Anda di halaman 1dari 9

POLA MORFOLOGI

WILAYAH NEUHUN - KAJHU


TINJAUAN PUSTAKA

Morfologi perkotaan adalah penataan atau


formasi keadaan kota yang sebagai objek
dan sistem yang dapat diselidiki secara
struktural, fungsional, dan visual (Zahnd,
1999).
Dari pengertian-
Tiga unsur morfologi kota yaitu
pengertian tersebut,
unsur-unsur penggunaan lahan,
morfologi kota secara
pola-pola jalan dan tipe-tipe
sederhana dapat
bangunan. Dari sinilah pertama
diartikan sebagai
kali muncul istilah “Townscape”
bentuk-bentuk fisik
(Smailes, 1955)
kota dengan diketahui
secara struktural,
fungsional dan visual.
Lokasi

Gampong Neuheun-Kajhu secara


astronomis berada pada
koordinat 5°22′Utara
95°30′Timur.

Secara geografis letak Gampong


Neuheun-Kajhu tersebut
menunjukkan pinggiran wilayah
provinsi Aceh, khususnya di bagian
Aceh Besar. Gampong Neuheun-
Kajhu dikelilingi dan dialiri oleh
banyak sungai-sungai. Pemukiman
di sepanjang sungai menjadi
lambang pertumbuhan sejarah
bermukim di masa lalu.
Gambar 1.0 Peta Gampong Neuheun
– Kajhu
ANALISA BENTUK PEMUKIMAN GAMPONG NEUHEUN KAJHU

Dalam peta tersebut dapat


dianalisa bahwa Morfologi dilihat
dari bentuk kota, Gampong
Neuheun-Kajhu memiliki bentuk
kota yang kompak-grid-kipas.
Dikatakan grid-kipas karena
Gampong Neuheun-Kajhu terdiri
komplek-komplek bergrid yang
kemudian
Faktor-faktor antar komplek
yang
membentuk
mempengaruhi pola kipas. bentuk
kota/pemukiman Gampong
Neuheun-Kajhu adalah faktor
geografis, transportasi, sosial, Gambar 1.1 Peta Wilayah Neuhun -
Kajhu
ekonomi dan regulasi.
 
Analisa Morfologi Secara
Struktural
Analisis morfologi secara
struktural yang dilihat dari
elemen morfologi kota. Adapun
elemen tersebut adalah:
A. Bangunan-Bangunan
Pada bangunan-bangunan
menjelaskan mengenai fungsi
bangunan atau disebut dengan
peruntukan bangunan, serta
menjelaskan mengenai hubungan
antar bangunan. Saling
terhubung
dengan pusat
Fungsi atau peruntukan bangunan mata
di lokasi studi penelitian terdiri dari pencaharian
perdagangan dan jasa, yang
perkantoran, fasilitas umum, terletak/berlok
asi di tengah
perumahan dan industri. antar komplek.
B. Kapling atau kadaster

Kapling atau kadaster merupakan


elemen morfologi yang paling lama
bertahan. Kebanyakan kapling yang
berada pada lokasi penelitian,
khususnya yang berada pada pusat
kota berupa kapling tunggal yang
terletak sebagai deretan atau
sebagai koridor-koridor pada jalan-
Saling
jalan besar dipusat kota. terhubung
dengan pusat
Blok kota yang ada di lokasi mata
pencaharian
penelitian meliputi blok untuk
yang
perumahan, blok perdagangan dan terletak/berlok
jasa, serta blok fasilitas umum. asi di tengah
antar komplek.
C. Pola Jaringan Jalan

Pola transportasinya adalah konsentris radial


dengan sistem lingkar dalam dengan pola
Sistem
grid. Ditinjau dari fungsi pelayanannya,
jaringan
jaringan jalan Gampong Neuheun-Kajhu
dibedakan atas dua sistem utama yaitu jalan
sistem primer dan sekunder. primer

Sistem primer merupakan penghubung antara


fungsi primer di Gampong Neuheun-Kajhu
sedangkan sistem sekunder merupakan
penghubung fungsi sekunder dalam Gampong Sistem
Neuheun-Kajhu. Jenis jaringan jalan yang ada jaringan
pada lokasi penelitian dibagi atas jalan arteri,
jalan
jalan kolektor, jalan lokal/ jalan lingkungan,
sedangkan pola jaringan jalannya adalah pola sekunder
linier arah Utara-Selatan serta pola grid pada
beberapa perumahan.
.
Analisa Morfologi Secara
Fungsional

Pembahasan mengenai morfologi kota


secara fungsional lebih memperhatikan
hubungan sebuah tempat sebagai suatu
generator kota (penggerak kota). Pada lokasi
penelitian terdapat suatu hubungan yang
terjadi yaitu hubungan yang dibentuk oleh
blok antar komplek yang berpusat pada
wilayah mata pencaharian (sungai dan
persawahan).

Hal ini dapat dilihat pada lokasi pusat


kota/pemukiman yang berbentuk kotak-
kotak/grid pada tiap komplek yang tiap
komplek terdapat fasilitas pendidikan,
perdagangan, peribadahan, dan jasa. Seperti
sekolah, perkantoran, pabrik batu-bata,
percetakan, masjid, deretan warung dan kios-
Analisa Morfologi Secara Visual

Karaktristik secara visual dapat dilihat


secara langsung pada sebuah tempat
yang salah satunya dibentuk sebagai
sebuah ruang, jika memiliki ciri khas dan
suasana yang menggambarkan adanya
suatu kawasan.

Jika dilihat secara visual karakteristik


yang ada seringkali didominasi adanya
bentukan fisik yang menggambarkan
adanya ciri dari Gampong Neuheun-Kajhu
itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai