Anda di halaman 1dari 25

IMPLEMENTASI

JKK-RETURN TO WORK (RTW)

Drg. Endro Sucahyono, M.Kes


Kepala Divisi
Divisi Pengembangan Jaminan

Jembatan Menuju Kesejahteraan Pekerja Indonesia


DRAFT RPP
PROGRAM JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA

UU No 40 th 2004
UU No 24 th 2011 Operasional
paling lambat
Juli 2015

Manfaat dapat diberikan sebagian


Jaminan Hari Tua min 10 thn keps antara 10 % dan 30%
Diberikan dalam bentuk pelayanan
kesehatan
Jaminan Kecelakaan Program Return to work
PNS &
Kerja TNI/POLRI ikut Beasiswa bagi TK cacat total & JKK
JKK & JKM meinggal : 12 Juta

Jaminan Kematian Peningkatan manfaat JKM : 24 Juta

Iuran ditanggung bersama


Jaminan Pensiun Manfaat pasti
Pentahapan
Pensiun berkala stlh masa iuran min
keps (Prs skala
15 th
besar &
Perlindungan menengah)
seluruh Pekerja
DATA JKK 2012 -2014

KASUS JKK CACAT CACAT CACAT


TAHUN TOTAL FUNGSI SEBAGIAN TOTAL
MENINGGAL

2012 103.074 3.915 2.685 37 2.419


2013 103.285 3.985 2.693 44 2.438
2014 105.383 3.618 2.616 43 2.375 RTW

Penurunan derajat
kecacatan &
Peningkatan
Kualitas hidup TK
PERUBAHAN PARADIGMA

Pendekatan Tradisional

???
Kompensasi
&
Kecelakaan Pengobatan tak termonitor
(Max. 20 Juta Rupiah)

Pendekatan Baru dengan Manajemen Kasus

Kompensasi Perbaikan Fungsi


Aktivitas sehari-hari
Manfaat Medis
Kecelakaan Integrasi Sosial
sesuai kebutuhan medis RETURN TO WORK
Monitoring berkelanjutan Kembali ke sosial
masyarakat
Dasar Hukum

UU NO. 4 TAHUN 1997 TENTANG Setiap penyandang cacat berhak


memperoleh pekerjaan dan penghidupan
PENYANDANG CACAT yang layak dan kesamaan kesempatan
mendapatkan pekerjaan.
UU NO. 13 TAHUN 2003 TENTANG
KETENAGAKERJAAN Perusahaan swasta memberikan
kesempatan yang sama di
perusahaannya.

Pengusaha dilarang melakukan phk utk kasus pekerja/buruh


dalam keadaan cacat total tetap, sakit akibat kecelakaan
kerja, atau sakit karena hubungan kerja yang menurut surat
keterangan dokter yang jangka waktu penyembuhannya
belum dapat dipastikan.

Pengusaha yang mempekerjakan


penyandang cacat wajib memberikan
perlindungan sesuai dengan jenis dan
derajat kecacatannya

Setiap tenaga kerja mempunyai hak


dan kesempatan yang sama,
termasuk penyandang cacat.
Mengapa harus RTW?

Potensi RTW

• Pekerja yang mempunyai potensi disabilitas


• Penderita cacat akibat JKK PAK (fisik dan psikologis)

Manfaat RTW

• Pekerja
• Kemandirian dan harga diri pekerja
• Mempertahankan pekerjaan, produktivitas dan
penghasilan
• Tidak menjadi beban dan tergantung kepada orang lain
• Pengusaha
• Meningkatkan loyalitas pekerja dan produktivitas
• Tidak perlu menganggarkan biaya perawatan dan
pelatihan pekerja yang mengalami kecelakaan kerja
• Negara
• Mengurangi angka kemiskinan dan penggangguran
• Menjadikan pekerja dengan disabilitas sebagai aset
bangsa
• Menjadi wefare state sesuai amanh undang-undang
ALUR PELAYANAN RETURN TO WORK
\

Rehabilitasi Terapi fisik


Preventif dan Kecelakaan Medis Berkoordinasi
Promotif Kerja dengan peserta,
Pihak medis,
Rehab Psikologi Analisa Psikologis Manajemen
Kontak awal dan Sosial dan sosial perusahaan,
MK KK-PAK serikat pekerja,
Penguatan SMK3 di balai pelatihan
perusahaan / RTW kerja
lingkungan kerja Pernyataan Perencanaan
Bersedia RTW Disable
dengan bentuk return to work
kegiatan antara lain:
•Penyuluhan Pelayanan Rehabiilitasi
kesehatan kerja kesehatan Implementasi Return to Work
•Pelatihan Ahli K3
•Pelatihan Safety
Penilaian
Pelatihan Penempatan
Riding Kerja
•Medical Check Up STMB
lingkunga Kerja kembali
(MCU) n kerja
Penilaian Awal RTW
•Pemberian zat besi
•Pemberian alat
pelindung diri, dll Santunan Cacat Monitoring
Tidak
RTW

Pelaporan
Cacat Fungsi : %fungsi x %tabel x 80 bulan upah dan Evaluasi
Cacat Anatomis : %tabel x 80 bulan upah
Cacat Total : 70% x 80 bulan upah

Selesai
Promotif dan
Preventif Kuratif Rehabilitatif Return to work
Jembatan Menuju Kesejahteraan Pekerja Indonesia
Sosialisasi Manfaat JKK RTW ke
perusahaan , dan RS Trauma Centre
TN. A
Pasien JKK Yang Mengikuti
Manfaat RTW ( Tn A )
Saat ini, Tn A sudah memperoleh
Tn A mengalami amputasi Tangan
tangan palsu dan siap untuk
kanan karena terjepit mesin
kembali bekerja
Tn A sudah kembali bekerja di tempat
kerja yang sama , beda jenis pekerjaan

Tn A bekerja di bagian mesin sebelum


Saat ini Tn A sudah bekerja di
kecelakaan terjadi ( tangan bagian administrasi dengan
kanan diamputasi terjepit mesin) menggunakan tangan kiri
Penyerahaan Klaim santunan
cacat Pasien RTW
Pihak Management Perusahaan
Penyerahan klaim santunan cacat sangat antusias dengan
di tempat kerja Tn A pelaksanaan Manfaat RTW
TN. E
Pasien JKK Yang Mengikuti
Manfaat RTW ( Tn E)
• Tn E mengalami kecelakaan kerja;Dua ujung
jari terpotong mesin (dokumentasi oleh UGD RS TC) Penjelasan manfaat RTW
ke keluarga pasien
Pendampingan pasien RTW
Tn E saat awal masuk kerja
Saat ditangani di RS, dengan Hari pertama bekerja, berkoordinasi dengan
Pihak Perusahaan untuk penempatan
ruas pertama jari manis dan kembali bekerja ( 2 bulan setelah
tengah terjepit mesin kecelakaan kerja)
TN. G
Pasien JKK Yang Mengikuti
Manfaat RTW ( Tn G)
• Memotivasi Tn G menjelang operasi Penjelasan Manfaat RTW ke
keluarga pasien
TN. J
Pasien JKK Yang Mengikuti
Manfaat RTW ( Tn J )
Tn J mengalami JKK lalu lintas, kaki Penjelasan manfaat RTW
kiri sampai lutut diamputasi.
Berkonsultasi dengan dokter Sp RM
ke tim RS, pihak
untuk pembuatan kaki palsu perusahaan dan pasien
Pembuatan kaki palsu Tn J
Konsultasi dengan dokter
Rehabilitasi medis dan
Pengukuran kaki palsu pembuat Prothesa
TN. S
Pasien JKK Yang Mengikuti
Manfaat RTW ( Tn S)
Tn S, mengalami amputasi kaki Saat ini, Tn S sudah memperoleh
kaki palsu dan siap untuk kembali
kiri karena tertimpa lift barang.
bekerja
Tn S sudah kembali bekerja
Pihak Management
Tuan S sudah kembali bekerja:
pekerjaan berbeda ditempat yang Perusahaan antusias dan
sama : dari Delivery ke Injection mendukung program RTW
Terima Kasih

Gedung Jamsostek
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79
Jakarta Selatan – 12930
T (021) 520 7797
F (021) 520 2310
www.jamsostek.co.id

Jembatan Menuju Kesejahteraan Pekerja Indonesia

Anda mungkin juga menyukai