Anda di halaman 1dari 24

AKUNTABILITAS DAN

PENGENDALIAN KEUANGAN
YAYASAN

Kelompok 5:
Dita ayu pratiwi
Fatoni ahmad balyan
Kinanda M.E.P
PENGERTIAN
Yayasan adalah badan hukum yang terdiri
atas kekayaan yang dipisahkan dan
diperuntukkan dalam mencapai tujuan
tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan
kemanusiaan, yang tidak mempunyai
anggota

Get a modern PowerPoint Presentation


that is beautifully designed. Easy to
change colors, photos and Text. You can
simply impress your audience and add a
unique zing and appeal to your
Presentations. Get a modern PowerPoint
Presentation that is beautifully designed.
Easy to change colors, photos and Text.
Get a modern PowerPoint Presentation
that is beautifully designed.
Bentuk-Bentuk Yayasan

Sektor Pendidikan Sektor Sosial


(Formal dan Non-Formal)

Non-Government Badan Usaha lain


Organization/ORMAS Dibawah Yayasan
AKUNTABILITAS YAYASAN

Karakteristik laporan keuangan yayasan:


1. Sumber daya yayasan berasal dari para penyumbang
2. Menghasilkan barang / jasa tanpa bertujuan memupuk
laba
3. Tidak ada kepemilikan
Penjelasan Atas Pengklasifikasian

Pembatasan Permanen
Sumber daya dapat digunakan, namun harus
dipertahankan secara permanen

Pembatasan Temporer
Sumber daya dipertahankan sampai dengan
periode tertentu

Sumbangan Terikat
Digunakan untuk tujuan tertentu yang
ditentukan oleh penyumbang

Sumbangan Tidak Terikat


Penggunaan tidak diabatasi untuk tujuan tertentu oleh
penyumbang
Unsur Unsur Dalam Sistem Akuntansi

1. Bagan perkiraan / akun 2. Buku besar 3. jurnal

5. Manual prosedur
4. Buku cek
akuntansi

6. Siklus akuntansi
Perbedaan Antara Akuntansi Untuk Yayasan Dan
Organisasi

a. Akuntansi untuk sumbangan


1. Janji atau komitmen (jaminan untuk b. Kapitalisasi dan penyusutan
memberikan)
c. Klasifikasi pengeluaran fungsional
2. Jasa dan materi dan didermakan (jenis
sumbangan) d. Implikasi perbedaan antara akuntansi
non profit dan akuntansi swasta
3. Kejadian khusus dan hak keanggotaan
pembina
PERBEDAAN AKUNTANSI BERBASI KAS DAN BERBASIS
AKRUAL

  Pada akuntansi berbasis kas, pendapatan diakui ketika kas diterima dan disetorkan,
sementara biaya dicatat dalam periode akuntansi ketika tagihan dibayarkan.
 Dalam akuntansi berbasis akrual, pendapatan diwujudkan dalam periode akuntansi
ketika pendapatan itu diperoleh
Beberapa yayasan tidak memiliki sumber daya untuk mengembangkan
sistem akuntansi yayasan. Faktor-faktor pertimbangan basis akuntansi:

1. Besaran transaksi yayasan dalam piutang dan pembayaran atas basis yang terus
menerus.
2. Keahlian dan waktu yang membatasi staf bagian pembukuan.
3. Posisi arus kas yayasan.
4. Ukuran anggaran yayasan. Beberapa yayasan yang baru masih kecil belum memiliki
kewajiban pembayaran, dan tidak punya piutang, akan memilih akuntansi berbasis
kas.
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) DI
INDONESIA

Klasifikasi Aktiva Bersih Terikat


LAPORAN POSISI KEUANGAN atau Tidak Terikat
 Menyajikan aktiva berdasarkan urutan Laporan posisi keuangan menyajikan
likuiditas dan kewajiban berdasarkan tanggal jumlah setiap kelompok ativa berdasarkan
jatuh tempo. ada atau tidaknya pembatasan oleh
 Mengelompokkan aktiva ke dalam bagan penyumbang yaitu terikat secara
lancar dan tidak lancar, serta kewajiban ke permanen terikat secara temporer dan
dalam bagian jangka pendek jangka panjang. tidak terikat.
 Mengungkapkan informasi mengenai
likuiditas aktiva atau saat jatuh tempo
kewajiban termasuk pembatasan
penggunaan aktiva pada catatan atas
laporan keuangan
Lanjutan

LAPORAN AKTIVITAS LAPORAN ARUS KAa


  Tujuan dan fokus laporan aktivitas  Klaisifikasi Penerimaan dan
 Perubahan kelompok Aktiva Bersih Pengeluaran Kas

 Klasifikasi Pendapatan, beban, a. Aktivitas pembiayaan


keuntungan, dan kerugian b. Pengungkapan informasi mengenai
 Informasi mengenai Pendapatan aktivitas investasi dan pendanaan
nonkas, seperti sumbangan berupa
dan Beban
bangunan atau aktiva investasi
 informasi mengenai Pemberian Jasa
Unsur-unsur Yang Harus Ada Dalam Bagan Akun

Untuk memutuskan apa yang harus dimasukkan ke dalam bagan akun, beberapa
pertanyaan berikut ini juga perlu dipertimbangkan:
1. Laporan apa yang perlu dipersiapkan ?
2. Keputusan, evaluasi, dan penilaian keuangan apa yang perlu dibuat secara teratur ?
3. Tingkat perincian apa yang diperlukan?
4. Kapasitas apa yang perlu dimiliki untuk melacak informasi keuangan?
 Menangkap Informasi Keuangan
yang Lebih Kompleks  Penyusutan
Jika dana secara terpisah (dana terikat secara permanen
Yayasan harus mencatat pembelian peralatan dan
maupun temporer) dipilah menurut setiap program, kekayaan substansialyang bersifat jangka panjang,
departemen, dan tempat, maka bagan akun dirancang karena jenis aktiva tersebut menaggung biaya per
untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut dalam bagan tahun sesuai dengan umur manfaatnya
akun “multi-tiered” (deretan bertingkat banyak).

Pajak Penghasilan dari Usaha yang Mencatat Akun Sumbangan


Tidak Terkait: Apakah Piutang Hibah Perlu Dicatat?
yayasan yang melakukan aktivitas nonusaha dapat • Piutang hibah yang bisa dipercaya sebaiknya
dianggap bukan merupakan subjek pajak dicatat dalam system akutansi. 
penghasilan jika memenuhi kondisi sebagai berikut : • Terdapat dua jenis piutang, yaitu piutang
1. Semua pekerjaan dilakukan oleh sukarelawan. yang mengikat dan piutang yang tidak
2. Secara substansial, seluruh barang dagangan
yang dijual didapatkan dari pemberian.
mengikat. 
3. Aktivitas yang dilakukan adalah untuk fasilitas
kemudahan anggota, pasien, dan karyawan
yayasan
 PENGENDALIAN KEUANGAN
Pengembangan Sistem Pengendalian Akuntansi

1. Penerimaan kas 2. Pengeluaran kas 3. Kas kecil

4. Gaji 5. Aktiva tetap


yayasan perlu menetapkan prosedur yang jelas untuk menangani per bidang termasuk
sistem check and balance. hal-hal umum yang memerlukan perhatian pengelola 

1. Pengeluaran cek 2. setoran 3. Transfer

4. Persetujuan
rencana dan 5. Kebijakan
komitmen sebelum kebijakan personalia
dilaksanakan
Mempertahankan Pengendalian
Manual Prosedur Akuntansi yang Efektif
Kebijakan dan prosedur untuk menangani Pelaksanan biasanya bertanggungjawab
transaksi keuangan didokumentasikan atas pengawasan pelaksanaan kebijakan
dalam Manual Prosedur Akuntansi, dimana dan prosedur yang ada. Dengan
tugas-tugas administrasi dan siapa yang persyaratan yang rinci dari lembaga donor,
bertanggungjawab atas masing-masing sebaiknya harus ada satu orang dalam
tugas tersebut akan dijelaskan. yayasan yang memahami dan memonitor
peraturan khusus serta faktor
pemenuhannya
Your Picture Here
Pengendalian Internal yang Dibutuhkan untuk
Pembayaran Kas

1. Pemisahan Tugas
Pemisahan tugas berarti penanganan transaksi keuangan oleh lebih dari satu
orang sejak dari awal hingga akhir.
2. otorisasi dan Proses Pembayaran
Kebijakan mengenai siapa petugas pengesahan pembayaran perlu ditentukan.
Dalam berbagai yayasan, pengurus merupakan orang yang bertanggungjawab
atas pembayaran uang.
2. Pengelolaan Dana Terbatas
3. Penandatanganan Cek
4. Checklist Pengendalian Akuntansi Internal
5. Apakah Pengendalian Internal diperlukan untuk
Gaji?
Tujuan pengendalian internal atas gaji adalah untuk memastikan bahwa
pengeluaran gaji hanya dibuat oleh otorisasi yang tepat untuk karyawan yang
berhak, dicatat secara tepat dan persyaratan hukum yang terkait dipenuhi.
6. Checklist Pengendalian Gaji
AKTIVITAS PENGENDALIAN DALAM SIKLUS
AKUNTANSI TAHUNAN

Pengelolaan Anggaran Operasional


Anggaran menggambarkan apa yang diharapkan menyangkut belanja dan
pendapatan pada suatu periode waktu. Anggaran tersebut berguna untuk
memproyeksikan berapa banyak uang yang dibutuhkan untuk inisiatif
utama,seperti pembelian fasilitas dan kontrak karyawan baru
Bagaimana anggaran tahunan dipersiapkan ?

• Pemilihan waktu aktivitas anggaran


Paling tidak, dua atau tiga bulan sebelum awal tahun pembukuan, anggaran untuk tahun yang akan datang mulai dipikirkan. Anggaran tersebut
biasanya sesuai dengan tahun pembukuan yang mencerminkan siklus operasional yayasan.
• Siapa yang sebaiknya terlibat dalam proses anggaran?
Pengelola harus berpartisipasi di semua tahap proses penganggaran dimana pertanggungjawaban atas setiap item juga akan dilakukan.
•  Langkah-langkah dalam proses penganggaran
angkah pertama dalam proses penganggaran adalah mereview program dan pencapaian manajemen serta pelaksanaan keuangan pada akhir
tahun. Selanjutnya, perkiraan biaya yang diperlukan meliputi staf, persediaan, dan sumber daya lain. Staf program dan keuangan akan memastikan
tersedianya sumber daya yang diperlukan. Akhirnya, bandingkan antara proyeksi pengeluaran dan penerimaan .
• Menyiapkan anggaran bulanan
Menyiapkan anggaran bulanan yang mencerminkan pembagian anggaran ke dalam 12 bulan dari penerimaan dan pengeluaran yang ada secara
seimbang merupakan hal yang bermanfaat.
• Kriteria untuk cadangan operasional yayasan
Cadangan operasional mempunyai beberapa fungsi yaitu ::
1. Memungkinkan yayasan bertahan hidup bila terjadi kerugian operasional yang disebabkan oleh kondisi ekonomi atau kesalahpahaman
manajemen.
2. Meningkatkan fleksibilitas yayasan,
3. Memperluas kesempatan memperoleh kredit dan mebolehkan pembiayaan yang menguntungkan dari perluasan dan pertumbuhan yayasan .
Lanjutan

• Mendidik
Suatu yayasan memiliki tanggungjawab untuk mendidik konstituennya mengenai kebutuhan dan tujuan cadangan
• Survei
• Kas kecil
Kas kecil memungkinkan pembelian atau pembayaran dalam jumlah kecil secara tunai dalam bentuk item-item seperti perangko, persediaan
kantor, parkir, dsb.
•  Penetapan dana kas kecil
Diperlukan daftar pertanyaan yang menggambarkan pengendalian akuntansi internal umum yang digunakan untuk kas kecil. Daftar ini dapat
digunakan untuk mereview pengendalian akuntansi dan menentukan bidang yang diperlukan untuk tindakan selanjutnya.
Lanjutan

Bagaimana mengelola kas dengan


Manajemen  Kas baik?
 Pentingnya manajemen kas 1.  Mengetahui kapan, di mana, dan
 Apa yang dimaksud kas? bagaimana menggunakan kas tersebut.
 Arus kas 2. Mengetahui sumber terbaik apa untuk
 Arus kas negatif memenuhi kebutuhan kas tambahan.
   Komponen-komponen dalam arus kas 3. Menyiapkan dana untuk memenuhi
Laporan arus kas kebutuhan kas ketika diperlukan,
dengan mempertahankan hubungan
1. Arus kas keuangan
baik dengan bankir dan kreditor lainnya.
2. Arus kas investasi
3. Arus kas operasional
Lanjutan

 Teknik-teknik memperbaiki arus


kas  Menyiapkan laporan arus kas
1. Gunakan kas atau kartu kredit jika  Penggunaan laporan keuangan
praktekpraktek dalam industri mengizinkan
 Proyeksi arus kas tahunan
2. Jika menggunakan kas atau kartu kredit,
tentukan kebijakan kredit yang baik
 Kertas kerja dan instruksi

3. Tagihlah tepat pada waktunya dan sebelum  Proyeksi arus kas jangka panjang
pelanggan menuliskan cek.  Proyeksi arus kas tahunan
4. Analisis dan klasifikasikan piutang usaha  Proyeksi arus kas strategi
menurut umur setiap bulannya.
  Proyeksi arus kas jangka pendek
5. Gunakan teknik-teknik penagihan yang
agresif  Kertas kerja arus kas
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai