Anamnesis PF Allergic shiner, allergic

salute, allergic crease

Gejala patognomonik:
• rinore encer
• bersin
• sumbatan hidung Rinoskopi anterior :
• hidung gatal
•Mukosa edema, basah, pucat
• konjungtivitis atau livid, sekret encer banyak
•Gejala persisten : mukosa
hipertrofi

Severitas:
• Intermiten / Persisten
• Ringan / Sedang-Berat
Mulut terbuka, langit2
tinggi -->pertumbuhan
gigi terganggu --> facies
adenoid

Pemicu gejala, obat

yang dipakai, respon
Geographic tongue
pengobatan

Komplikasi : polip, Dinding lateral faring

hipertrofi adenoid, menebal, posterior faring
cobblestone appearance
asma, rinosinusitis
Pembahasan Kasus
• Gejala : hidung beringus cair (rinore), bersin berulang, hidung
tersumbat  gejala sugestif rhinitis alergi
• Severitas : Persisten (setiap pagi selama 2 tahun) – Sedang- Berat (hidung
tersumbat saat mau tidur, membeli CTM bila keluhan sangat mengganggu)
• Lanjutkan Evaluasi PF dan PP untuk memastikan alergi vs non-alergi
• Gejala : ingus kental kekuningan, nyeri pada pipi  gejala tidak
berkaitan dengan rinitis  Evaluasi komplikasi rhinitis (rhinosinusitis)
• Bekerja di toko roti  Occupational rhinitis
• grain dust, tepung bisa menjadi salah satu pemicu

Diagnosis : Rhinitis alergi dd/ rhinitis vasomotor

Diagnosis Banding
• Rinitis vasomotor • Rinitis medikamentosa
• Keadaan idiopatik, tanpa ada infeksi, • K
alergi, eosinophilia, perubahan
hotmonal, pajanan obat
• Patofisiologi
• Neurogenik
• Neuropeptida
• NO
• Trauma
Rhinitis occupational dapat
disebabkan oleh reaksi alergi ataupun
non-alergi
Anamnesis
EPOS 2012
• Diagnosis ditegakan
symptom-based.
• Akut vs Kronik
• Akut : gejala < 12 minggu
dan resolved spontan
• Kronik : gejala > = 12 minggu • Oral examination : eksklusi infeksi gigi
(sinusitis dentogen)
• Rinoskopi anterior : pus,
edema, hiperemis mukosa • Rhinosinusitis kronik, cari faktor risiko:
• Berbagai rhinitis
• Hipertrofi adenoid (pada anak-anak)
• Infeksi gigi
• Polip hidung
• Deviasi septum
Pembahasan Kasus
• Gejala : ingus kental kekuningan, hidung tersumbat (2 gejala utama) +
nyeri pada pipi (1 gejala tambahan)  rhinosinusitis  > = 12
minggu = Rhinosinusitis kronik
• Faktor risiko : rhinitis alergi

Diagnosis : Rhinosinusitis kronik tanpa polip dd/ dengan polip