Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

HORTONOMI

Di susun oleh:
Nama: Ali Yusup (2018009050)
Kelas: Agroteknologi B

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA YOGYAKARTA
2020
BAB I
PENDAHULUAN

Membudidayakan tanaman dilakukan dengan memperhatikan seluruh aspek


kultur teknis yang mencakup semua faktor-faktor pertumbuhan tanaman yang bersifat
internal dan eksternal. Memperhatikan setiap aspek dalam budidaya merupakan tindakan
bijaksana karena merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman dan
menyangkut keberhasilan di akhir budidaya.
Membudidayakan tanaman umumnya dilakukan dengan pengadaan tanaman
muda (bibit) yang dapat dimulai dengan menyemai biji (secara generatif) maupun
menggunakan bagian tanaman induknya (secara vegetatif). Sebelum bibit ditanam di
lapangan (lahan budidaya) maka dipelihara terlebih dulu pada sistem pembibitan.
Teknis budidaya tanaman yang harus diperhatikan salah satunya berupa
pengelolaan media tanam, berupa komposisi perbandingan bahan-bahan penyusun media
tanam yang secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan kuantitas dan kualitas
hasil tanaman yang dibudidayakan.

BAB II
METODE PENELITIAN

Praktikum dilaksanakan di kebun praktikum Fakultas Pertanian Universitas


Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Batikan ,pada bulan November 2020,
praktikum ini membahas tentang bagaimana tahapan-tahapan budidaya tanaman
dimulai dari penyemaian dalam tray semai dan menggunakan daun pisang, pembuataan
POC dan penanaman mengunakan polybag dan wallplanting. Benih tanaman yang
dipakai dalam praktikum ini antara lain sayur kangkung, tomat, pakcoy dan sayur
caisim.

ACARA I. PENYEMAIAN

A. Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum tahapan


budidaya Alat dan bahan untuk penyemaian :
1. tray semai
2. Media tanam ( tanah )
3. Pupuk kandang
4. Air
5. tissu
6. Daun pisang
7. nampan
8. Benih kangkung, tomat, sayur sawi dan sayur caisim.
B. CARA KERJA DAN KETERANGAN
1. Benih caisim, benih kangkung, benih sawi, dan benih tomat.

2. Siapkan media tanam berupa tanah yang sudah bercampur pasir, pupuk kompos,
dan arang sekam.
a. Pasir

b. kompos
c. arang sekam

3. siapkan media tanam benih berupa daun pisang yang sudah digulung dan tray
semai
a. daun pisang

b. tray semai
4. masukan media tanam yang sudah dicampur kedalam daun pisang yang sudah
digulung dan pada tray semai

5. Masukan benih dan tutup permukaan dengan tissu

ACARA II PEMBUATAN POC


A. Alat dan bahan pembuatan POC :

1. Ember
2. Pengaduk
3. Air 20 liter
4. Gula 500 gr
5. NPK 0,5 kg
6. ZA 1 kg
7. EM4 20 ml ( untuk 20 liter air )
8. Pupuk kandang 2 kg
9. Gelas ukur
10. Timbangan

B. CARA KERJA DAN KETERANGAN


1. Siapkan ember berukuran besar dan masukan air
sebanyak 20 liter kedalam ember. Masukan gula pasir
sebanyak 500g dan NPK sebanya 0,5kg kedalam air
lalu aduk sampai gula dan NPK larut dalam air. Gula
berfungsi sebagai makanan untuk mikroorganisme.
2. Setelah tercampur rata, masukan ZA sebanyak 1kg
kedalam ember lalu aduk kembali sampai ZA
teylarut dalam air.

3. Masukan larutan EM4 sebanyak 20ml kedalam


ember aduk kembali sampai rata. Fungsi EM4 yaitu
sebagai mikroorganisme yang akan memproses
kotoran kambing dalam pembuatan POC.

4. Masukan pupuk kandang sebanyak 2kg kedalam


larutan dengan cara sedikit demi sedikit agar semua
tercampur rata. Setelah tercampur rata tutup ember
dengan penutup. Lakukan pengadukan 2 kali sehari
yaitu pagi dan sore hari sampai 14 hari.
Hasil

Hari pertama

Hari ke dua Hari ke tiga

Hari ke empat Hari ke lima

Hari ke enam Hari ke tujuh


Hari ke sembilan

ACARA III Pindah Tanam

A. Alat dan bahan untuk pindah tanam :

1. Polybag
2. Wallplanting
3. Media tanam ( tanah dan pupuk kandang 1:1)
4. Air

B. Cara kerja dan Keterangan


1. Pindah Tanam Dalam Poliba

Siapkan campuran media tanam yang terdiri dari tanah, sekam bakar, pupuk kandang
yang masing-masing perbandingan nya yaitu 1:1:1. Media tanam yang baik yaitu media
yang porus arti nya memiliki drainase yang baik. Jadi ketika disiram air tidak boleh
menggenang agar oksigen dapat masuk kedalam tanah.
Masukan media tanam kedalam polibag sampai penuh agar nantinya akar tanaman dapat
tumbuh dengan baik.

Siapkan bibit tanaman tomat dan sawi. Pilih bibit yang sehat dan subur,tidak kerdil dan
tidak memiliki penyakit agar pertumbuhan tanaman baik dan hasil panen yang banyak.

Buat lubang tanam sekitar 5cm lalu masukan bibit kedalam lubang tanam lalu timbun
kembali lubang dengan media tanam sampai rata.
Setelah selesai menanam, siram tanaman dengan menggunakan gembor sampai kapasitas
lapang. Simpan tanaman di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari langsung agar
tanaman dapat tumbuh terlebih dahulu dan dan tidak terjadi stres pada tanaman. Lakukan
penyiraman setiap 2 hari sekali.
2. Pindah Tanam pada Wallplanting

Wall planting di paku pada dinding secara vertikal. Setelah itu masukan media tanam
kedalam wall planting samapi penuh.

Buat lubang tanam sekitar 5cm lalu masukan bibit kedalam lubang tanam lalu timbun
kembali lubang dengan media tanam sampai rata.
Setelah selesai menanam, siram tanaman dengan menggunakan gembor sampai kapasitas
lapang. Lakukan penyiraman setiap 2 hari sekali agar tanaman dapat tumbuh dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai