Isu-Isu Kesehatan Pe

rempuan
"INCEST"
Nama : Melati Asih
Prodi : Kebidanan
Mata kuliah : Kesehatan Reproduksi
Tingkat : ll semester lll
Dosen : Renni F Permatasari,SST,M.Kes
 INCEST

• Incest adalah hubungan seksual antara angg

ota keluarga dalam rumah, baik antara kakak-a
dik kandung/tiri, ayah dengan anak kandung/ti
ri, paman dengan keponakan atau ibu dengan
anak kandung/tiri (Ruth S Kempe & C. Henry K
empe).
• Pengertian incest lebih luas ialah hubun
gan seksual yang dilakukan seseorang dala
m keluarga atau seseorang yang sudah sep
erti keluarga, baik laki-laki atau perempua
n, seperti ayah kandung, ayah tiri, ibu dari
pacar, saudara laki-laki, saudara tiri, guru,
teman, pendeta/ulama, paman atau kakek
(Jenny Marsh; 1988).
Jenis-Jenis Incest

1. Incest yang bersifat sukarela (Tanpa paks

aan)

2.Incest yang bersifat paksaan

 Penyebab Incest
• Ada beberapa penyebab atau pemicu timbulnya
incest. Akar dan penyebab tersebut tidak lain adala
h karena pengaruh aspek structural.
Alasan Melakukan Incest
Ayah sebagai pelaku. Saudara Kandung
Ibu sebagai pelaku.
Kemungkinan pelaku Kakak korban yang
Ibu yang melakukan
mengalami masa kecil yang melakukan penganiayaan
penganiayaan seksual
kurang menyenangkan, latar seksual biasanya
cenderung memiliki
belakang keluarga yang menirukan perilaku
tingkat kecerdasan
kurang harmonis, bahkan orang tuanya atau
yang rendah dan
mungkin saja pelaku memiliki keinginan
mengalami gangguan
merupakan korban mendominasi/menghuku
emosional.
penganiayaan seksual di m adiknya.
masa kecilnya.
 Akibat Incest

• Berbagai studi memperlihat

• Gangguan psikologis. Ganggu
an psikologis akibat dan keker
asan seksual atau trauma pos
t sexual abuse.
• Secara medis menunjukan ba
• Studi-studi lain bahkan men
hwa anak hasil dari hubungan
incest berpotensi besar untuk
mengalami kecatatan baik fisi
k ataupun mental.
• Akibat lain yang cukup meres
ahkan korban adalah mereka
sering disalahkan dan menda
pat stigma (label) yang buruk.
kan, hingga dewasa, anak-a
nak korban kekerasan seksu
al seperti incest biasanya ak
an memiliki self-esteem (ras
a harga diri) rendah
unjukkan bahwa anak-anak
tersebut akhirnya ketika de
wasa juga terjerumus ke dal
am penggunaan alkohol dan
obat terlarang, pelacuran, d
an memiliki kecenderungan
untuk melakukan kekerasan
seksual kepada anak-anak.
 Upaya Mengatasi Incest
• Memperkuat keimanan dengan menjalankan ajaran ag
ama secara benar.
• Memperkuat rasa empati
• Mengisi waktu luang dengan kegiatan kreatif-positif.
• Menjauhkan diri dan keluarga dari hal-hal yang dapat
membangkitkan syahwat.
• Memberikan pengawasan dan bimbingan terhadap ang
gota keluarga, sehingga dapat terkontrol.
• Memberikan pendidikan seks sejak dini, sesuai dengan
usia anak
Terimakasih^^