Repellent
Repellent
Zat aktif dari sediaan repellent biasanya zat kimia sintetis yang
memiliki sifat anti insekta, maupun bahan bahan alami yang memiliki
sifat sama.
Topikal Repellent
adalah sediaan repellent yang diaplikasikan pada kulit inangnya.
(contoh: lotion, gel, spray)
Clothing Repellent
adalah sediaan repellent yang diaplikasikan pada pakaian inangnya.
(contoh: spray)
Spatial Repellent
adalah sediaan repellent yang diaplikasikan pada daerah diantara
hama dan inangnya dengan tujuan
menciptakan daerah isolasi diantara keduanya.
(contoh: penggunaan kelambu, obat nyamuk semprot)
Mekanisme Repellent
1. DEET
Adalah diethyltoluamide atau N,N-dietyhl-meta-toluamide.
Merupakan zat aktif paling banyak digunakan sebagai repellent saat
ini. Digunakan pada formula dengan kadar 5 -100 %. Dimana,
semakin tinggi konsentrasinya memberikan efek perlindungan
semakin lama. DEET biasa diformulasikan pada konsentrasi 10-35%,
sedangkan konsentrasi 10-15% digunakan pada anak – anak.
Daya Proteksi
adalah lama sediaan masih menunjukkan efek repellent tidak
kurang dari 95% proteksi.
Cara Pengujian dilakukan sebagai berikut:
(Berdasarkan Metode Standar Pengujian Efikasi Pestisida)
Cara kerja dengan metoda ini adalah dengan cara memasukkan kedua tangan
yang sebelumnya telah dicuci dengan alkohol, tangan kanan adalah tangan
yang telah diberikan sediaan uji sebanyak 1 g setiap 600 cm2 area uji, dan
tangan kiri adalah tangan yang tidak diberikan sediaan apapun atau kontrol; ke
dalam kandang berukuran 50cm * 35cm * 40cm yang terbuat dari kasa nylon
berbingkai kawat besi berisikan nyamuk betina lapar yang berumur 2- 5 hari,
selama 5 menit; dengan interval waktu uji = jam ke-0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,
9,dan 10. Cara membuat nyamuk lapar adalah dengan hanya memberikan
makanan berupa air, selama 20 - 24 jam sebelum uji, dan pembuktian bahwa
nyamuk mau menggigit probandus adalah dengan cara mengukur kontrol atas
tangan yang tidak diberikan sediaan uji; adanya nyamuk yang mau hinggap di
tangan probandus juga untuk menunjukkan nyamuk aktif terhadap probandus.
2.Jumlah nyamuk yang hinggap di tangan kanan dan tangan kiri, pada tiap
interval waktu
Terima Kasih