedera berat.
• Contoh:
Perang: Prajurit >>
Petugas medis: perawat, dokter

1/20/2020 praktikum triase 10


Tujuan Triase
Umum:
1.Identifikasi cepat korban yang memerlukan
stabilisasi segera (perawatan di lapangan)
2.Identifikasi korban yang hanya dapat
diselamatkan dengan pembedahan (life-
saving surgery)
Rahmat (2005):
• Mengidentifikasi dengan cepat mana
pasien dalam kondisi urgent atau
mengancam hidup.
• Untuk mengatur aliran pasien melalui IRD.
• Mencegah kemacetan yang tidak perlu di
area perawatan gawat darurat.
Triase  menempatkan pasien yang tepat, di
waktu yang tepat, dengan pemberi pelayanan
yang tepat.

Pasien

“Greatest Good for


Greatest Number”
Waktu Petugas
SISTEM TRIASE
1. METTAG (Triage Tagging System)
 Prioritas penanganan dengan memberikan
tanda atau warna sesuai kondisi atau tingkat
keparahan pasien.
 Pembagian penanganan berdasarkan 4
prioritas, yaitu:
1. prioritas pertama (merah)
2. prioritas kedua (kuning),
3. prioritas ketiga (hijau)
4. prioritas 0 atau keempat (hitam).
lain: Prioritas 0 dibagi menjadi prioritas
keempat (Biru) dan prioritas kelima (Putih)
Systems Priorities in Trauma
1 Arterial Bleeding

2 Respiratory System

3 Cardiovascular System

4 Hemorrhage and Transfusion

5 Neurological System

6 Musculoskeletal System

8 Abdominal Injuries

How do the systems priorities relate to triage of emergency patients?


"Treat the patient and not the numbers"
Apa yang akan Anda lakukan?
1. seorang kakek usia 90 tahun dengan sesak napas
(serangan asma)
2. seorang bayi usia 1 bulan dengan diare berat
3. anak usia 10 tahun dengan DBD grade 4
4. ibu hamil pembukaan lengkap
5. remaja usia 20 th syok akibat overdosis
6. bapak usia 40 tahun keracunan baygon
7. remaja putri 20 tahun perdarahan akibat abortus
provokatus
8. bapak usia 50 tahun dengan serangan AMI
9. remaja laki-laki 21 tahun mengalami CKB akibat
kecelakaan
10. seorang nenek 80 tahun mengalami keracunan
tempe

1/20/2020 praktikum triase 17


Sistem triase lanjut...
2. START (Simple Triage and Rapid
Treatment)
• START merupakan tindakan pemeriksaan
cepat (60 detik), meliputi ventilasi, perfusi,
dan status mental; yang berguna untuk
memastikan dan memisahkan mana korban
yang perlu transportasi segera/tidak, korban
yang tidak bisa diselamatkan, maupun korban
yang mati (Saanin, 2005).
• Sederhana, mudah dipelajari, dan sangat
berguna
START
Langkah-langkah triase
Ingat !!
• Pasien >>, penolong >>
 paling mengancam
jiwa/terjelek

• Pasien >>, penolong <<


 survival
ALHAMDULILLAH...

TERIMA KASIH...

Anda mungkin juga menyukai