Dasar Akuntansi Episode 1 Mrs - Candra
Dasar Akuntansi Episode 1 Mrs - Candra
DASAR AKUNTANSI
OLEH
1. Apa
2. Mengapa AKUNTANSI
3. Bagaimana
Definisi akuntansi
Pemilik Perusahaan:
Memerlukan laporan keuangan berkaitan dengan
investasi / setoran modal. Bagaimana hasil usaha
yang telah dicapai dan prospeknya di masa yang
akan datang
Kreditur / Calon Kreditur :
Memerlukan laporan keuangan untuk melihat posisi
keuangan dan kemampuan perusahaan dalam memperoleh
keuntungan
Pemerintah :
Terutama kantor inspeksi pajak perlu untuk dasar
penetapan pajak penghasilan bagi perusahaan yang
bersangkutan dan sebagai dasar penentuan kebijakan-
kebijakan ekonomi.
Pembagian Akuntansi
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan
Akuntansi laporan keuangan bagi pihak intern
Manajemen organisasi atau manajemen
Transaksi Keuangan
Persitiwa-peristiwa atau kejadian-kejadian yang
bersifat keuangan yang terjadi pada suatu
organsiasi (badan/lembaga yang menjalankan
usaha)
PROSES AKUNTANSI
Pembuatan dan
penerimaan bukti
transaksi
Penyesuaian (adjustment)
-Actual
-Pembayaran di muka
Neraca saldo setelah -Unsur-unsur estimasi
Pembuatan laporan penyesuaian
keuangan
-Laba / rugi
-Modal Neraca lajur
-Neraca (worksheet)
Beberapa Prinsip Dasar dalam Akuntansi
1. Prinsip Biaya (Cost)
Aktiva dan jasa diperoleh harus dicatat menurut harga
aktualnya (harga perolehannya).
2. Konservatif (convervatism)
Dalam menyusun laporan keuangan (neraca dan perhit,
rugi laba) hendaknya tidak mencatat laba yang belum
terealisir tetapi mencatat rugi yang mungkin terjadi
meskipun belum terealisir
3. Lengkap (completennes / Full Disclosure)
Dalam menyusun laporan keuangan, hendaknya
mencantumkan semua hal-hal agar laporan tersebut
memberikan informasi yang lengkap tentang keadaan
perusahaan tersebut.
4. Ajeg / tetap (consistency)
Menggunakan metode pencatatan secara tetap
5. Penentuan rugi laba (propermatching of
expenses and revenues)
Artinya, laba rugi suatu periode harus
ditetapkan berdasarkan pendapatan, dikurangi
biaya-biaya pada periode berikutnya
6. Kesatuan Unit Usaha (Entity)
Setiap perusahaan terpisah dari pemilik dan
perusahaan lain
7. Kesatuan Pengukuran (Measurement Unit)
Setiap transaksi harus diproses berdasarkan
nilai pengukuran yang sama
Konsep entitas terpisah
Salon Eliza
Eliza
Harta Salon = Rp.10.000.000
Kepentingan Eliza = Rp.10.000.000
Ujud = Sumber
Aktiva = Pasiva
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
APA PENGARUHNYA ?
Kenaikan Penurunan
Investasi
Pemilik dalam Pengambilan
Bisnis Pribadi Pemilik
Ekuitas Pemilik
Pendapatan Beban
Contoh Proses Akuntansi Suatu Perusahaan
dengan Menggunakan Persamaan Dasar
Akuntansi
c. Perusahaan membayar uang untuk sewa ruang usaha Rp. 200.000,- dan untuk membeli
kebutuhan (supplies) kantor berupa kertas-kertas, alat-alat tulis dan materai seharga Rp.
25.000
e. Perusahaan mengeluarkan uang untuk biaya bahan bakar Rp. 400.000,- dan gaji karyawan
sebesar Rp. 500.000,-
g. Perusahaan memperoleh kredit investasi dari bank berupa kendaraan seharga Rp.
8.000.000,-
i. Nona Asti mengambil uang perusahaan Rp. 300.000 untuk keperluan pribadi (prive)
8 Januari, Dibayar rekening telepon, listrik, dan air untuk bulan ini
Rp. 225.000,00 nomor bukti 004
LAPORAN KEUANGAN
JENIS DAN BENTUK
PERUSAHAAN
JENIS-JENIS PERUSAHAAN
Apabila didasarkan atas kegiatan utama yang dijalankan,
secara garis besar jenis perusahaan dapat digolongkan:
1. Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatannya
menjual jasa.
2. Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan
utamanya membeli barang jadi dan menjual kembali
tanpa melekukan pengolahan lagi.
3. Perusahaan Manufaktur
Perusahaan manufactur adalah perusahaan yang
kegiatannya mengolah bahan baku menjadi barang jadi
dan kemudian menjualbelikan barang jadi tersebut.
Jenis Perusahaan menurut kegiatannya
Timbulnya
Pendapatan
Perusahaan Timbulnya Biaya
Jasa
Menjual Jasa ke Pelanggan Mengakibatkan
1.Perusahaan Perseorangan
Ialah setiap bentuk usaha yang tanggung jawabnya pada
pribadi seorang.
5. Koperasi
Adalah suatu perkumpulan yang keanggotaannya bersifat
murni pribadi dan tidak dapat dialihkan
Laporan
Timbulnya Dilaporkan di
Pendapatan Laporan Laba Rugi
Timbulnya Biaya
Mengakibatkan
Kegiatan 1. Kas
Perusahaan 2. Peralatan
akan 3. Gedung
Wujudnya
Membutuhka 4. Dan lainnya
n
Sumber Daya 1. Kreditur
Asalnya 2. Pemilik
perusahaan
Dilaporkan di
Neraca
Menyusun Laporan Keuangan (1)
Pendapatan
Laba/Rugi
Modal Awal/Akhir
Harta
Modal
Kegiatan Operasi
Laporan Arus Kas berisi
arus kas masuk dan keluar Kegiatan Investasi
atas
Kegiatan Pembiayaan
Ada 3 macam laporan keuangan utama
yang dibuat perusahaan yaitu :
67
ASSETS ( HARTA )
Aset lancar ( current assets )
1. Kas ( Cash )
2. Efek ( Marketable Securities ), terdiri
dari : saham dan obligasi
3. Piutang ( Account Receivable )
4. Wesel tagih ( Notes Receivable )
5. Persediaan barang dagangan ( Inventory of
Merchendise )
6. Biaya dibayar dimuka ( Prepaid Expense )
AKTIVA TETAP
Penanaman modal ( investasi ) dalam
obligasi/saham.
GOODWILL
Nilai yang dimiliki suatu perusahaan yang
timbul karena adanya keistimewaan –
keistimewaan tertentu.
PATENT
Hak perusahaan atas pembuatan suatu
barang.
SKONTRO ( HORIZONTAL )
Kas Rp.356,250,00
Piutang dagang Rp. 5.000,00 Pendapatan Diterima
Dimuka Rp. 600,00
Asuransi dibayar dimuka Rp. 500,00
75
LAPORAN RUGI LABA
(INCOME STATEMENT)
• Hasil bersih
• Penghasilan (Revenue)
• Biaya (Expense)
PENGHASILAN
Jasa Pengiriman Barang Rp. 2.000.000
BIAYA
Biaya sewa ruang kantor Rp. 200.000
Biaya supplies kantor Rp. 25.000
Biaya bahan bakar Rp. 400.000
Gaji Karyawan Rp. 500.000
Biaya bunga bank Rp. 75.000
Total biaya Rp. 1.200.000
LABA USAHA Rp. 800.000
Nama Perusahaan
Laporan Laba rugi
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002
80
Nama Perusahaan
Laporan Perubahan Modal
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002
Penambahan
Laba th. 14 Rp. 9.000 Rp. 2.500 Rp. 4.500 Rp. 2.000
Uang (Prive)
Modal Akhir Rp. 36.000 Rp. 12.500 Rp. 12.000 Rp. 11.500
Latihan 3
PENCATATAN, PENGGOLONGAN
DAN PERINGKASAN TRANSAKSI
KEUANGAN
Dasar Pencatatan
Beban tahun
2003 atau
2004 ?
Digunakan Dibayar
Kenapa ?
tahun 2003 tahun 2004
Hotel SEPITRUS pada tanggal 2 Agustus 2002 menerima
pembayaran dimuka sewa kamar dari seorang tamu hotel
sebesar Rp. 1.000.000,- untuk sewa kamar selama 4 hari
REKENING /
PERKIRAAN
Rekening
Real/Permanen Nominal
• Rekening Nominal
Kiri Kanan
Kas
Utang
Saldo 11.500
Saldo 1.000
Harta = Utang + Modal
Saldo Harta diletakkan pada
Harta (Kas) sisi kiri sesuai letak harta di
persamaan akuntansi
Saldo 11,500
Modal
Saldo 12,500
Pendapatan
Pendapatan Menambah modal
Saldo xxxx
Pengurangan harta
dicatat disisi kanan (
kredit)
Pencatatan di Rekening hutang
Penambahan hutang
diletakkan pada sisi
yang sama dengan
letak saldo normalnya
Hutang
Penambahan hutang
Pengurangan 500 Saldo 11.500 dicatat di sisi kanan
Penambahan 1,000 (kredit)
Pengurangan hutang
dicatat disisi kiri ( debit)
Pencatatan di Rekening Modal
Penambahan Modal
diletakkan pada sisi
yang sama dengan
letak saldo normalnya
Modal
Pengurangan 500 Saldo 11.500 Penambahan Modal
Penambahan 1,000
dicatat di sisi kanan
(kredit)
Pengurangan Modal
dicatat disisi kiri ( debit)
Kesimpulan
Debit Debit
1 Harta Kredit
2 Utang Kredit Kredit Debit
3 Modal Kredit Kredit Debit
4 Pendapatan Kredit Kredit Debit
• Aset
• Kewajiban
• Pendapatan
• Nomor Referensi
adalah nomor yang digunakan untuk kode suatu akun
untuk memudahkan dalam membedakan atau
mengelompokkannya
• Buku Jurnal
Catatan yang sistematis dan kronologis dari transaksi-
transaksi finansial dengan menyebutkan perikraan
yang akan didebet dam dikredit disertai jumlahnya
masing-masing dan keterangan singkat tentang
transaksi tersebut
BAB 5
JURNAL
JURNAL
2. Fungsi Mencatat
dalam setiap transaksi dicatat baik untuk perkiraan
yang akan didebet maupun kredit beserta
keterangannya masing-masing
3. Fungsi Historis
karena di dalam jurnal setiap transaksi finansial dicatat
secara kronologis maka dapatlah disebutkan bahwa
jurnal merupakan buku harian tempat mencatat
aktivitas perusahaan
Fungsi Jurnal
Kas
500.000.000
Modal, Tn Raka
500.000.000
Kas 500.000.000
Kendaraan
150.000.000
Kas
150.000.000
150.000.000
Kendaraan
Kas 150.000.000
Pada tanggal 6 Januari 2002 membeli mesin fotokopi seharga
Rp.50.000.000,- secara kredit
Peralatan
50.000.000
Hutang Dagang
50.000.000
Peralatan 50.000.000
Beban telepon
1.000.000
Kas
1.000.000
Kas 1.000.000
Pada tanggal 18 Januari 2002 diterima pendapatan dari jasa foto kopi
sebesar Rp. 8.000.000,-
Kas
8.000.000
Pendapatan
1.000.000
Kas 8.000.000
Pendapatan 8.000.000
Pada tanggal 26 Januari 2002 dibayar asuransi sebesar Rp. 750.000,-
Kas
750.000
Kas 750.000
Pada tanggal 21 Januari 2002 perusahaan telah menyelesaikan jasa foto kopi sebesar
Rp.5.000.000,- tetapi uangnya belum diterima
Piutang
5.000.000
Pendapatan
5.000.000
Piutang 5.000.000
Pendapatan 5.000.000
LATIHAN 6
Pendapatan
Beban
BUKUPiutang
Modal
Utang
Kas gaji
Prive
BESAR
Perlengkapan
Peralatan
Buku Besar
Halaman 1
Tgl Account Ref Debit Kredit
Jan 1 Kas 111 500.000.000
Modal, Tn1 Raka 500.000.000
3
4 5
2 Kas
No. 111
Tgl Keterangan Ref Jumlah Tgl Keterangan Ref Jumlah
JU-1 500.000.000
Jan 1
Posting Ke Buku Besar
JURNAL UMUM
Halaman 1
Tgl Account Ref Debit Kredit
Jan 1 Kas 111 500.000.000
Modal, Tn Raka 311 500.000.000
3
2 1
4
5
2002
Jan 1 Kas 500.000.000
500.000.000
Modal, Tn Raka
5 150.000.000
Kendaraan
Kas 150.000.000
6 50.000.000
Peralatan
50.000.000
Hutang dagang
15 Beban telepon
1.000.000
Kas 1.000.000
JURNAL
Tanggal Rekening/Keterangan Ref Debit Kredit
2002
Jan 18 Kas 8.000.000
Pendapatan 8.000.000
21 Piutang 5.000.000
5.000.000
Pendapatan
26 Beban asuransi
750.000
750.000
Kas
Buku Besar
Kas Modal
500.000.000 150.000.000 500.000.000
8.000.000 1.000.000
750.000
Hutang dagang
Kendaraan 50.000.000
150.000.000
Beban Telepon
1.000.000
Peralatan
50.000.000 Pendapatan
8.000.000
Piutang 5.000.000
2.000.000
Perlengkapan
7
Kas 2.000.000
Kendaraan 90.000.000
15
10.000.000
Kas
Hutang 80.000.000
30.000.000
Peralatan
17
30.000.000
Kas
Kas 15.000.000
20 15.000.000
Pendapatan
JURNAL
2002
Beban Telepon 500.000
Kas 500.000
25 Hutang 3.000.000
Kas 3.000.000
26 Kas 10.000.000
Pendapatan 10.000.000
27 Piutang 25.000.000
Peralatan 25.000.000
30 Beban gaji 2.000.000
Kas 2.000.000
JAWABAN
LATIHAN 7
Kas Modal Tn Rangga
50.000.000 2.000.000
50.000.000
15.000.000 10.000.000
10.000.000 30.000.000
500.000
3.000.000 Hutang
2.000.000
3.000.000 80.000.000
Perlengkapan
Pendapatan
2.000.000
15.000.000
Kendaraan 10.000.000
90.000.000 Beban Telepon
500.000
Peralatan
30.000.000 25.000.000 Beban Gaji
2.000.000
Piutang
25.000.000
BAB 7
NERACA SALDO
Neraca Saldo
Kas 356.250.000
Piutang 5.000.000
Kendaraan 150.000.000
Peralatan 50.000.000
Hutang 50.000.000
Modal 500.000.000
Pendapatan 13.000.000
Beban telepon 1.000.000
Beban asuransi 750.000
563.000.000 563.000.000
=========================
BAB 8
JURNAL KOREKSI
JURNAL KOREKSI
Terdapat 2 jenis kesalahan dalam pendebetan dan perkreditan
rekening ditinjau dari akibatnya terhadap neraca saldo, yaitu :
Jurnal yg seharusnya :
Kas Rp. 275.000,-
Penjualan Rp. 275.000,-
Jurnal Koreksi :
Kas Rp. 18.000,-
Penjualan Rp. 18.000,-
2. Penjualan brg dag sec kredit tgl 15 Agust 2002
sebesar Rp. 2.000.000,- keliru dicatat pembelian
brg dag sec kredit. Jurnal ini sdh diposting.
Kesalahan diketahui tgl 10 Okt 2002, maka jurnal
koreksinya adalah sbb :
Jurnal yg salah :
Jurnal yg seharusnya :
Jurnal Koreksi :
Jurnal yg seharusnya :
Jurnal Koreksi :
AKUNTANSI UNTUK
PERUSAHAAN DAGANG
JURNAL UMUM PERUSAHAAN
DAGANG
PERUSAHAAN
PRODUSEN DAGANG KONSUMEN
Jenis-jenis Perusahaan Dagang
• Retailer
• Wholesaler
NERACA : PERSEDIAAN
R/L : HPP
Ongkos angkut
Pembelian
Penjualan
Retur dan potongan
pembelian/penjualan
Persediaan
Jawab :
Jurnal :
Ongkos angkut Rp. xxx
Kas/ Utang Rp. xxx
FOB Destination
Jurnal :
Ongkos angkut Rp. xxx
Kas/hutang Rp. xxx
Syarat Penyerahan Barang
2 April 2011
Dibeli barang dagangan dari Toko Bulan senilai Rp. 20.000.000,- dengan
potongan dagang 10 %.
3 April 20011.
Dibeli barang dagangan dari Toko Planet senilai Rp. 50.000.000,- dengan
syarat 2/10, n/30 FOB Shipping Point. Ongkos angkut sebesar Rp.
1.000.000,-dibayar ke perusahaan pengangkutan
.
5 April 2011
Dijual barang dagangan kepada PT. Mars senilai Rp. 80.000.000,- dengan
syarat 3/10, n/30
8 April 2011 Dijual barang dagangan senilai Rp. 11.000.000,-
kepada Usaha Venus dengan potongan dagang 5 % karena
pembayaran dilakukan secara tunai.
16 April 2011 Dibeli barang dagangan dari Komet Corp. senilai Rp.
30.000.000,- secara kredit dengan syarat 1/10, n/30.
Instruksi :
JURNAL PENYESUAIAN
AYAT JURNAL PENYESUAIAN
1/10/02
1.200.000 300.000
300.000
1/12/02
1/12/02 31/12/02
2002
Des 31 Pendapatan diterima dimuka 9.000.000
Pendapatan tiket 9.000.000
Dari penerimaan pendapatan pada bab IV, ternyata per 31 Desember
2002 perusahaan hotel telah menerima pembayaran terlebih dahulu
dari tamu hotel sebesar Rp 750.000 untuk 5 hari di tahun 2003
Pendapatan 500.000
Biaya Ymh Dibayar (Accruals
Payable)
Untuk PATEN
NERACA LAJUR
( WORK SHEET )
NERACA LAJUR DAN AYAT-
AYAT PENUTUP
Pekerjaan akhir tahun banyak dan rumit, maka perlu alat bantu
seperti work sheet
Neraca Lajur
Per 31 Desember 2001
N. S AJP NSP R/L LM Neraca
Account
D K D K D K D K D K D K
Kas 356,250
Kendaraan 150,00o
Peralatan
50.000 50.000
Hutang dagang
500,000
Modal
13,000
Pendapatan
Selanjutnya kembangkan sendiri
JURNAL PENUTUP
Menutup Buku Besar
Jurnal
Penutu Tgl Account Debit Kredit
p Pendapatan 12,900
Ikhtisar Laba rugi 12,900
Jurnal
Penutu Tgl Account Debit Kredit
p Ikhtisar Laba rugi 1,000
Beban telepon 1,000
Jurnal
Penutu Tgl Account Debit Kredit
p Ikhtisar Laba rugi 250
Beban asuransi 250
Jurnal
Penutu Tgl Account Debit Kredit
p Ikhtisar Laba rugi 9.000
Beban depresiasi 9.000
Jurnal
Penutu Tgl Account Debit Kredit
p Ikhtisar Laba rugi 2.000
Beban Gaji 2.000
1. Opsional
( dapat dilakukan dapat pula tidak dilakukan)
2. Tak semua AJP dijurnal balik, yang
dijurnal balik adalah :
1. Hutang biaya
2. Piutang Pendapatan
3. Pendapatan Diterima Dimuka jika digunakan pendekatan
pendapatan
4. Biaya Dibayar Dimuka jika digunakan pendekatan beban (biaya)
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
Tg Account D K
l Tgl Account D K
Hutang
Beban Sewa 100 100
sewa
Hutang
sewa 100
Beban Sewa 100
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik