“Pelatihan Pembina
Jabatan Fungsional Perbendaharaan”
Riwayat Jabatan
Tahun 2006 - 2008 : Kepala Seksi Pelaporan Keuangan Kanwil DJPb Prov. Papua
Tahun 2006 – 2009 : Kepala Seksi Peraturan dan Pembinaan Perbendaharaan 1A
Tahun 2009 – 2011 : Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Purworejo
Tahun 2011 – 2013 : Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Palembang
Tahun 2013 – 2018 : Kepala Subdit Harmonisasi Peraturan Perbendaharaan, DSP
Tahun 2018 – 2019 : Kepala Kantor Wilayah DJPb Prov. Papua
Tahun 2019 – : Direktur Sistem Perbendaharaan
Sistematika
Pemaparan
Current Issue
REVOLUSI INDUSTRI
1800 1900 2000 now
4
Revolusi Industri Ke-4
Saat ini berbagai macam Smart Manufacturing Smart City Smart Appliances
Potensi pengangkatan
PPK PPSPM Bend PPABP SAI Jumlah Jafung melalui
Struktural 11.571 12.210 2.762 1.372 2.526 30.441 penyetaraan struktural
(delayering)
Non
Struktural 5.777 3.690 22.006 7.927 14.600 54.000 Potensi pengangkatan
Jafung melalui Inpassing
Jumlah 17.348 15.900 24.768 9.299 17.126 84.441
PEMBINAAN PEJABAT PERBENDAHARAAN
APBN DIKELOLA UNTUK SEBESAR-BESARNYA KEMAKMURAN RAKYAT
PA BUN
KPA (Manajerial) Penyusun Kebijakan (Pusat)
PENILAIAN
PENILAIAN
PPK, PPSPM, Bendahara, KOMPETENSI
KOMPETENSI Treasurer
Pengelola Keuangan (SERTIFIKASI)
(SERTIFIKASI) (Pusat, Kanwil, dan KPPN)
PENINGKATAN
PENINGKATAN
STANDARDISASI
STANDARDISASI DAN
DAN KOMPETENSI
KOMPETENSI
STANDARDISASI DAN
PENGEMBANGAN
PENGEMBANGAN KOMPETENSI
KOMPETENSI (DIKLAT)
(DIKLAT) PENGEMBANGAN KOMPETENSI
SDM
SDM SDM
PRANATA
PRANATA PEMBINA TEKNIS
KEUANGAN APBN
KEUANGAN APBN IMPLEMENTASI
IMPLEMENTASI PERBENDAHARAAN NEGARA
ANALIS
ANALIS PENGELOLAAN
PENGELOLAAN
KEUANGAN
KEUANGAN APBN
APBN JF ANALIS
PERBENDAHARAAN NEGARA
ORGANISASI
ORGANISASI PROFESI
PROFESI
PENGELOLAAN APBN YANG PROFESIONAL, KREDIBEL, DAN AKUNTABEL
JABATAN FUNGSIONAL DI BIDANG PERBENDAHARAAN – K/L
PermenPANRB Nomor 54 Tahun 2018 PermenPANRB Nomor 53 Tahun 2018
Analisis Laporan
Kebendaharaan Bendahara Penyusun LK
Keuangan Instansi
Unsur Kedudukan
Unsur Kedudukan
Pelaksanaan Anggaran Direktorat PA
Pembinaan KPPN
Pengelola dan Kanwil Pengelolaan Kas Negara Direktorat PKN
Perbendaharaan
Sistem Manajemen InvestasI Direktorat SMI
2019
2019 2020 2021 2022 2023 2024
Penilaian Kompetensi
Konversi + Refreshment
Pengakuan/Konversi PPK : 2.185 orang
Jumlah TMR eksisting untuk PPK : 5.417 orang
PPK: 11.056 orang PPSPM : 3.834 orang
Inpassing: 877 orang PPSPM : 12.780 orang
PPSPM : 798 orang
IMPLEMENTASI JAFUNG BIDANG
PERBENDAHARAAN PADA TNI/POLRI
adalah
Jabatan Fungsional
Dalam pembahasan lebih lanjut antara Ditjen Perbendaharaan
(DSP), TNI-POLRI, dan KemenPANRB
Current Issue
15
MODERNISASI ADMINISTRASI
SISTEM PEMBAYARAN PEMERINTAH
SHARED SERVICE
(GOVERNMENT PAYMENT PLATFORM)
Shared Service –
Prinsip Umum Internasional
“tiap satker memiliki unit supporting yang berfungsi untuk menyediakan
layanan pendukung.”
Pengertian shared service:
1. Penyatuan berbagai fungsi dan kegiatan pendukung (bukan fungsi utama), yang dilakukan
oleh unit-unit pada suatu organisasi dengan tujuan untuk peningkatan efisiensi, efektivitas
dan pelayanan.
2. Konsolidasi sumber daya yang digunakan untuk melakukan kegiatan yang sama dan
tersebar di seluruh bagian organisasi untuk melayani mitra internal dengan biaya rendah
dan tingkat layanan yang tinggi.
3. Shared services memberikan kepuasan pelanggan dan untuk meningkatkan nilai
organisasi juga menciptakan efisiensi proses, sumberdaya, economies of scale, dan
tracking penggunaan sumber daya.
Single interaction to Pengurangan resources satker Percepatan pelaksanaan Akuisisi data pelaksanaan
core system, tidak untuk administrasi APBN, mendorong anggaran yang lebih masif
perlu membuka (penatausahaan invoice, ekonomi inklusif, (big data) untuk keperluan
banyak aplikasi, kuitansi, pertanggungjawban, perencanaan dan analisis dan business
seluruh proses di dll) secara manual. Resource pengendalian kas yang intelligence
dalam sistem satker dapat fokus pada core lebih baik dan terbuka opsi
business untuk schedule payment
DATA
SIMPEL EFISIEN EFEKTIF
ANALYTICS
Ruang Lingkup
Layanan SHARED SERVICE
▰
Gambaran umum kerangka shared service pada blueprint
Modeling shared service dalam enterprise architecture Kemenkeu menunjukan empat bisnis utama, yaitu:
1. Pengelolaan Pembayaran Gaji.
Pembayaran gaji dengan interkoneksi sistem pengelolaan kepegawaian (HRIS) atau GPP Satker dengan
GPP BUN.
2. Pengelolaan Pembayaran Common Expenses.
Sistem pengelolaan pembayaran pengadaan barang/jasa via marketplace (pembayaran dengan KKP
atau CMS dalam skema pembayaaran uang persediaan/UP) dan e-katalog (dalam sekema pembayaran
langsung/LS).
3. Pengelolaan Pembayaran Biaya Perjalanan Dinas.
Sistem pengelolaan administrasi perjalanan melalui government payment platform yang terintegrasi
dengan sistem administrasi perkantoran Kemenkeu (NADINE). Layanan ini belum masuk dalam
cakupan blueprint ini dan akan menjadi bagian tahapan pengembangan berikutnya, karena variasi
jenis perjalanan, komponen biaya dan cara pembayaran, serta celah efisiensi pembelian tiket melalui
marketplace sudah terakomodasi.
4. Pengelolaan pembayaran bantuan sosial.
Sistem pengelolaan administrasi penyaluran dana bantuan sosial. Pola dibangun dari model program
keluarga harapan (PKH). Layanan ini belum masuk dalam cakupan blueprint ini dan akan menjadi
bagian tahapan pengembangan berikutnya, karena bukan kegiatan supporting yang dapat dimasukan
dalam layanan shared service.
Crash Program Pelatihan Bendahara
Program Pembelajaran Khusus 1.400 Satker belum memiliki Bendahara ber-
BNT
Dit. Sistem
Perbendaharaan
Nota Dinas Nomor
Pembicaraan awal
ND-182/PB.7/2020
dengan Pusdiklat
kepada Kanwil/KPPN hal
Anggaran dan
Pelaksanaan Crash
Perbendaharaan terkait
Program Pelatihan
wacana CrassProgram
Bendahara dengan
Sertifikasi Bendahara
Mekanisme E-Learning
Bendahara
TERIMA KASIH
23