LEPTOSPIROSIS

(PENYAKIT KENCING TIKUS)

KONTAK KADER POSYANDU

Kamis, 22 Januari 2020
 APA ITU LEPTOSPIROSIS ?

 infeksi bakteri yang disebabkan oleh strain

Leptospira.
ditularkan dari hewan ke manusia :
 luka terbuka di kulit kontak dengan air / tanah yang
terkontaminasi air kencing hewan - bakteri
 mata
 selaput lendir.
Bakteri leptospira

Leptospira dapat bertahan dalam tanah selama

berbulan – bulan
 HEWAN APA SAJA YANG MENJADI
PERANTARA LEPTOSPIROSIS ?
 Musang
 Kerbau
 Sapi
 Kijang
 >> Tikus  PENYAKIT KENCING TIKUS

 Leptospira berkembang dalam ginjal hewan dan

dikeluarkan buang air kecil, dan menginfeksi tanah
atau air. Kontaminasi tersebut dapat bertahan dalam
tanah atau air selama berbulan-bulan.
CARA PENULARAN
 Minum air yang terkontaminasi
 Melakukan kontak dengan air atau tanah yang
tercemar dan memiliki luka terbuka di kulit
 Mata, hidung atau mulut melakukan kontak dengan
air atau tanah yang tercemar
 Melakukan kontak dengan darah hewan yang
terinfeksi (kurang umum)
 Manusia tidak umum terinfeksi Leptospira, akan
tetapi umumnya wabah dapat muncul ketika ada
banjir. Manusia jarang menginfeksi manusia lain,
tetapi mungkin melakukannya selama hubungan
seksual atau menyusui.
 WAKTU INKUBASI

 Biasanya muncul tiba-tiba, sekitar 7

sampai 14 hari setelah seseorang
terinfeksi, dan dalam beberapa kasus,
tanda dan gejala tersebut mungkin
muncul sebelum atau sesudahnya.
Banjir
 Meskipun kemungkinan dapat terjadi komplikasi yang berat
tetapi lebih sering terjadi self limiting disease dan tidak
fatal..

 Leptospirosis tidak menular langsung dari pasien ke pasien.

Sekali berada di aliran darah, bakteri ini bisa menyebar ke
seluruh tubuh dan mengakibatkan gangguan khususnya hati
dan ginjal.
 BAGAIMANA KLASIFIKASI
LEPTOSPIROSIS ?

 Leptospirosis ringan - 90% dari kasus Leptospirosis

tergolong jenis ini.
 Leptospirosis berat - dapat mengancam jiwa
 Risiko kegagalan organ dan pendarahan internal.
 Bakteri menginfeksi ginjal, hati dan organ utama
lainnya.
 LEPTOSPIROSIS RINGAN
 Menggigil
 Batuk
 Diare
 Sakit kepala, bisa datang tiba-tiba
 Demam tinggi
 Nyeri otot, khususnya punggung bawah dan betis
 Mual
 Hilang nafsu makan
 Mata merah dan iritasi
 Nyeri Kulit

 Pasien biasanya membaik dalam waktu satu minggu tanpa

pengobatan.
 LEPTOSPIROSIS BERAT
Tanda dan gejala ketika jantung, hati dan ginjal yang terkena:

 Kelelahan
 Detak jantung tidak teratur, seringkali cepat
 Nyeri otot
 Mual
 Mimisan
 Nyeri di dada
 sesak nafas
 Hilang nafsu makan
 Tangan, kaki atau mata kaki membengkak
 Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
 Putih mata, lidah dan kulit menguning (jaundice)
Tanda dan gejala ketika otak yang terkena :
 Ruam merah muncul pada kulit. Ketika ditekan, tidak
berubah warna atau memudar
 Kebingungan atau disorientasi
 Mengantuk
 Kejang
 Demam tinggi
 Mual
 Fotofobia (sensitivitas terhadap cahaya)
 Leher kaku
 Pasien tidak dapat berbicara
 Muntah
 Agresivitas, atau berperilaku tidak biasa
Ruam di kulit
Tanda dan gejala ketika paru yang
terkena :

 Demam tinggi
 Sesak nafas
 Batuk darah - dalam kasus yang parah,
akan ada begitu banyak darah sehingga
menyebabkan pasien tersedak
 PROSEDUR DIAGNOSA
 Pada tahap awal, Leptospirosis
ringan akan sulit untuk didiagnosa,
karena gejalanya mirip dengan flu
dan infeksi umum lainnya.

 Bila ada kemungkinan Leptospirosis

berat, barulah tes diagnostik yang
ditargetkan baru dilakukan.
 PENGOBATAN
Leptospirosis akut
Dokter meresepkan 5 sampai 7 hari
saja antibiotik

Leptospirosis berat
Pasien perlu dirawat di rumah sakit
dan diberikan antibiotik intravena
dan perawatan lainnya
 PENCEGAHAN

 Setiap luka dikulit harus ditutupi

 Setelah berenang/ terkena air kotor / tanah
harus mandi / dicuci dgn sabun
 Bagi mereka yang selalu melakukan kontak
dengan hewan, atau air atau tanah yang
berpotensi terkontaminasi harus memakai
pakaian pelindung, seperti sarung tangan,
masker, sepatu boot dan/atau kacamata
pelindung.
 Minumlah air kemasan bersegel atau air
tawar yang direbus.
 Makan makanan yang direbus sampai
matang
 Cuci tangan