ANALISIS PESTEL DAN

PORTER 5 FORCES

DICKY DARMAWAN 120310170027

ERICCY S 120310170089
M IRFAN RAFII 120310170085
ANALISIS PESTEL

Analisis PESTEL (Politic,
Economic, Social, Technology,
Envirotment, and Legal) adalah
analisa yang digunakan untuk
mengidentifikasi kekuatan
makro (eksternal) yang dihadapi
suatu organisasi atau
perusahaan. Termasuk
didalamnya Politik, Ekonomi,
Sosial, Teknologi, Lingkungan
dan Hukum.
TUJUAN PESTEL
Menemukan Mengidentifikasi Memanfaatkan
faktor eksternal faktor eksternal peluang atau
saat ini yang dapat yang mungkin menghindari
mempengaruhi dapat berubah di ancaman dari
organisasi masa mendatang faktor eksternal
FAKTOR PASTEL
Politik
• Faktor politik meliputi hukum
yang berlaku, kebijakan
pemerintah, dan aturan formal
atau informal di lingkungan
perusahaan (Contoh : kebijakan
pajak dan peraturan daerah).
Ekonomi
• Faktor ekonomi meliputi semua faktor
yang mempengaruhi daya beli dari
customer dan mempengaruhi iklim
berbisnis suatu perusahaan (Contoh :
standar nilai tukar, suku bunga, dan
pertumbuhan ekonomi).
 Sosial
• Faktor sosial meliputi semua faktor
yang dapat mempengaruhi kebutuhan
dari pelanggan dan mempengaruhi
ukuran dari besarnya pangsa pasar
yang ada (Contoh : tingkat pendidikan
masyarakat, tingkat pertumbuhan
penduduk, kondisi lingkungan sosial
dan lingkungan kerja).
Teknologi
• Faktor teknologi meliputi semua hal
yang dapat membantu dalam
menghadapi tantangan bisnis dan
mendukung efisiensi proses bisnis
perusahaan (Contoh : penemuan dan
pengembangan baru, biaya dan
penggunaan teknologi, perubahan
dalam ilmu pengetahuan, dan
dampak dari perubahan teknologi).
 Legal (Hukum)
• Faktor legal meliputi pengaruh hukum
seperti perubahan undang-undang yang
ada atau yang akan datang (Contoh :
kesehatan dan keselamatan, arahan
pekerjaan, hak asasi manusia, tata kelola
perusahaan, dan tanggung jawab
lingkungan).
Lingkungan
• Faktor lingkungan dapat digunakan ketika
melakukan perencanaan strategis atau
mencoba mempengaruhi keputusan
pembeli seperti faktor lokasi geografis.
MANFAAT PESTEL

1. Tool yang sangat berguna dalam memahami gambaran menyeluruh

lingkungan dimana usaha beroperasi serta kesempatan maupun ancaman
yang ada disekitarnya. Sehingga kesempatan yang ada dapat diambil serta
dapat meminimalisir resiko atau ancaman.
2. Tool untuk memahami segala resiko terkait dengan pertumbuhan atau
penurunan usaha, dan juga posisi, potensi serta arahan strategis untuk bisnis
maupun organisasi.
3. Tool orientasi generik untuk mencari tahu apakah organisasi di dalam suatu
konteks lingkungan dengan segala hal terjadi di luar sana pada saat
bersamaan memberi pengaruh ke dalam organisasi.
PORTER’S 5 FORCES
MODEL
APA ITU PORTER’S 5 FORCES ?

Suatu model yang diciptakan oleh Michael Porter, seorang ahli dan professor di
Harvard Univeristy pada tahun 1979 yang tertujuan untuk menggambarkan
kerangka sebagai analisis pengembangan suatu bisinis.

Porter’s 5 Forces model ini bisa digunakan untuk bisnis yang besar maupun kecil
dan bisnis yang sudah berjalan maupun baru akan dimulai.
 THREAT OF NEW
ENTERANTS

BARGAINING RIVALRY AMONG BARGAINING

POWER OF EXISTING POWER OF
SUPPLIERS COMPETITORS BUYERS

THREAT OF SUBSTITUTE
PRODUCTS OR SERVICES
*Setiap sisi akan diukur dengan
PORTER’S 5 FORCES MODEL satuan Low, Medium, dan High
BARGAININNG POWER OF BUYERS/ BUYERS’ POWER

• Bagian ini berfokus pada analisis apakah pembeli memiliki banyak pilihan
produk yang ada.
• Apabila pembeli punya banyak pilihan untuk membeli produk yang sama
produksi perusahaan lain karena ada banyak jenis dijual di pasaran (hal ini
menggambarkan High Buyers’ Power).
• Apabila pembeli tidak memiliki banyak pilihan produk yang sama dari
perusahaan lain atau bahkan pembeli sudah loyal tentu akan sepenuhnya
melakukan jual-beli pada produk tersebut ( terciptanya kondisi Low Buyers’
Power)
BARGAININNG POWER OF SUPPLIERS/ SUPPLIERS’
POWER

• Bagian ini berfokus pada analisis seberapa besar perusahaan ini

membutuhkan atau bergantung pada suppliernya.
• Apabila ada bahan baku yang mungkin bisa dibeli dengan supplier mana aja
(Low Supplier’ Power).
• Apabila ada bahan baku yang hanya bisa dibeli oleh supplier tertentu, atau
dalam konteks perusahaan besar, tentunya sudah punya kerja sama dengan
supplier tertentu dengan harga yang berbeda dari pasaran karena produksi
skala besar menyebabkan ketergantungan (High Supplier’ Power).
THREAD OF NEW ENTRANTS

• Bagian ini lebih menganalisis kepada awareness, apakah bisnis ini mudah

untuk diikuti atau tidak.
• Kondisi dimana sebuah bisnis baru yang sedang booming terus bertambah
banyak di pasaran karena untuk membuat bisnis seperti itu cukup mudah
(High Thread of New Entrants).
• Kondisi dimana sebuah bisnis hanya bisa dilakukan oleh perusahaan-
perushaan tertentu. Ada berbagai macam faktor yg ada, bisa karena resiko
yang terlalu tinggi, perlunya tingkat keahlian tinggi, dan faktor-faktor lainnya
(Low Thread of New Entrants)
 THREAT OF SUBSTITUTE PRODUCT OR SERVICES

• Bagian ini akan menganalisis tentang pengganti atau substitute dari produk
yang dihasilkan oleh perusahaan bersangkutan. Pengganti yang dimaksud
adalah barang atau jasa yang berbeda tetepi dapat mengisi ketidakhadiran
barang atau jasa utama yang dibutuhkan.
• Kalau banyak produk yang dapat mensubstitusikan dengan memberi kepuasan
yang sama (High Threat of Substitute Product or Services)
• Kalau sedikit atau bahkan tidak ada produk yang dapat mensubstitusikan
dengan memberi kepuasan yang sama (Low Threat of Substitute Product or
Services)
RIVALRY AMONG EXISTING COMPETITOR

• Bagian ini memiliki analisis yang dilihat dengan scope yang lebih terbatasi,

pesaing dalam industri atau pasar yang sama.
• Kalau banyak perusahaan pesaing yang berada di pasar dan industri yang sama
(High Rivalry Among Existing Competitor)
• Kalau sedikit atau bahkan tidak ada perusahaan pesaing yang berada di pasar
dan industri yang sama (Low Rivalry Among Existing Competitor)