DAN KREATIF
Ns. Faradilla Miftah Suranata, M.Kep
◦Berpikir logis adalah penalaran atau keterampilan berpikir
dengan tepat, ketepatan berpikir sangat tergantung pada jalan
pikiran yang logis dalam berpikir secara logis. Kita harus
terampil untuk mengerti fakta, memahami konsep hubungan
dalam menarik kesimpulan.
◦ Kemandirian berpikir
Seorang berpikir kritis selalu berpikir dalam dirinya tidak pasif menerima pemikiran
dan keyakinan orang lain menganalisis semua isu, memutuskan secara benar dan
dapat dipercaya.
◦ Berpikir adil dan terbuka
Yaitu mencoba untuk berubah dari pemikiran yang salah dan kurang
menguntungkan menjadi benar dan lebih baik.
◦ Watak (dispositions)
Seseorang yang mempunyai keterampilan berpikir kritis mempunyai sikap
skeptis, sangat terbuka, menghargai sebuah kejujuran, respek terhadap
berbagai data dan pendapat, respek tehadap kejelasan dan ketelitian,
mencari pandangan-pandangan lain yang berbeda, dan akan berubah sikap
ketika terdapat sebuah pendapat yang diangapnya baik.
◦ Kriteria (criteria)
Dalam berpikir kritis harus mempunyai sebuah kriteria atau patokan. Untuk sampai
ke arah mana maka harus menemukan sesuatu untuk diputuskan atau dipercayai.
Meskipun sebuah argumen dapat disusun dari beberapa sumber pembelajaran,
namun akan mempunyai kriteria yang berbeda. Apabila kita akan menerapkan
standarlisasi maka haruslah berdasarkan relevansi, keakuratan fakta-fakta,
berdasarkan sumber yang kredibel, teliti, tidak berasal dari logika yang keliru,
logika yang konsisten dan pertimbangan yang matang.
◦ Sudut pandang
Yaitu cara memandang atau menafsirkan dunia ini, yang akan menentukan
konstruksi makna. Seseorang yang berpikir dengan kritis akan memandang sebuah
fenomena dari berbagai sudut pandang yang berbeda.