Anda di halaman 1dari 16

DASAR BUDIDAYA

TANAMAN PAKAN

 Pengolahan tanah,
 Penanaman,
 Pemupukan,
 Pengelolaan,
 Pemanenan/Defoliasi
PENGOLAHAN TANAH

TUJUAN
 Mengatur
kelembaban, suhu
TUJUAN KHUSUS  Mengatur aerasi
 Pengendalian Hama TUJUAN UMUM tanah
 Menghilangkan residu  Tempat Persemaian  Untuk benih kecil
tanaman pengganggu  Irigasi Permukaan dan mahal
 Pengendalian Erosi  Infiltrasi air dan
Aerasi  Aerasi, pergerakan
 Pencampuran pupuk, kapur
 Perbaikan Kondisi air, penetrasi akar
Tanah 
 Memberantas Gulma  Berarti pada tanah
bertekstur halus

Herbisida, penyiangan
PENGOLAHAN TANAH

DAMPAK
POSITIP
baik untuk seeding establisment
Pembenaman sisa tanaman  laju
infiltrasi  NEGATIP
Meningkatkan kapasitas Struktur tanah dan bahan
penyimpanan air organik turun
Memecahkan lapisan padat Akar tanaman putus
Memperbaiki permeabilitas tanah Erosi dan pergerakan
permukaan tanah

Kaitan dengan
ketersediaan air tanah
PENGOLAHAN TANAH

METODE
KHUSUS Membersihkan
Memotong Lereng KONVENSIONAL
 Land Clearing dari residu
Searah Kontur  Ploughing tanaman
Pembajakan 
 Teras  Harrowing tanah dipecah
bongkahan 
mineralisasi BO 

Penggaruan 
memecahkan
bongkahan  lebih
remah 
mengurangi
tanaman liar
PENGOLAHAN TANAH

PENGURANGAN PENGOLAHAN TANAH


 Minimum  lebih sedikit dari cara konvensional
 Zerro  tanpa pengolahan tanah
 Konservasi  seperlunya utk konservasi tanah dan air

KEUNTUNGAN KERUGIAN
 Efisien waktu, tenaga, biaya,  Perombakan BO lambat,
masa tanam hama penyakit naik
 Erosi dan penguapan berkurang,  Akumulasi residu pupuk
 Cadangan air , infiltrasi dan di lap. dangkal
Luas tanam meningkat  Perkembangan akar
 Cocok sistem pertanian lahan dan daya kecambah 
kering
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)
FAKTOR PEMBATAS
PEMILIHAN JENIS SYARAT-SYARAT Langsung
 Toleran terhadap Tumbuhan
lingkungan Pengganggu
Faktor yang  Nilai gizi Hama, penyakit
menentukan apakah  Mudah dikembang- tanaman
 

dan sampai tingkat biakan dan dikelola Tidak Langsung


mana pakan menarik  Produktivitas tinggi Unsur hara
bagi ternak  Palatabilitas Kepadatan
 Tujuan penanaman
tanaman
Ternak itu sendiri Sinar matahari
Fase pertumbuhan dan LEGUMINOSA MULTIFUNGSI
kondisi hijauan Gliricidea maculata
Kesempatan memilih pakan PAKAN Albatia valcata
Tatalaksana dan  Cajanus cajan PANGAN
 Calopogonium  Arachis hypogea
pemupukan hijauan  Glycine soya
mucunoides
 Centrosema pubescens  Vigna sinensis
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)
KEUNGGULAN
BAHAN TANAM POLS/SOBEKAN RUMPUN Lebih cepat tumbuh
 Tanaman sehat dan cukup umur KELEMAHAN
UNGGUL  sifat  Banyak akar dan calon anakan Butuh waktu, tenaga
agronomis:  Terdiri 2-3 batang rumpun Voluminous
Produksi  (kualitas, Disimpan 3 hari
kuantitas); KEUNGGULAN
Sifat  (Palatabilitas, daya STEK Lebih tahan lama
Tidak voluminous
tahan)  Tanaman sehat dan sudah agak
mengayu (2 tahun) Penanaman mudah
BENIH / BIJI  T.a. 2 ruas (20 – 30 cm) KELEMAHAN
Tidak tahan injakan
SYARAT BERKECAMBAH dan renggutan
 Embrio masih hidup
 Tidak dorman Keuntungan
 Lingkungan menguntungkan  Hijauan lebih kuat dan tahan terhadap renggutan
 Benih mudah disimpan dan tahan lama
BENIH YANG BAIK  Hemat biaya, tenaga dan waktu
 
 Bentuk  sesuai asli Kerugian
 Ukuran  tidak besar/ kecil  Persiapan awal dan pengelolaan lebih teliti
 Warna  sesuai asli  Pemilihan waktu penanaman yang tepat
 Umur panen  masak fisiologis  Benih umumnya sulit didapat dan relatif mahal  
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)
MONOCULTURE / TUNGGAL
Tanam satu jenis tanaman pada
SISTEM PERTANAMAN
sebidang lahan

MULTIPLE CROPPING / GANDA


Pertanaman beberapa jenis tanaman pada satu
bidang lahan

MIXED CROPPING RELAY PLANTING


Tanam beberapa tanaman pada Tanam jenis tanaman antara
sebidang lahan dalam waktu sama KERUGIAN tanaman yg ada sebelum panen
 Penentuan jenis
KEUNTUNGAN KEUNTUNGAN
tanaman harus
 Penanaman mudah  Menghemat waktu tanam
sesuai
 Keterbatasan benih dapat diganti  Persiapan dan pengolahan tanah
 Kompetisi antar
 Kekeringan & penyakit ditekan butuh waktu pendek
tanaman
 Produksi bervariasi  Pengurangan kebutuhan air
 Penurunan hasil
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)
SISTEM PERTANAMAN

MULTIPLE CROPPING / TANAMAN PANGAN


GANDA  Jagung dan kacang tanah
Pertanaman beberapa jenis tanaman
pada satu bidang lahan PEMELIHARAAN SULIT
Perbedaan mekanisme Fotosintesis
ILD Legum < ILD Rumput  struktur
daun beda
Suhu optimum Rumput > Legume
TANAMAN PAKAN  
FUNGSI
Rumput dan Legumuminosa Legume  nilai pakan baik  PK, P, Ca
 P. maximum dan P. phaseoloides Rumput  BK baik  energi bagi ternak
 S. sphacelata dan D..intortum  

 P. clandestinum dan D. uncinatum KEUNTUNGAN


Mengurangi erosi
Memperbaiki unsur hara (N) tanah
Memperbaiki kualitas hijauan pakan
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)

CARA TANAM DIDALAM JALUR


(Stek)

DISEBAR /
DALAM DIBENAM
LUBANG (Biji)
BESAR : (Pols) TANAH BASAH
Dibenam 3 cm KEDALAMAN TANAM O2 sebagai pembatas
Delichos sp. Pembenaman dangkal
 Ukuran
Leucaena sp.
 Kandungan air dan O2 dalam tanah TOP SOIL TERISI
SEDANG : AIR TERSEDIA
Dibenam 1 – 2 cm  Tipe Perkecambahan
H2O faktor pembatas
S. guyanensis
Pembenaman dalam
C. pubescents
Flemingia RUMPUT TROPIK:
Keping biji muncul di atas  Kedalatman < 1,5 cm
KECIL:
tanah: LEGUM TROPIK :
Dibenam 1 cm
 pembenaman dangkal   Kedalaman 1 – 3 cm
Lotononis bainetii
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)

KESUBURAN TANAH
JARAK TANAM  Subur  jarang
 Kurang  rapat
SPESIES TANAMAN
 Stolon / Rhizome jarang  90 x 60 – 100 cm
 Tegak / berumpun  60 – 90 x 45 – 60 cm

Biji
MENGHITUNG JUMLAH BIBIT Tergantung
LUASAN 1 ha (10.000 m2 ) Daya
Kecambah

JARAK TANAM 1 x 1 m JARAK TANAM 1 x 2 m


Jumlah Bibit Jumlah Bibit
= 10.000/1 = 10.000/2
= 10.000 = 5.000
= 10.000 bibit/ha = 5.000 bibit/ha
PENANAMAN
(Pemilihan Jenis, Bahan Tanam, Sistem Pertanaman, Saat Penanaman, Cara Tanam,
Jarak Tanam)

DORMANSI PENYEBAB
 Kulit tidak permeabel
terhadap air dan gas
PENGERTIAN  Penghambat kimiawi
Benih tidak mampu berkecambah pada
suatu kondisi lingkungan, tapi tidak mati
KEUNTUNGAN
 Tumbuhan tahan renggutan
SCARIFIKASI  Mudah disimpan dan tahan lama
Usaha yang dilakukan untuk  Cara tanam lebih mudah
mematahkan benih dorman  Hemat biaya tenaga dan waktu

KERUGIAN:
Persiapan awal lebih mantap
MACAM : Waktu penanaman harus tepat
 KIMIA  H2SO4 Sulit didapat dan mahal
 FISIK  Air Panas
 MEKANIK Amplas 
PEMUPUKAN
PUPUK
PENGERTIAN :
Segala sesuatu yang diberikan pada tanah, Memperbaiki kesuburan tanah,
Menjamin pertumbuhan 
KELEBIHAN
 Kandungan pasti dan cukup besar
PUPUK BUATAN  dibuat pabrik  Mudah diangkut
 Urea, ZA  mengandung N dan S KERUGIAN:
 TSP dan SP-36  kandungan P2O5  Tidak ada bahan organik (BO)
 Membuat kondisi tanah tidak baik
 ZK  mengandung K2O
KELEBIHAN
 Kandungan hara beragam
PUPUK ALAM  Mempertahankan kondisi fisik tanah
tersedia secara alami  hasil urai jasad renik  Sumber BO  jerapan air 
 Jangka panjang lepas pelan2 (remah)
 Pupuk Kompos  sisa tanaman
 Pupuk Kandang  kotoran hewan, sisa pakan
KERUGIAN:
 Kandungan hara sedikit
 Pupuk Hijau  leguminosa segar
 Transport mahal
 Pupuk Guano  kotoran burung  Tercampur bibit lain atau gulma
PEMUPUKAN
PUPUK
 Pupuk  mengubah pH
SYARAT PUPUK tanah
JENIS PUPUK
 Tepat pemilihan pupuk  Kapur  tanah basa  PUPUK MAJEMUK
 Dasar - waktu pengolahan  S  tanah masam Pupuk NPK 25-25-25 : pupuk
- dosis kecil mengandung 25% N, 25% P2O5,
 N = 1/3 dosis
- pertumbuhan  P dan K seluruh dosis 25% K2O
awal  PUPUK TUNGGAL
 Produksi EM = efektive micro organism
 untuk memper cepat proses SP36 :setiap kg pupuk
Tepat Waktu mengandung 36% P2O5
pembusukan
Tepat Dosis  PUPUK KANDANG,
KEBUTUHAN: KEBUTUHAN PUPUK KOMPOS, PUPUK HIJAU
Urea CONTOH: Tergantung bahan dasar, perlu
= 100 / 45 x 150 kg Tersedia Pupuk Urea dan SP36, jika rumput dianalisis
= 333,33 kg gajah membutuhkan 150 kg N/ha dan 50
SP36 kg P2O5/ha, berapa masing-masing
= 100 / 36 x 50 kg pupuk diberikan
= 138,89 kg
PEMANFAATAN DAN
PEMELIHARAAN TANAMAN
PAKAN

TUJUAN PENGELOLAAN
 Menjamin tersedianya hijauan pakan bernilai gizi tinggi
 Mudah dicerna dalam jumlah banyak
 Menjamin penggunaan yang dihasilkan secara efisien
PEMANFAATAN DAN
PEMELIHARAAN TANAMAN PAKAN
DEFOLIASI
TUJUAN: WAKTU:  (akhir fase vegetatif)
 Mendapatkan hijauan dengan  Pertumbuhan maksimum
kualitas dan kuantitas yang baik  Cadangan makanan untuk
 Menjaga kelestarian tanaman regrowth sudah terbentuk

KEUNTUNGAN KUALITAS
 Meningkatkan produksi DAN MUSIM:
Ternak KUANTITAS  Kemarau =
HIJAUAN 40 – 60
 Tidak terjadi pengotoran
hari
dan injakan PAKAN
FAKTOR:
 Hujan =
 Dipanen pada tingkat  Spesies hijauan
30 – 45
produksi optimum  Interv defoliasi hari
PENDEK  KA, BK dan PK 
Awal pertumbuhan  menekan pertumbuhan
PANJANG: Nilai gizi turun dan perkembangan akar

Anda mungkin juga menyukai