kelempok 2

Santikawati
Evatun nisa
Faisal Affandi
Budi chandra wijaya
Naufa nadila
yusria
Definisi Infeksi Nosokomial

Adalah infeksi yang terjadi pada penderita-

penderita yang sedang dalam proses asuhan
keperawatan ini disebut infeksi nosokomial.
Nosokomial berasal dari Bahasa Yunani, dari
kata nosos yang artinya penyakit dan komeo
yang artinya merawat. Nosokomion berarti
tempat untuk untuk merawat/rumah sakit
Faktor Memengaruhi Proses Infeksi

1. Sumber Penyakit
2. Kuman Penyebab
3. Cara membebaskan sumber dari kuman
4. Cara penularan
5. Daya tahan tubuh
Proses Terjadinya Infeksi Nosokomial
1. Transmisi Langsung (Direct Transmission)
Penularan langsung oleh mikroba patogen ke pintu masuk yang sesuai dari pejamu. Sebagai
contoh adalah adanya sentuhan, gigitan, ciuman, batuk, berbicara, atau saat transfusi darah
yang terkontaminasi mikroba patogen.

2. Transmisi tidak langsung (indirect transmision)

Penularan mikroba patogen yang penularanya “media perantara” baik berupa barang-
barang air,udara, makanan/minuman, maupun vektor.

3.Venicle borne
Sebagai media perantara penularan adalah barang/bahan yang kontaminasi seperti peralatan
makan dan minum, instrument bedah/kebidaan, peratalan laboratorium, peralatan infus atau
transfuse.

4. Vector-borne
Sebagai media prantara penularan adalah vector (serangga), yang memindakan mikroba
pathogen ke pejamu
 Pencegahan Infeksi Nosokomial

1. Aseptik
2. Antiseptik
3. Dekontaminasi
4. Pencucian tangan
Tujuan pencegahan infeksi
Meminimalkan infeksi yang disebabkan oleh
mikroorganisme (misalnya bakteri, virus, jamur).
Menurunkan resiko penularan infeksi.
Memberikan perlindungan terhadap klien dan tenaga
kesehatan dari penularan penyakit yang mengancam jiwa,
misalnya hepatitis dan HIV/AIDS.
 
 
 
 
 
 
 
TERIMA KASIH