Anda di halaman 1dari 15

ILUSTRASI KASUS

• Diagnosis: GEADS (Gastroenteritis Akut


Dehidrasi Sedang) + CKD
• Riwayat Penyakit: Tidak ada
• Riwayat Obat: Tidak ada
• Kepatuhan: Tidak diketahui
• Alergi: Tidak ada
• Merokok/Alkohol: Tidak/Tidak
• Obat Tradisional: Tidak
• Kopi: Tidak
• OTC: Tidak

Pasien MRS dengan keluhan diare sejak 3 hari sebelum MRS, cair, ± 5 kali/hari, disertai mual dan muntah,
punggung sebelah kiri nyeri, sesak, kaki bengkak 4 hari sejak sebelum MRS
Data Pasien
NAMA JK

Tn SM Laki-laki
BB -

73 kg NO.
REKA ASURANSI
M
USIA
MEDIK
Umum

67-th 18-10-92
SOAP
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Objective Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring

GEADS Diare cair ± 5 klorida (95 – 103 mEq/L) Terapi yang diterima pasien sudah tepat untuk Terapi Efektifitas terapi :
(Gastroenterit kali/hari sejak 3 17/5 → 100,1 mEq/L membantu mengatasi diare pasien, diman px dilanjutkan nilai dari
is Akut hari SMR 21/5 → 104,0 mEq/L dengan kondisi Gastroenteritis Akut Dehidrasi frekuensi diare
Dehidrasi 22/5 → 108,7 mEq/L Sedang membutuhkan tambahan absorbent pasien dan
Sedang) yaitu attapulgite dan pektin untuk membantu konsistensi feses
Natrium (135-145 mEq/L) mengikat air, sehingga air difeses akan pasien
17/5 → 132 mEq/L berkurang dan konsistensi fese menjadi ESO : konstipasi
21/5 → 131 mEq/L Attapulgite 600 normal. Pada penelitian eksperimental
22/5 → 139 mEq/L mg dan pectin menunjukkan attapulgite dapat menyerap
50 mg p.o 3 x 1 racun, bakteri, rotavirus dan baik sebagai
Kalium (3,5-5,0 mEq/L) tablet barrier pada epitel usus, et al., 1995).
17/5 → 5,37 mEq/L
21/5 → 6,99 mEq/L
22/5 → 4,56 mEq/L

pH (7,35-7,45)
21/5 → 7,24
22/5 → 7,25
23/5 → 7,35

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5
Attapulgite dan 600 mg 3 x1 PO √ //
pectin dan 50
mg
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Objective Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring

GEADS Diare cair ± 5 klorida (95 – 103 mEq/L) Terapi yang diterima pasien sudah tepat Terapi Efektifitas terapi :
(Gastroenterit kali/hari sejak 3 17/5 → 100,1 mEq/L dimana pada pasien yang mengalami diare dilanjutkan nilai dari BGA
is Akut hari SMR 21/5 → 104,0 mEq/L akut dan gagal ginjal akan mengalami (BE, HCO3, pH,
Dehidrasi 22/5 → 108,7 mEq/L penurunan pH darah (asidosis metabolik). pCO2).
Sedang)
Natrium (135-145 mEq/L) Terapi alkali pada asidosis metabolik karena gagal
17/5 → 132 mEq/L Infus Natriun ginjal dipertimbangkan pada keadaan pH < 7,2 ESO : kembung
21/5 → 131 mEq/L bikarbonat atau BE <-10 mEq/L
22/5 → 139 mEq/L

Kalium (3,5-5,0 mEq/L)


17/5 → 5,37 mEq/L
21/5 → 6,99 mEq/L
22/5 → 4,56 mEq/L

pH (7,35-7,45)
21/5 → 7,24
22/5 → 7,25
23/5 → 7,35

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5
Infus natrium 100 IV √ √ √ //
bikarbonat mEq/2
jam
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring
Objective

GEADS Mual dan klorida (95 – 103 mEq/L) Px dengan kondisi Gastroenteritis Akut Terapi Efektifitas terapi :
(Gastroenterit muntah 17/5 → 100,1 mEq/L Dehidrasi Sedang membutuhkan tambahan dilanjutkan nilai dari
is Akut 21/5 → 104,0 mEq/L antiemetik untuk membantu mengurangi mual frekuensi mual
Dehidrasi 22/5 → 108,7 mEq/L dan muntah pasien. Penggunaan ondansentron dan muntah
Sedang) sebagai antiemetik pada pasien diare ESO : konstipasi
Natrium (135-145 mEq/L) merupakan suatu pilihan yang sudah tepat.
17/5 → 132 mEq/L penelitian terbaru menunjukkan bahwa
21/5 → 131 mEq/L Ondansetron ondansentron juga dapat menurunkan
22/5 → 139 mEq/L injeksi IV frekuensi diare dan mengurangi efek mual dan
muntah pada pasien diare. Kiesewetter &
Kalium (3,5-5,0 mEq/L) Omeprazole Raderer (2013)
17/5 → 5,37 mEq/L injeksi
21/5 → 6,99 mEq/L Penggunaan omeprazole untuk pasien ini
22/5 → 4,56 mEq/L sudah tepat

pH (7,35-7,45)
21/5 → 7,24
22/5 → 7,25
23/5 → 7,35

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5
Ondansetron injeksi 8 mg 2x1 IV √ √ √ √ √ √ //
IV
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring
Objective

GEADS Mual dan klorida (95 – 103 mEq/L) Px dengan kondisi Gastroenteritis Akut Terapi Efektifitas terapi :
(Gastroenterit muntah 17/5 → 100,1 mEq/L Dehidrasi Sedang membutuhkan tambahan dilanjutkan nilai dari
is Akut 21/5 → 104,0 mEq/L antiemetik untuk membantu mengurangi mual frekuensi mual
Dehidrasi 22/5 → 108,7 mEq/L dan muntah pasien. Penggunaan ondansentron dan muntah
Sedang) sebagai antiemetik pada pasien diare ESO : konstipasi
Natrium (135-145 mEq/L) merupakan suatu pilihan yang sudah tepat.
17/5 → 132 mEq/L penelitian terbaru menunjukkan bahwa
21/5 → 131 mEq/L Infus ondansentron juga dapat menurunkan
22/5 → 139 mEq/L siprofoksasin frekuensi diare dan mengurangi efek mual dan
2 x 200 mg muntah pada pasien diare. Kiesewetter &
Kalium (3,5-5,0 mEq/L) 2 x 250 mg Raderer (2013)
17/5 → 5,37 mEq/L
21/5 → 6,99 mEq/L Penggunaan omeprazole untuk
22/5 → 4,56 mEq/L

pH (7,35-7,45)
21/5 → 7,24
22/5 → 7,25
23/5 → 7,35

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5
Infus siprofoksasin 200 mg 2x1 IV √ √ √ √ √ √ √ // √
250 mg
GFR GFR Terms
Catego (mL/min/1.73
ry m2 [mL/s/m2])
1
2
>90 (>0.87)
60–89 (0.58–
Normal or high
Mildly decreased
Stadium CKD
0.86)
3a 45–59 (0.43– Mildly to moderately
0.57) decreased
3b 30–44 (0.29– Moderately to severely 01
0.42) decreased CrCl for male: (140 – age) x wt(kg) / (72 x
Serum Creatinine)
4 15–29 (0.14– Severely decreased
0.28)
5 <15 (<0.14) Kidney failure eGFR = 4,55 mL/min/1.73m3
02
CrCl = 6,09 mL/min
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring
Objective

CKD Mual dan BUN (10-24mg/dL) Pasien mengalami mual dapat disebabkan Terapi Efektifitas terapi
muntah 17/5 → 67,7 mg/dL karena tingginya nilai BUN pada pasien dilanjutkan diihat dari
21/5 → 87,6 mg/dL pemberian terapi omeprazole inj golongan berkurangnya
22/5 → 61,4 mg/dL proton pump inhibitor sudah tepat untuk atau hilangnya
mengatasi mual. mual pada pasien

Selain itu pada pasien ini penggunaan omeprazole


ditujukan untuk mengurangi sekresi asam
Omeprazole lambung sehingga mengurangi kemungkinan
injeksi semakin parahnya asidemia

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5

Omeprazole injekso 40 mg 2x1 IV √ √ √ √ √ √ √ √ √


Lukas Buendgens, Alexander Koch, Frank Tacke. 2016
Problem Asesment Plan
Medik Subjective
Terapi Analisis Rekomendasi Monitoring
Objective

CKD Kaki bengkak 4 TD < 140/90 mmHg Px dengan kondisi gagal ginjal kronik Terapi Efektifitas terapi :
hari sebelum 17/5: 130/80 (mrs) membutuhkan tambahan diuretik untuk dilanjutkan nilai dari
MRS 18/5:130/100 membantu mengurangi hipervolemik pasien frekuensi mual
19/5:150/100 yang ditandai dengan edema perifer. Pada dan muntah
20/5:140/90 pasien ditujukkan dengan pembengkakan pada ESO : konstipasi
21/5:200/130 kaki. Penggunaan ondansentron sebagai
22/5:130/100 antiemetik pada pasien diare merupakan suatu
23/5: 160/100 Furosemid 10 pilihan yang sudah tepat. penelitian terbaru
24/5:180/80 mg/jam menunjukkan bahwa ondansentron juga dapat
25/5:190/100 menurunkan frekuensi diare dan mengurangi
Candesartan efek mual dan muntah pada pasien diare.
Volume urin/24 jam 8mg po Kiesewetter & Raderer (2013)
18/5:300 mL
19/5:1600 mL Penggunaan omeprazole untuk
20/5:100 mL
21/5:200 mL
22/5:1600 mL
23/5: 600 mL
24/5: 1200 mL
25/5:1500 mL

Nama Obat Dosis Signa Rute 17/5 18/5 19/5 20/5 21/5 22/5 23/5 24/5 25/5

Furosemid 10 mg Per PO √ √ √ √ √ √ √ √ √
jam
Kandesartan 8 mg 8 mg- PO √ √ √ √ √ √ √ //
0-0

Anda mungkin juga menyukai