Ukuran partikel
adalah 60 mesh (0,0098 inch) dan punya densitas 1280 kg/m3 . Kalau partikel kokas hendak
difluidisasi dengan udara dengan densitas 1,225 kg/m3 dan viskositas 3,27 x 10-5 kg/(m.sec),
tentukan a. Porositas minimum untuk fluidisasi, b. Ketinggian minimum unggun, c. Pressure drop
dalam unggun, d. Kecepatan udara minimum untuk fluidisasi.
Diketahui : Ditanya :
Tangki vertical (part a) Porositas minimum untuk fluidisasi
• dt = 2,44 m (part b) Ketinggian minimum unggun untuk
Partikel (Kokas) fluidisasi
• Mp = 20 ton (part c) Pressure drop dalam unggun
• Ukuran = 60 mesh = 0,0098 inch = 2,5 x 10^-4 m (part d) kecepatan udara minimum
• Rho = 1280 kg/m^3
Fluida (udara)
• Rho = 1,225 kg/m^3
• Viskositas = 3,27 x 10^-5 kg/ms
(part a) Mencari Porositas Minimum (emf)
𝑀
𝑝=(1 −𝑒 𝑚𝑓 ) 𝜌 𝑝 𝐴 𝐻 𝑚𝑓
2
𝜋 (2,44)
20.000=(1 −0,6)(1280) 𝐻 𝑚𝑓
4
𝐻 𝑚𝑓 =8,35 𝑚
(part c) Mencari Pressure Drop dalam
Unggun
Pressure drop dapat dicari dengan menggunakan persamaan umum neraca gaya pada unggun yang
terfluidisasi
−
∆ 𝑃=( 1 −𝑒 ) ( 𝜌 𝑝 − 𝜌 ) 𝑔 𝐻 𝑚𝑓
−
∆ 𝑃=( 1 −0,6 )( 1280 −1,225 ) (9,8)(8,35)
−
∆ 𝑃 ≈ 41.857 𝑃𝑎
(part e) Mencari Kecepatan Minimum
Fluidisasi
umf dapat dicari dengan persamaan berikut : Dengan memasukkan nilai Ga ke dalam persamaan
Ergun yang telah disederhanakan, maka :
𝜇
𝑢 𝑚𝑓 = 𝑅𝑒 ′
𝑑𝑝 𝜌 𝑚𝑓
24=150 1− 0,6 𝑅 𝑒 ′ + 1,75 𝑅 𝑒 ′
Sebelum itu, kita perlu mencari Re’mf dengan
2
(
(0,6)
3 𝑚𝑓
)(0,6)
3 (𝑚𝑓
)
persamaan Ergun (yang telah disederhanakan) :
2 24=278 𝑅 𝑒 ′ 𝑚𝑓 +8,1 𝑅 𝑒′ 𝑚𝑓 2
𝑅 𝑒 ′ 𝑚𝑓 ≈ 0,8
(Coulson & Richardson 5th Ed, Hal 297)
= 3,27 𝑥 10−5
𝑢 𝑚𝑓 ( 0,8 ) =0,085 𝑚 / 𝑠
Untuk mencari Re’mf diperlukan Ga (Galileo −4
( 2,5 𝑥 10 ) (1,225 )
Number) yang perhitungannya dilakukan di slide
berikutnya, didapat nilai Ga sebesar 224
Mencari Ga
𝑑 𝑝3 𝜌 ( 𝜌 𝑝 − 𝜌 ) 𝑔
𝐺𝑎= 2
𝜇
−43
𝐺𝑎= ( 2,5 𝑥 10 ) (1,225) (1280 − 1,225 ) (9,8)
−5 2
(3,27 𝑥 10 )
𝐺𝑎≈
224
Nomor 2
Karena nilai pressure drop yang didapat dari rumus terfluidisasi tidak sama dengan perbedaan
tekanan pada soal maka partikel bergerak sebagai unggun diam
(part b) arah aliran gas dan laju alir
gas
Dengan asumsi aliran yang mengalir adalah laminar maka dapat
menggunakan persamaan Carman-Kozeny :
3 2
𝑒 −∆ 𝑃𝑑
𝑢𝑐 =0,0055
( (1− 𝑒)2) 𝜇𝐻
3 −4 2
= 0,0055 (0,5) −(100.000 −150.000)(2,5 𝑥 10 )
𝑢𝑐
( (1− 0,5)2 ) (2 𝑥 10−5 )(9)
≈ 0,05 𝑚 / 𝑠
Karena didapat nilai uc yang positif, maka aliran gas bergerak dari bawah ke atas
Nomor 4
•
Partikel-partikel padat sebanyak 4,2 kg dengan densitas 3590 kg/m3 dan diameter rata-rata 748 m
membentuk suatu unggun diam dengan ketinggian 0,575m pada bejana silinder dengan diameter
0,08 m. Air dengan densitas 1000 kg/m3 dan viskositas 0.001 Pa.s dilalukan ke atas melalui unggun.
Hitunglah (a) porositas unggun berdasarkan penentuan volume partikel-partikel dan volume
unggun, (b) pressure drop unggun pada awal fluidisasi, (c) kecepatan superfisial pada awal fluidisasi,
(d) porositas unggun pada kecepatan superfisial 1.0 cm/s, (e) ketinggian unggun pada kecepatan ini
(f) pressure drop unggun pada kecepatan ini. Gunakan Ergun equation.
Diketahui : Ditanya :
Partikel (Bola) Partikel (Bola)
• Mp = 4,2 kg (part a) porositas unggun
• Rho = 3590 kg/m^3 (part b) pressure drop pada fluidisasi minimum
• dp = 7,48 x 10^-4 m (part c) kecepatan minimum fluidisasi
Unggun (part d) porositas saat uc = 1 cm/s
• H = 0,575 m (part e) ketinggian unggun saat uc = 1 cm/s
• d = 0,08 m (part f) pressure drop saat uc = 1 cm/s
Fluida
• Rho = 1000 kg/m^3
• Viskositas = 0,001 Pa.s
(part a) Mencari Porositas Unggun
Porositas unggun dapat dicari dengan rumus :
𝑉 −𝑉 𝑝 𝑉𝑝
𝑒= =1−
𝑉 𝑉
𝑀𝑝 4,2 3
𝑉 𝑝= = =0,001169 𝑚
𝜌 𝑝 3590
𝑉𝑝 0,001169
𝑒=1 − =1 − ≈ 0,6
𝑉 0,00289
Mencari Ga dan Re’mf
Mencari Ga dapat menggunakan rumus berikut :
𝑑 𝑝3 𝜌 ( 𝜌 𝑝 − 𝜌 ) 𝑔
𝐺𝑎=
𝜇2
−43
𝐺𝑎= ( 7,48 𝑥 10 ) (1.000) ( 3590 −1.000 ) (9,8)
2
(0,001)
𝐺𝑎≈
10.623
•
Menentukan dengan persamaan Ergun
yang dikorelasikan dengan Ga :
1− 𝑒 𝑚𝑓 1,75
𝐺𝑎=150
[ 𝑒𝑚𝑓
3
] [ ]
𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 +
𝑒𝑚𝑓
3
𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 2
1 − 𝑒 𝑚𝑓 1,75
190= 150
[ 𝑒 𝑚𝑓
3
] [ ]
5,9+
𝑒𝑚𝑓
3
(5,9)2
3
1
90 𝑒𝑚𝑓 =885 [ 1 − 𝑒 𝑚𝑓 ] +61
𝑒 𝑚𝑓 ≈ 0,9
(part b) Mencari Pressure Drop saat
Fluidisasi Minimum
General Force Balance for fluidised Bed :
0,575)
( − ∆ 𝑃 )=1459,465 𝑃𝑎
(part c) Mencari Kecepatan Minimum
Fluidisasi
Kecepatan minimum fluidisasi dapat dicari dengan rumus berikut :
= 𝜇
𝑢 𝑚𝑓 𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓
𝑑𝑝 𝜌
( 0,001 )
𝑢 𝑚𝑓 = −4
(5,9)
( 7,48 𝑥 10 ) ( 1000 )
𝑢 𝑚𝑓 =7,8 𝑚𝑚/ 𝑠
(part d) Mencari Porositas saat uc = 1 cm.s
Porositas dapat dicari dengan rumus :
𝑅𝑒=
𝑢𝑐 𝜌 𝑢𝑐 𝜌
𝑆(1 − 𝑒) 𝜇 𝑒=1 −
𝑆 𝜇 𝑅𝑒
6
𝑆= =8021
𝑑𝑝
𝑅𝑒=7,84
𝐻=1,37
𝑚
(part f) Pressure drop saat uc = 1 cm/s
A
( − ∆ 𝑃 ) 𝑒=𝑅1 𝑆𝐻 ( 1 −𝑒 ) 𝐴
𝑅1 𝑆𝐻 ( 1 −𝑒 )
( − ∆ 𝑃 )=
𝑒
𝑅1 =4,17 𝑅𝑒 −1 +0,29=0,82
2 1
𝜌 𝑢1
2
𝑅
1 =0,82 𝜌𝑢 1
𝑢𝑐 2 10
−2 2
𝑅1 =0,82 (1000 ) ( )
𝑒
=(0,82)(1000)
0,83 ( )
𝑅1 =0,099
Partikel-partikel dengan densitas 1500 kg/m3 hendak difluidisasi dengan udara pada
tekanan 1,36 atm dan temperature 450oC dalam suatu bejana berdiameter 3 m.
Partikelpartikel seberat 15 ton dengan diameter rata-rata 200 mikron ditempatkan
dalam bejana dengan ketinggian 2,1 m. Gravity acceleration = 9.8 m/sec2 . Hitunglah
(a) porositas unggun diam berdasarkan penentuan volume unggun dan partikel (b)
porositas minimum, (c) kecepatan minimum fluidisasi, (d) pressure drop minimum
fluidisation, (e) kecepatan minimum untuk entrainment. Gunakan rumus Abrahamsen
and Geldart untuk estimasi Umf
Diketahui : Ditanya :
Partikel a) Porositas unggun diam
• Rho = 1500 kg/m^3 b) Porositas minimum
• m = 15 ton c) Kecepatan minimum fluidisasi
• dp = 200 mikron d) Pressure drop pada fluidisasi minimum
Fluida (udara) e) Kecepatan minimum untuk entrainment
• P in = 1,36 atm
• T in = 450 C
• Rho = 0,49 kg/m^3
• Viskositas = 35 x 10^-6 Pa.s
Bejana
• d=3m
• H = 2,1 m
Mencari Porositas
Mencari Volume Partikel : Porositas merupakan fraksi volume yang
tidak ditempati oleh partikel, secara
𝑚 matematis dirumuskan sebagai berikut :
𝑉 𝑝 =
𝜌𝑝
15 𝑥 103 𝑘𝑔 3
𝑉 𝑝= 3
=10 𝑚
1500 𝑘𝑔 / 𝑚
2 2
𝜋 𝑑 𝐻 𝜋 ( 3 ) (2,1) 3
𝑉= = ≈ 15 𝑚
4 4
Mencari Porositas pada Fluidisasi Minimum
•
Menentukan dengan persamaan Ergun
yang dikorelasikan dengan Ga :
1− 𝑒 𝑚𝑓 1,75
𝐺𝑎=150
[ 𝑒𝑚𝑓
3
]𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 +
[ ]
𝑒𝑚𝑓
3
𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 2
1− 𝑒𝑚𝑓 1,75
47,025=150
[ 𝑒 𝑚𝑓
3
] [ ]
0,0488 +
𝑒 𝑚𝑓
3
(0,0488)2
47,025
𝑒 𝑚𝑓 3 =7,32 [ 1 − 𝑒𝑚𝑓 ] + 0,0 04
𝑒 𝑚𝑓 ≈ 0,44
Mencari Pressure Drop pada Fluidisasi
Minimum
−
( ∆ 𝑃 )=( 1 − 𝑒𝑚𝑓 )( 𝜌𝑠 − 𝜌 ) 𝑔𝐻
−
( ∆ 𝑃 )= ( 1 −0,385 )( 1500 −0,49 ) (9,8)(2,1)
−
( ∆ 𝑃 ) ≈ 18.978,85 𝑃𝑎=0,188 𝑎𝑡𝑚
Mencari Kecepatan Minimum Entrainment
Kecepatan Minimum Entrainment (Uct) terjadi Karena Ga yang didapat adalah 47,025,
ketika kecepatanya sama dengan kecepatan maka kita akan menggunakan persamaan
jatuh terminal partikel (u0). Untuk mencari u0 6.23
dapat menggunakan persamaan berikut :
𝐺𝑎=18
𝑅𝑒 ′ 0 +2,7 𝑅𝑒 ′ 01,687
𝜇
𝑢 0 = 𝑅𝑒 ′ 0 47,025=18
𝑅𝑒 ′ 0 +2,7 𝑅𝑒 ′ 01,687
𝜌𝑑𝑝
𝜇 35 𝑥 10−6
𝑢0 = 𝑅𝑒 ′ 0 = ( 2,09 ) ≈ 0,75 𝑚/ 𝑠
𝜌𝑑𝑝 −4
( 0,49 ) ( 2 𝑥 10 )
(Coulson & Richardson 5th Ed, Hal 301)
Partikel-partikel dengan diameter 0,12 mm dan densitas 1000 kg/m3 hendak
difluidisasi dengan menggunakan udara pada 2,0 atm abs and 25oC. Porositas
pada fluidisation minimum adalah 0,42. Kalau luas penampang unggun 0,30 m2
dn unggun berisi 300 kg padatan, (a) hitunglah tinggi minimum, (b) hitunglah
pressure drop pada fluidisasi minimum, (c) Hitunglah kecepatan udara minimum
pada fluidisasi, (d) Kalau kecepatan udara 3x kecepatan udara minimum hitunglah
porositas unggun pada kecepatan ini.
Diketahui : Ditanya :
Partikel (Shere) (a) Hitunglah tinggi minimum
• dp = 0,12 mm (b) Pressure drop pada fluidisasi minimum
• Rho = 1000 kg/m^3 (c) Kecepatan pada fluidisasi minimum
• m = 300 kg (d) Jika kecepatan udara 3x kecepatan udara
Fluida (udara) minimum, hitung porositasnya
• P in = 2 atm
• T in = 25 C
• Rho = 2,3405 kg/m^3
• Viskositas = 18,49 x 10^-6 Pa.s
Unggun
• emf = 0,42
• Ac = 0,3 m^2
Mencari Tinggi Minimum
Tinggi minimum dapat dicari dengan persamaan yang
digunakan untuk mengestimasi porositas, yaitu :
𝑀
𝑝= (1 − 𝑒 ) 𝜌 𝑝 𝐴𝐻
𝑀
𝑝=( 1− 𝑒𝑚𝑓 ) 𝜌 𝑝 𝐴 𝐻 𝑚𝑓
𝑀𝑝 300
𝐻 𝑚𝑓 = = =1,724 𝑚
( 1 − 𝑒𝑚𝑓 ) 𝜌 𝑝 𝐴 (1 −0,42)(1000)(0,3)
Mencari Pressure Drop pada Fluidisasi
Minimum
−
( ∆ 𝑃 )=( 1 − 𝑒𝑚𝑓 )( 𝜌𝑠 − 𝜌 ) 𝑔𝐻
−
( ∆ 𝑃 )=( 1 −0,42 ) ( 1000 −2,3405 ) ( 9,8)(1,724 )
−
( ∆ 𝑃 )=9776,85 𝑃𝑎=0,097 𝑎𝑡𝑚
Mencari Kecepatan Fluidisasi Minimum
Untuk mencari kecepatan fluidisasi minimum, kita Dengan memasukkan nilai Ga ke dalam
dapat menggunakan rumus berikut : persamaan 6.11 maka didapat :
= 𝜇 𝑅𝑒 ′
𝑢𝑚𝑓 𝑚𝑓 1 −0,42 1 ,75
𝜌𝑑𝑝
Untuk mencari Re’mf dapat menggunakan
115,66=150
(
0,42
3
𝑅𝑒′ 𝑚𝑓
)+
0,42
3 ( )
( 𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 )
2
𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 ≈ 2,09
2 −6 2
(1 − 𝑒) (18,49 𝑥 10 )(3)( 0 ,1373) 1− 𝑒 (2,3405)( 9)( 0,1373)
1− 𝑒 )( 1000 −2,3405 ) (9,8)=150
( 𝑒 )( (0,12 𝑥 10 ) ) ( 𝑒 )( (0,12 𝑥 10 ) )
3
+1,75
−3 2 3 −3
2
(1 −𝑒 ) 1 −𝑒
(9.777 )(1 − 𝑒 )=79.334 ( )
𝑒
+5.791 3( 𝑒 ) 3
𝑒 3 =8,11 ( 1 − 𝑒 ) + 0,59
𝑒 ≈ 0,96
Pengadukan dengan impeller tipe flat blade turbin. Jika Re < 300, eksponen m pada Fr = 1, a.
Hitunglah daya yang dibutuhkan untuk menggerakkan flat blade turbine berdiameter 55,9 cm
dengan 6 blade yang terpasang secara vertical di tengah-tengah tangki yang berdiameter 1,65 m.
Tangki berisi cairan dengan densitas 1521 kg/m3 dan viskositas 1,5 x 10-2 kg/(m.sec). Kecepatan
putar impeller turbin 100 rpm. Tinggi cairan dalam tangki 1,52 m dan turbin diletakkan 0,51 m from
dasar tangki (clearance), b. Kalau pada unit yang sama digunakan untuk mengaduk senyawa karet
dengan densitas 1200 kg/m3 dan viskositas 1000 poise = 100 Pa.sec, tentukan daya yang
dibutuhkan untuk mengaduk
Diketahui : Pengadukan dengan Impeller tipe flat blade turbin Ditanya :
Impeller (Flat blad turbine) (part a) Daya yang dibutuhkan
• D = 55,9 cm (part b) Daya ketika fluida dalam tangka
• Jumlah blade = 6 (vertical) diganti dengan profil sbb :
• N = 100 rpm • Rho = 1200 kg/m^3
• ZA = 0,51 m • Viskositas = 100 Pa.s
Tangki
• Dt = 1,65 m
Fluida dalam tangki
• Rho = 1521 kg/m^3
• Viskositas = 1,5 x 10^-2 kg/ms
• H = 1,52 m
Mencari N Re dan Power yang dibutuhkan
(part a)
Kita dapat mencara bilangan Reynold Untuk mencari daya yang dibutuhkan
dengan rumus berikut : dapat menggunakan rumus berikut :
2
𝜌𝑁 𝐷
(
𝑁 𝑅𝑒 =
𝜇 ) 𝑁 𝑝 𝜌 𝑁 3 𝐷5
𝑃=
100 2 100 3
(
𝑁 𝑅𝑒 =
(1521)(
60
)(0,559 )
−2
(1,5 𝑥 10 ) )
=52.809,289 𝑃= 1,189 1521
( ) ( ) ( )
60
( ) 5
0,559 =457,07 𝑊𝑎𝑡𝑡
Dari grafik, didapat nilai φ ≈ 1 (untuk Re = 52809). Konstanta a dan b bias diperoleh dri table diatas.
Kemudian untuk memperoleh nilai Np kita dapat Didapat (untuk Di/Dt = 0,599/1,65 = 0,33) nilai a
mengkorelasikannya melalui rumus : dan b berturut-turut adalah 1 dan 40
𝑁𝑝 𝑚 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔𝑅𝑒 1 −𝑙𝑜𝑔 52809
∅= 𝑁𝑝=∅(𝑁
¿ ¿𝐹𝑟) ¿
𝑚= = =−0,093
(𝑁 ¿¿ 𝐹𝑟 )𝑚 ¿ 𝑏 40
Namun nilai m belum diketahui, sehingga perlu − 0,093
𝑁2𝐷
dicari dengan rumus :
𝑚=
𝑎 − 𝑙𝑜𝑔𝑅𝑒
𝑁𝑝=1
𝑔( ) =1,189
𝑏
Mencari N Re dan Power yang dibutuhkan
(part b)
Kita dapat mencara bilangan Reynold Untuk mencari daya yang dibutuhkan
dengan rumus berikut : dapat menggunakan rumus berikut :
2
𝜌𝑁 𝐷
(
𝑁 𝑅𝑒 =
𝜇 ) 𝑁 𝑝 𝜌 𝑁 3 𝐷5
𝑃=
100 100 3
(
𝑁 𝑅𝑒 =
(1200)(
60
)(0,559)2
(1 00) )
=6,25 ( )
𝑃= ( 1,553 ) (1200 )
60
( 0,559 )5 =470,89 𝑊𝑎𝑡𝑡
1
𝑁2𝐷
𝑁𝑝=1
𝑔 ( )
=1,553
Suatu unggun diam berisi Nomor 8 berdiamater 3 mm dan
partikel-partikel
densitas 5000 kg/m3 hendak difluidisasi oleh cairan dengan
viskositas 1 x 10-3 Ns/m2 dan densitas 1200 kg/m3 . Dengan
menggunakan persamaan Ergun untuk unggun yang tingginya l dan
porositas e, hitunglah rasio kecepatan pada fluidisasi minimum
terhadap kecepatan terminal partikel dan porositas pada fluidisasi
minimum.
Diketahui : Ditanya :
Partikel (part a) rasio kecepatan pada
• dp = 3 mm fluidisasi minimum dan kecepatan
terminal partikel
• Rho = 5000 kg/m^3
(part b) porositas pada fluidisasi
Fluida minimum
• Viskositas = 1 x 10^-3
Ns/m^2
• Rho = 1200 kg/m^3
Unggun
• Tinggi = l
• Porositas = e
Mencari Ga dan Re mf
Untuk mencari Ga dapat menggunakan rumus berikut :
𝑑 𝑝3 𝜌 𝑓 ( 𝜌 𝑝 − 𝜌 𝑓 ) 𝑔 6
𝐺𝑎= 2
≈ 1,2 𝑥 10
𝜇
Untuk mencari nilai , kita dapat menggunakan persamaan yang menghubungkan Ga number dan
(dengan porositas yang tidak diketahui)
Didapat nilai
Mencari Re’0
Hubungan Ga dan Re’0 dapat dirumuskan sebagai
berikut :
𝑅𝑒
′ 0 =1897,37
(part a) Mencari rasio umf dan uct
10−3 10− 3
𝑢𝑚𝑓 = −3
(258) 𝑢0 = −3
(1897,37)
( 1200 ) ( 3 𝑥 10 ) ( 1200 ) ( 3 𝑥 10 )
𝑢 𝑚𝑓 =0,071 𝑚/𝑠 𝑢
0 =0,526 𝑚 / 𝑠
Mencari kecepatan terminal partikel Maka rasio kecepatan saat fluidisasi minimum
dapat menggunakan rumus berikut : (umf) dan kecepatan terminal partikel (u0)
adalah :
𝜇 𝑢
𝑢 0 = 𝑅𝑒 ′ 0 𝑚𝑓 = 0,071 ≈ 1
𝜌𝑑𝑝 𝑢0 0,526 7
(part b) Mencari Porositas Pada Fluidisasi
Minimum
•
Menentukan dengan persamaan Ergun
yang dikorelasikan dengan Ga :
1− 𝑒 𝑚𝑓 1,75
𝐺𝑎=150
[ 𝑒𝑚𝑓
3
] 𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓 +
[ ]
𝑒𝑚𝑓
3
𝑅𝑒 ′ 𝑚𝑓
1− 𝑒 𝑚𝑓 1,75
𝑥 10 =150
1,2
6
[ 𝑒𝑚𝑓
3
] [ ]258+
𝑒 𝑚𝑓
3
258
1− 𝑒 𝑚𝑓 451,5
𝑥 10 =38700
1,2
6
[ ][ ]
𝑒𝑚𝑓
3
+
𝑒 𝑚𝑓
3
Diketahui : Ditanya :
Menara Katalis Tekanan masuk
• H = 10 m
• dt = 5,5 m
• E = 0,4
Partikel (bola)
• dp = 25,4 mm
Fluida (gas n-butana)
• T in = T out = 232 C
• P out = 2 atm
• Rho = 2,832 kg/m^3
• Viskositas = 1,24 x 10^-5 Pa.s
Tambahan
• Waktu kontak (t) = 8
Mencari Re dan Faktor Friksi
𝑢𝑐 𝜌 6 (1,25)( 2,832)
𝑅𝑒= 𝑆= =236
𝑅𝑒= ≈ 2.014
𝑆(1 − 𝑒) 𝜇 𝑑𝑝 (236)(1− 0,4)(1,24 𝑥 10− 5)
Namun kita belum memiliki uc. Nilai uc dapat Mencari Faktor Friksi pada Re yang telah didapat,
dicari dengan persamaan berikut : dapat menggunakan persamaan Ergun (yang paling
2
reliabel dan tersedia) yaitu :
𝑢𝑐 = 𝑉 = 𝜋 𝑑 𝐻 4 1
2
𝐴𝑡 4 𝜋𝑑 𝑡
Denagn V adalah volume unggun dan t adalah
waktu kontak serta A adalah Luas permukaan
unggun tempat fluida masuk
𝑅1 =0,292
2
𝑢 = 𝜋 𝑑 (10) 4 1 =1,25𝑚 / 𝑠
𝑐 2 2
4 𝜋 𝑑 (8) 𝜌 𝑢1
Mencari Tekanan Masuk
Untuk mencari pressure drop, dapat menggunakan persamaan umum neraca gaya untuk unggun
diam berikut :
( − ∆ 𝑃 ) 𝑒=𝑅1 𝑆 (1 − 𝑒 ) 𝐻
𝑅 𝑆 ( 1− 𝑒 ) 𝐻
( − ∆ 𝑃 )= 1
𝑒
∆
𝑃=−1.033,68 𝑃𝑎=−0,01 𝑎𝑡𝑚
= 𝑢𝑐 𝜌
𝑅𝑒 1 ( 0,91𝑚 . 𝑠 −1)(1,1 𝑘𝑔 . 𝑚 −3 )
𝑆 𝜇(1 −𝑒) 𝑅𝑒1=
(1653 𝑚 − 1)(1,6 𝑥 10− 5 𝑃𝑎 . 𝑠 )(1− 0,4)
dengan :
maka didapat nilai Reynoldnya sebesar :
𝑅𝑒1 ≈ 63,08
6 6 −1
𝑆= = ≈ 1653 𝑚 ( 𝑓𝑜𝑟 𝑠𝑝h𝑒𝑟𝑒)
𝑑 𝑝 3,63 𝑥 10− 3
Mencari Kecepatan Rata-Rata ()
dan Pressure Drop pada unggun
diam
•kecepatan
Hubungan
Kecepatan rata-rata () dan
superfisial () :
𝑢 = 𝑢𝑐
1
𝑒
dengan nilai e = 0,4, maka didapat
besar :
0,91 −1
𝑢1 = ≈ 2,275 𝑚 𝑠
0,4
Mencari Pressure Drop pada Unggun Diam
Pressure drop untuk aliran transisi dapat Kemudian memasukkan nilai ke dalam
di cari dengan persamaan Ergun : persamaan neraca gaya
𝑅1 = 4,17 +0,29 𝑅1 𝑆𝑙 (1 − 𝑒)
2
𝑅𝑒1
( − ∆ 𝑃 )=
𝜌 𝑢1 𝑒
−1
dan persamaan neraca gaya untuk 𝑅1 =2,03 𝑘𝑔 . 𝑚 𝑠 −2
unggun diam : 𝑆=1653
𝑚− 1
𝑅1 𝑆𝑙 (1 − 𝑒) 𝑙=2,44
𝑚
( − ∆ 𝑃 )= 𝑒=0,4
𝑒
dengan memasukkan semua data ke
pertama-tama kita mencari melalui dalam persamaan maka didapat nilai
persamaan Ergun : pressure drop sebesar
4,17
𝑅1 = ( 𝑅𝑒1 ) 2 −1 −2
+0,29 𝜌𝑢1 ≈ 2,03 𝑘𝑔 . 𝑚 𝑠
Mencari Pressure Drop pada Fluidisasi
Minimum
General Force Balance for fluidised Bed :
( − ∆ 𝑃 )=( 1 −𝑒 ) ( 𝜌𝑠 − 𝜌 ) 𝑙𝑔
𝑒=
porositas=0,4 𝑙=𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
𝑚𝑒𝑛𝑎𝑟𝑎=2,44 𝑚
−3
𝜌
𝑠 =𝑑𝑒𝑛𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑝𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙=850 𝑘𝑔 .𝑚 𝑔=
𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑔𝑟𝑎𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠𝑖=9,8𝑚 . 𝑠 −2
𝜌=𝑑𝑒𝑛𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎=1,1 𝑘𝑔 . 𝑚 −3