Anda di halaman 1dari 16

STRATEGI PENGOLAHAN LIMBAH DENGAN

STANDAR BAKU MUTU

Muzakir, SP., M.Si

POLITEKNIK INDONESIA VENEZUELA


(POLIVEN)
Pengolahan Limbah Cair
Sampai dengan permulaan Abad 20, limbah masih banyak
yang dibuang begitu saja meskipun penangan limbah
dengan trickling filter mulai dikembangkan

Teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam


memelihara kelestarian lingkungan

Berbagai teknik pengolahan air buangan untuk


menyisihkan bahan polutannya telah dicoba dan
dikembangkan selama ini: secara fisik, kimia dan biologis.
Pengolahan Secara Fisik
Pengolahan limbah secara fisik sebenarnya dalah proses
pemisahan bagian-bagian limbah yang tidak larut dalam
limbah sehingga tidak mengganggu proses pengolahan
berikutnya

Mencakup:
Penapisan
Pengendapan
Flotasi
Filtrasi
adsorpsi
Pengolahan Secara kimia
Pengolahan air buangan secara kimia biasanya
dilakukan untuk menghilangkan partikel-partikel
yang tidak mudah mengendap (koloid), logam-
logam berat, senyawa fosfor, dan zat-zat beracun

Mencakup:
Netralisasi
Koagulasi
Pengolahan Secara Biologis
Semua air buangan yang biodegradable dapat diolah
secara biologi. Sebagai pengolahan sekunder,
pengolahan secara biologi dipandang sebagai
pengolahan yang paling murah dan efisien

Pada dasarnya, pengolahan secara biologi dapat


dibedakan atas dua jenis, yaitu:
Reaktor pertumbuhan tersuspensi (suspended growth)
Reaktor pertumbuhan lekat (attached growth)
suspended growth (pertumbuhan
tersuspensi)
mikroorganisme tumbuh dan berkembang dalam
keadaan tersuspensi
Proses lumpur aktif yang banyak dikenal berlangsung
dalam jenis ini.
Kolam oksidasi dan lagoon, baik yang diaerasi
maupun yang tidak, juga termasuk dalam jenis reaktor
pertumbuhan tersuspensi
attached growth (Pertumbuhan lekat)
Di dalam reaktor pertumbuhan lekat,
mikroorganisme tumbuh di atas media pendukung
dengan membentuk lapisan film untuk melekatkan
dirinya. Berbagai modifikasi telah banyak
dikembangkan selama ini, antara lain:
trickling filter
cakram biologi
filter terendam
reaktor fludisasi
Pengolahan Aerob
Pengolahan limbah cair secara aerob dilakukan dengan
berbagai cara diantaranya adalah lumpur aktif dan trickling
filter
Trickling filter merupakan salah satu cara pengolahan limbah
cair dengan memanfaatkan media padat sebagai tempat
mikroorganisme menempel dan limbah cair dialirkan dari atas
Activated sludge (lumpur aktif ) adalah proses penanganan
limbah dimana udara atau oksigen akan masuk ke dalam
cairan limbah untuk mengembangkan pembentukan flok
bilogis sehingga mengurangi kandungan oraganik dalam
limbah
Pengolahan secara aerob
Trickling Filter Activated Sludge
Lagoon
Pengolahan air limbah secara biologi AEROB dengan
model Aerated lagoons (basins) membutuhkan luas
lahan yang cukup besar, hal ini dilakukan mengingat
jumlah air limbah yang akan dilakukan pengolahan
sangat besar
Pada model ini dapat terjadi 2 (dua) proses yaitu
AEROB dan FAKULTATIF.
Proses aerob terjadi pada permukaan air limbah yang
teraduk dengan motor dan berkontak dengan udara
sekitar
Pengolahan An aerob
Pengolahan limbah anaerob adalah sebuah metode
biological untuk mengolah limbah organik
Produk akhir dari degradasi anaerob adalah gas,
paling banyak metana (CH4), karbondioksida (CO2),
dan sebagian kecil hidrogen sulfide (H2S) dan
hydrogen (H2).
Proses yang terlibat adalah fermentasi asam dan
fermentasi metana
Terima Kasih atas Perhatiannya

Wassalammu’alaikum Wr. Wb

Anda mungkin juga menyukai