KEWARGANEGARAAN

Pendidikan Anti Korupsi

 Hari : Senin
 Jam : 11.00-12.40
 Ruang : R.C.J Soedirman
 KELOMPOK 2

 PRIYANKA ARISTATIA (121911233002 )

 NURENZA HUZAIFA I. K. (121911233003 )

 RAKHMATULLOH ELLEN N. (121911233007 )

 DESSY ANGRAINI IKHSAN ( 121911233056 )

 ERLINDA DWI FITRIANA ( 121911133136 )

 LIZATUL RAHMI ( 121911133157 )

PENDIDIKAN ANTI KORUPSI
 DEFINISI PENDIDIKAN

 SECARA UMUM
Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran pengetahuan kemampuan
sertaketerampilan yang dilihatdari kebiasaan setiap orang, yang menjadi
bahan warisan dari orang sebelumnya hingga sekarang.

 MENURUT AHLI

 Menurut Ki Hajar Dewantara : Pendidikan yaitu, menuntun segala kekuatan kodrat

yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota
masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya.
 Menurut Frederick J. Mc Donald : Pendidikan ialah suatu proses yang arah tujuannya
adalah merubah tabiat manusia atau peserta didik
 Menurut Plato : Pendidikan adalah sesuatu yang dapat membantu perkembangan individu
dari jasmani dan akal dengan sesuatu yang dapat memungkinkan tercapainya sebuah
kesempurnaan
 Menurut Ahmad D. Marimba : Pendidikan adalah pimpinan atau bimbingan secara sadar
oleh pihak pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani anak didik menuju
terbentuknya kepribadian yang utama.
 DEFINISI KORUPSI

 SECARA UMUM
Korupsi adalah tindakan pejabat publik, baik politisi
maupun pegawai negeri, serta pihak lain yang terlibat
dalam tindakan itu yang secara tidak wajar dan tidak
legal menyalahgunakan kepercayaan publik yang
dikuasakan kepada mereka untuk mendapatkan
keuntungan sepihak.
 MENURUT AHLI

1. Nurdjana (1990)
Korupsi berasal dari bahasa Yunani yaitu “corruptio” yang berarti perbuatan yang
tidak baik, buruk, curang, dapat disuap, tidak bermoral, menyimpang dari kesucian,
melanggar norma-norma agama materiil, mental dan hukum.
2. Kartono (1983)
Korusi adalah tingkat laku individu yang menggunakan wewenang dan jabatan guna
mengeduk keuntungan pribadi, dan atau merugikan kepentingan umum dan negara.
3. Haryatmoko
Korupsi adalah upaya menggunakan kemampuan campur tangan karena posisinya
untuk menyalahgunakan informasi, keputusan, pengaruh,uang atau kekayaan demi
kepentingan keuntungan dirinya.
4. Dr. Kartini Kartono
Korupsi adalah tingkah laku yang menggunakan jabawan dan wewenang guna
mengeruk keuntungan pribadi, merugikan kepentingan umum.
PENYEBAB KORUPSI
PENDIDIKAN ANTI
KORUPSI
 PENGERTIAN

Pendidikan Anti Korupsi adalah usaha sadar dan terencana

untuk menunjukkan proses belajar mengajar yang kritis
terhadap nilai-nilai anti korupsi. Dalam proses tersebut, maka
Pendidikan Anti Korupsi bukan sekedar media bagi transfer
pengalihan pengetahuan (kognitif) namun juga menekankan
pada upaya pembentukan karakter (afektif) dan kesadaran
moral dalam melakukan perlawanan (psikomotorik) terhadap
penyimpangan perilaku korupsi.
 Praktek korupsi di Indonesia
telah terjadi sejak masa
kerajaan dan telah
tersistemisasi sejak masa
VOC. Secara faktual peroalan
korupsi di Indonesia bisa
dikatakan pada titik akumulasi
akut yang telah menjadi
fenomena multidimnensional.

LATAR BELAKANG
PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

Pergeseran nilai dalam

masyarakat dari menjunjung
tingi nilai spiritual menjadi
materialistis dan
Korupsi merupakan konsumerisme.
extraordinary crime namun
commonenemy belum
menjadi bagian gerakan
moral bersama.
 REGULASI PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

• UU No.30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Korupsi

• UU No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
• Peraturan Presiden No. 87 Tahun 2017 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter
• Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tentang Implementasi
Pendidikan Karakter dan Budaya Antikorupsi pada Satuan Pendidikan Nomor:
420/4047/SJ, dan Nomor: 420/4048/SJ, 20 Mei 2019
• Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Implementasi
Pendidikan Anti Korupsi di Jawa Tengah
• Peraturan Wali Kota Bogor Nomor 28 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Anti Korupsi Pada Satuan Pendidikan
• Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 20 Tahun
2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada Pendidikan Formal
STUDI KASUS
 REFERENSI

 Pengertian pendidikan secara umum

www.romadecade.org
 Pengertian Pendidikan Menurut Para Ahli
www.seputarpengetahuan.co.id
 Pengertian korupsi secara umum
id.wikipedia.org
 Pengertian Korupsi Menurut para ahli
www.seputarpengetahuan.co.id
 Fraud Triangle (segitiga fraud)
mukhsonrofi.wordpress.com
 Dampak Masif Korupsi
www.slideshare.net
 Pendidikan Anti Korupsi
mistarppkn.wordpress.com
 Regulasi Pendidikan Anti Korupsi
aclc.kpk.go.id