Analisis of Varians
Pengertian
• Uji ANOVA (Analysis of Variance) merupakan pengujian dengan
menganalisis varians.
• Apabila pada uji-t jumlah sampel yg digunakan adalah satu atau
maksimal dua sampel (variabel), maka pada uji ANOVA
sampel/variabel yang digunakan lebih dari dua.
• Terdapat 2 macam uji ANOVA, yaitu : a. Uji ANOVA satu arah dan b.
Uji ANOVA dua arah . Akan tetapi, kita hanya akan membuat uji Anova
satu arah saja secara mendalam
Analisis Variansi
• Distribusi F --> distribusi probabilitas --> Sir Ronald Fisher
• untuk menguji apakah kedua sampel berasal dari populasi yang
memiliki variansi yang sama, digunakan ketika ingin membandingkan
beberapa populasi secara serempak.
• perbandingan serempak dari beberapa rata-rata populasi disebut
ANOVA
• Populasi harus mengikuti distribusi normal dan data paling tidak
berskala interval
Apakah karakteristik distribusi F?
1. Terdapat serumpunan distribusi F
2. Distribusi F bersifat kontinu
3. Distribusi F tidak bisa negatif
4. Distribusi asimetris positif
5. Distribusi asimtotik
Membandingkan Dua Variansi
Populasi
• Distribusi F diterapkan ketika kita akan menguji hipotesis yang variansi
dari suatu populasi normal sama dengan variansi dari populasi normal
lainnya
Contoh:
• Seorang investor ingin meneliti tentang perbandingan rata-rata
tingkat imbal hasil pada kedua jenis saham biasa yaitu saham
manufaktur dan saham teknologi.
• Penelitian ini menggunakan sampel 10 saham manufaktur dan 10
saham teknologi
---> Sampel 10 saham manufaktur dan 1o saham teknologi
menunjukkan rata-rata tingkat imbal hasil yang sama, namun
kemungkinan terdapat lebih banyak variasi pada saham teknologi.
Beda uji t dan uji F
• uji t digunakan untuk mencari tahu apakah rata-rata dari dua populasi
yang saling bebas dan berbeda.
• uji F digunakan untuk menguji apakah variansi dari dua populasi
normal sama
F test yaitu estimate between groups variance (atau mean squares)
dibandingkan dengan estimate within group variance atau secara rumus:
Jika nilai Levene test signifikan ( probabilitas < 0.05) maka hipotesis nol akan
ditolakbahwa grup memiliki variansi yang berbeda dan hal ini menyalahi asumsi.
Jadi yang dikehendaki adalah tidak dapat menolak hipotesis nol atau hasil
levene test tidak signifikan (probabilitas > 0.05)
Asumsi ANOVA
• Random Sampling: untuk tujuan uji signifikansi, maka subyek di dalam
grup harus diambil secara random.
• Multivariate Normality: untuk tujuan uji signifikansi, maka variabel
harus mengikuti distribusi normal dalam setiap kategori variabel
independen
One Way Anova
Seorang peneliti ingin membandingkan penjualan handphone dengan
merek samsung, oppo, vivo, dan lenovo. Dimana para pembeli
handphone di toko-toko tertentu hanya dihadapkan pada keempat
merek tersebut.
1 52 48 34 32
2 45 36 32 33
3 48 33 37 36
4 36 38 35 39
5 39 49 42 38
6 41 51 41 35
7 42 35 43 32
8 35 42 45 29
9 60 40 41 40
10 55 39 40 43