Anda di halaman 1dari 15

1

Penegakan
4TH COFFEE

Diagnosis
Sinusitis
2

Diagnosis sinusitis
4TH COFFEE

dilakukan berdasarkan
pada gambaran klinis,
pemeriksaan fisik dan
penunjang.
3

GAMBARAN KLINIS
Tabel ini menunjukkan gejala
sinusitis pada penelitian Wald
4TH COFFEE

dkk (1961), Said (1988) dan


Arruda dkk (1990).
4

PEMERIKS A AN
4TH COFFEE

FISIS
Pada sinusitis, pemeriksaan fisik tidak
khas. Kadangkala dijumpai adanya sekret
nasal, kelainan pada septum, livide pada
konka nasal dan post nasal discharge,
serta nyeri pada sinus.
5

PEMERIKS A AN
PENUNJANG
4TH COFFEE

Prosedur penunjang diagnostik untuk


sinusitis akut meliputi transiluminasi,
ultrasonografi, foto polos sinus
paranasalis, CT Scan dan Magnetic
Resonance Imaging (MRI). Namun, khusus
untuk transiluminasi dan USG tidak dapat
dilakukan pada anak-anak. USG sendiri
digunakan hanya untuk mengevaluasi
sinus maksila dan itupun hanya memiliki
hasil minimal dalam menegakkan
diagnosis.
Foto Polos Sinus Paranasalis
6

Terdapat 3 jenis proyeksi yang digunakan untuk diagnosis sinusitis


dengan pemeriksaan foto polos, yaitu:
4TH COFFEE

1. Waters Position, untuk evaluasi sinus maksila dan frontal


2. Caldwell position, untuk evaluasi sinus etmoidalis
3. Proyeksi lateral, untuk evaluasi ukuran adenoid, massa di
nasofaring dan kelainan di sinus sphenoidalis.
Pada pasien sinusitis akan terlihat gambaran penebalan mukosa, air
fluid level dan perselubungan.
Kekurangan: sering ditemukan hasil positif dan negatif palsu.
Foto Polos Sinus Paranasalis
7

Foto posisi Caldwell Foto posisi Waters mulut terbuka

Foto lateral menunjukkan gambaran air


4TH COFFEE

fluid level di sinus maksila


Computed Tomography Scanning 8

(CT Scan)

Hasil yang didapat menggambarkan keadaan sinus dan kompleks


4TH COFFEE

osteomeatal. Pemeriksaan menggunakan CT Scan dinilai sangat


membantu, terutama untuk penegakkan diagnosis sinusitis kronis.
• Pada sinusitis akut dapat dilihat tingkat air-fluid, penebalan mukosa,
dan completeopacification sinus.
• Dalam sinusitis kronis dapat dilihat penebalan mukosa,
completeopacification, remodeling tulang dan penebalan karena
osteitis, dan poliposis.
Computed Tomography Scanning 9

(CT Scan)
Foto CT scan posisi coronal menggambarkan Sinusitis
jamur. Jaringan lunak menempati sinus maksilaris kanan
dan ethmoid dengan daerah hyperattenuating pusat khas
4TH COFFEE

jamur sinusitis. Dinding medial sinus yang terkena terkikis.

Foto CT scan posisi coronal menggambarkan


sinusitis pada sisi kanan sinus spenoethmodal.
Magnetic Resonance Imaging (MRI)
10
4TH COFFEE

Digunakan untuk mengetahui kelainan soft tissue dari sinus


paranasal, namun terbatas dalam pencitraan kelainan tulang,
sehingga MRI tidak dapat mengevaluasi sinusitis akut maupun kronis.
Pada pasien sinusitis akan terlihat tumor dari inflamasi pada jaringan
sekitar dan sekresi pada sinus.
Magnetic Resonance Imaging (MRI)
11
4TH COFFEE

Foto MRI menggambarkan


sinusitis ethmodal bilateral. Foto MRI menggambarkan sinusitis
Foto MRI menggambarkan ethmoidalis dengan ekstensi intrakranial
sinusitis ethmodal kanan dan juga perluasan ke orbit kiri.
dengan ekstensi intraorbital.

Foto MRI axial menggambarkan sinusitis


yg menyebabkan extensi intraorbital
kanan dengan perpindahan M. Rectus
medialis ke arah medial.
12
4TH COFFEE

DIAGNOSIS
BANDING
13
4TH COFFEE

CYSTIC FIBROSIS I N V E R T E D PA P I L L O M A

Penyakit yang memiliki karakteristik Tumor hidung dan sinus tersering.


infeksi bronkopulmoner kronik, Memiliki karakteristik muncul dari
sering diikuti obstruksi jalan napas, meatus media dan menyebar ke
malabsorpsi dan kegagalan sinus maksila. Sangat jarang
pertumbuhan. Pada anak sering mengenai kedua sisi.
ditemukan ISPA dan polip hidung.
Untuk mendiagnosis digunakan
pemberian sweat test yang
mengandung sodium yang tinggi.
14

Referensi
Amalia, PS, Wardhana, A 2018, ‘Gambaran
Radiologis Foto Polos pada Pasien Sinusitis di
Rumah Sakit Sekarwangi Periode Juni 2015 –
4TH COFFEE

Juni 2016’, Majalah Kesehatan


PharmaMedika, vol. 10, no. 1, hh. 40-46.
Posumah, AH, Ali, RH, Loho, E 2013,
‘Gambaran Foto Waters Pada Penderita
Dengan Dugaan Klinis Sinusitis Maksilaris Di
Bagian Radiologi FK UNSRAT/SMF Radiologi
Blu RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado
Periode 1 Januari 2011–31 Desember 2011’,
Jurnal e-Biomedik (eBM), vol. 1, no. 1, hh.
129-134.
Rachman, A 2016, ‘Laporan Kasus THT Sinus
Maksilaris’, Laporan, Program Kepaniteraan
Klinik SMF THT FK Universitas Syiah Kuala
(UNSYIAH), Aceh.
15

T H A N K YO U
4TH COFFEE

Anda mungkin juga menyukai