• Syari’ah : Jalan ke sumber (mata) air yakni jalan lurus yang harus
diikuti oleh setiap muslim, merupakan jalan hidup muslim, ketetapan-
ketetapan Allah dan ketentuan Rasul-Nya, baik berupa larangan
maupun berupa suruhan, meliputi seluruh aspek hidup dan kehidupan
manusia (Ali, Mohammad Daud, 2011:.46).
• Merupakan norma hukum dasar yang ditetapkan Allah, yang wajib
diikuti oleh orang Islam bedasarkan iman yang berkaitan dengan
akhlak, baik dlam hubungannya dengan Allah maupun dengan
sesama manusia dan benda dalam masyarakat.
• Tujuan utama dari syariah Islam adalah merealisasikan kemanfaatan
untuk umat manusia
MAKSUD DITURUNKANNYA SYARI’AT ISLAM
(MAQAASIDUSYAR’YAH)
• Dalam Kamus Bahasa Arab, Maqashid adalah kata yang
menunjukkan banyak (jama'), mufradnya maqshad yang berarti
tujuan atau target.
• Menurut al-Fasi maqashid syariah adalah: tujuan atau rahasia
Allah dalam setiap hukum syariat-Nya.
• Menurut ar-Risuni, tujuan yang ingin dicapai oleh syariat untuk
merealisasikan kemaslahatan hamba.
• Tujuan syariah menurut Syatibi adalah kemaslahatan umat
manusia.
• Kemaslahatan : segala sesuatu yang menyangkut rezeki
manusia, pemenuhan penghidupan manusia, dan perolehan
apa-apa yang dituntut oleh kualitas-kualitas emosional dan
intelektualnya, dalam pengertian yang mutlak.
LIMA BENTUK MAQASHID SYARIAH MENURUT
IMAM ASY-SYATIBI
• Memelihara agama (hifzhud din)
• Hifdzu nafs (melindungi jiwa)
• Hifdzu aql (melindungi pikiran)
• Hifdzu mal (melindungi harta)
• Hifdzu nasab (melindungi keturunan)
PERBEDAAN ANTARA SYARI’AH, FIQIH
DAN HUKUM ISLAM
• Syari’ah : al-waridyang berarti jalan, ia bermakna
pula tempat keluarnya (mata) air. syariah bermakna
peraturan, agama dan tata cara ibadah. Secara istilah,
syari’ah adalah “Seperangkat norma yang
mengatur masalah-masalah bagaimana tata cara
beribadah kepada Allah SWT,
serta bermuamalah dengan sesama manusia”.
• Syariah bersumber dari Allah SWTyaitu berupa Al-
Qur'an dan Hadits
• Fiqih : menurut etimologi ( lughah) adalah berarti
paham. Menurut istilah, fiqh adalah pengetahuan
tentang hukum syara’ mengenai perbuatan manusia
yang diperoleh dari dalil-dalil yang terinci.
• Fiqih bersumber dari para ulama dan ahli fikih yang
telah menggali hukum-hukum yang berasal dari Al-
Qur'an dan Hadist
• Hukum Islam : aturan-aturan yang datang dari Allah SWT
melalui perantara para rasul-Nya yang berupa hukum-hukum
yang qath’i (syariah) dan juga yang bersifat dzanni yaitu fiqih.
• Hukum Islammerupakan Syariat yang bersifat menyeluruh
berupa hukum-hukum yang terdapat didalam Al-Qur’an dan As-
Sunnah serta hukum-hukm yang dihasilkan oleh para ahli
hukum Islam dengan menggunakan metode ijtihad (fikih).
KONSEP IBADAH DAN MU’AMALAH
• Muamalah berasal dari kata al-‘amalu yang merupakan istilah
yang digunakan untuk mengungkapkan semua perbuatan yang
dikehendaki mukallaf.
• Menurut bahasa mu’amalah adalah istilah yang digunakan untuk
permasalahan selain ibadah.
Sesuai dengan pembagian Muamalah, maka ruang lingkup fiqih Muamalah
terbagi menjadi 2 yaitu:
• Mumalah yang bersifat Abadiyah : Ijab Qabul saling meridhoi, tidak ada
keterpaksaan dari salah satu pihak dan kewajiban, kejujuran pedagang,
penipuan pemalsuan.
• Muamalah yang bersifat Madiyah : jual beli, jaminan dan tanggungan
pemindahan, hiwalah, sewa menyewa barang titipan, garapan tanah,
menyewa tanah.
IBADAH
• Secara bahasa (etimologi) berarti merendahkan diri serta
tunduk.
• Ada 2 macam tujuan ibadah, yaitu :
Tujuan Pokok : menghadapkan diri kepada Allah SWT dan
mengkonsentrasikan niat kepada-Nya dalam setiap keadaan.
Tujuan Tambahan : terciptanya kemaslahatan diri manusia dan
terwujudnya usaha yang baik.
RUANG LINGKUP IBADAH