S I L KALI

DA N H A
ARUT AN
KEL R UTA N
KELA

KADEK DINDA DWI NOVITAYANTI (13)

XI MIA 3
SMA NEGERI 1 SUMBAWA BESAR
 YANG AKAN DIBAHAS:

1. Pengertian 2. Kaitan antara 3. Faktor-Faktor yang

Kelarutan Dan Hasil Kelarutan dan Hasil Mempengaruhi
Kali Kelarutan Kali Kelarutan Kelarutan

 
4. Pengaruh Ion 5. Perkiraan
6. Kaitan antara
Sejenis terhadap Terbentuknya
dan
Kelarutan Endapan

7. Salah Satu Contoh

8. Contoh Soal dan
Aplikasi dalam
Pembahasannya
Kehidupan
  HASIL KALI KELARUTAN ( adalah
perkalian konsentrasi ion-ion suatu zat
elektrolit yang sukar larut dalam larutan
PENGERTIAN jenuhnya dipangkatkan koefisiennya
masing-masing.

 
 
(aq) + (aq)
KELARUTAN (solubility) adalah jumlah
maksimum zat terlarut yang dapat larut
dalam zat pelarut (pada suhu dan tekanan
tertentu).

Kelarutan dinyatakan dalam mol/liter ().

 

Harga suatu zat bersifat tetap pada suhu tetap.

Jika terjadi perubhan suhu, harga zat tersebut
akan berubah.
   HUBUNGAN ANTARA KELARUTAN DAN
HASIL KALI KELARUTAN

 
“Makin besar harga suatu zat, makin besar pula kelarutan
zat tersebut (makin mudah larut). Sebaliknya, makin kecil
harga , makin kecil pula kelarutan zat tersebut (makin sukar
larut).”

 
𝑲𝒔𝒑
 

√
Keterangan:
( 𝒙+ 𝒚 )
𝒔= 𝒙 𝒚
= kelarutan (mol/L atau M)

𝒙 .𝒚 = tetapan hasil kali kelarutan

 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KELARUTAN
1. SUHU. Makin tinggi suhu, senyawa elektrolit makin mudah larut.

2. JENIS PELARUT. Senyawa polar mudah larut dalam pelarut polar (missal NaCl
mudah larut dalam air). Sementara itu, senyawa nonpolar mudah larut dalam pelarut
polar.

3. ION SEJENIS. Adanya ion sejenis mengakibatkan kelarutan suatu senyawa

berkurang. Makin besar konsentrasi ion sejenis, makin kecil kelarutan senyawa
tersebut.

4. pH. Umumnya suatu basa akan mudah larut dalam larutan netral atau asam dan sukar
dalam larut dalam larutan yang bersifat basa. Sementara itu, garam dari asam lemah
dan basa kuat mudah larut dalam asam kuat serta garam dari asam kuat dan basa
lemah mudah larut dalam basa kuat

5. PEMBENTUKAN ION KOMPLEKS. Kelarutan suatu garam yang sukar larut dapat
ditingkatkan dengan cara mengubah salah satu ionnya menjadi ion kompleks yang
mudah larut.
PENGARUH ION SEJENIS (SENAMA) TERHADAP KELARUTAN

“ J i ka
Ion senama adalah ion yang keset terhada
imba p
sejenis dengan ion-ion yang ada ngan suatu sis
tinda dilak tem
kes k a n( u k an
dalam sistem keseimbangan.  meng etimbang aksi), sist suatu
a a em
yang lami peru n tersebu
cend b t
erung ahan (pe akan
peng r
aruh untuk me geseran)
aksi
terse ngurangi
but.”
Penerapannya  
didasarkan
pada asas:

Asas Le Chatelier
 Lanjutan…
Pada reaksi berikut :
CaSO4 ⇄ Ca²⁺ + SO4²⁻ KESIMPULANNYA:
1. Keberadaan ion
senama atau sejenis
Apabila kita tambahkan larutan H2SO4, maka
dalam suatu larutan
akan terjadi justru akan
Pergeseran kesetimbangan berdasarkan asas memperkecil kelarutan
Le Chatelier. (s)
H2SO4  2H⁺ + SO4²¯
CaSO4 ⇄ Ca²⁺ + SO4²⁻ 2. Ion senama tidak akan
mempengaruhi
Kelarutan CaSO4 akan berkurang. besarnya Ksp, selama
Diantara kedua larutan tersebut terdapat ion suhu tidak berubah
senama, yaitu SO42-. (tetap).
 PERKIRAAN TERBENTUKNYA ENDAPAN

  1. (BELUM MENGENDAP)
2. (MULAI TERJADI PENGENDAPAN)
3. (TERJADI PENGENDAPAN)

Keterangan:
= hasil kali kelarutan (rumusnya sama dengan )
= hasil kali kelarutan (yang jenuh)

  Makin besar konsentrasi ion-ion dalam larutan elektrolit tersebut, hasil

yang ada dalam larutan juga makin besar dan kemungkinan akan lebih
besar daripada harga -nya sehingga terjadi endapan.
  
KAITAN ANTARA dan

 
“Harga dapat digunakan untuk menentukan harga derajat
keasaman () suatu larutan jenuhnya”.
 APLIKASI PRINSIP KELARUTAN DAN HASIL
KALI KELARUTAN DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI

 
BARIUM SULFAT (
Barium Sulfat merupakan suatu garam yang memiliki kelarutan
sangan rendah dalam air. Garam ini mampu menyerap radiasi
sinar X dengan baik sehingga mampu memberikan visualisasi
organ dalam perut secara jelas. Garam ini pun digunakan dalam
Stomach X-ray, yang merupakan metode pendeteksian penyakit
dalam usus menggunakan sinar X. Sebelum pemeriksaan
dilakukan, pasien terlebih dahulu mengonsumsi barium sulfat.
 CONTOH SOAL DAN PEMBAHASANNYA

 
1. Diketahui kelarutan pada adalah 1,435mg/L, berapa Hasil Kali Kelarutan ? (Ar
Ag = 108, Ar Cl = 35,5).

   

Lanjutan:
Jawab:
AgCl +
Cari dulu M- nya:
M= = =
Ksp =
M= M. =
=
 CONTOH SOAL DAN PEMBAHASANNYA

2. Harga Ksp Ca(OH)2 = 4.10-6. Tentukan kelarutan Ca(OH)2 pada larutan yang

memiliki pH =12.

Pembahasan
   
Diketahui:
Ksp Ca(OH)2 = 4.10-6 Reaksi : Ca(OH)2(s) ⇄ Ca2+(aq) + 2OH–(aq)
pH = 12 Kelarutan : s s
Ditanya: kelarutan Ca(OH)2 …? Ksp = []
=s.
Jawab: s=
pH = 14 – pOH s=
12 = 14 – pOH Jadi, kelarutan Ca(OH)2 pada larutan yang
pOH = 14 -12 = 2 memiliki pH =12 sebesar mol/L.
pOH = -log [OH–]
2 = -log[OH–]
[OH–] =
TERIMA KASIH