Diagnosis

Banding
Mastitis
01 Abses Payudara
 Definisi
Abses payudara adalah benjolan yang terbentuk di
payudara karena berkumpulnya nanah dan terasa nyeri.
Kebanyakan abses muncul persis di bawah lapisan kulit.
Abses payudara umumnya dialami oleh wanita berusia 18
hingga 50 tahun, khususnya oleh ibu yang sedang dalam
masa menyusui. Seringkali abses payudara juga dapat
ABSES muncul sebagai komplikasi dari mastitis.

PAYUDARA
Etiologi
Infeksi pada payudara biasanya disebabkan
oleh bakteri yang umum ditemukan pada kulit
normal (staphylococcus aureus). Infeksi terjadi
khususnya pada saat ibu menyusui. Bakteri
biasanya masuk melalui kulit puting susu yang
rusak pada masa awal menyusui.
 Patogenesis
Patogenesis dari abses payudara ini adalah luka atau lesi
pada puting sehingga terjadi peradangan kemudian
organisme berupa bakteri atau kuman masuk kedalam
payudara sehingga pengeluaran susu terhambat akibat
penyumbatan duktus kemudian terjadi infeksi yang tidak
ABSES tertangani yang mengakibatkan terjadinya abses.

PAYUDARA
(cont.) •
Gejala klinis
Tanda-tanda inflamasi pada payudara
• Jika diraba, ada gumpalan yang tidak menghilang setelah menyusui.
• Nipple discharge
• Payudara terasa sakit berkelanjutan sampai mengganggu aktivitas.
• Nyeri payudara menyebabkan ibu tidak dapat menyusui anaknya.
• Demam selama lebih dari 3 hari dan tidak membaik walaupun sudah diobati,
menggigil, malaise
• Gatal - gatal
02 Duktus Tersumbat
(Plugged Duct)
 Definisi
Plugged duct = penyumbatan di saluran susu.
Susu tidak dapat mengalir melewati
penyumbatan menuju bukaan puting sehingga
menyebabkan peradangan pada jaringan di
Duktus Tersumbat sekitarnya.

/Plugged Duct
Etiologi
- Bayi tidak menyusu dengan baik
- Bayi tiba-tiba menyusu jauh lebih sedikit dari biasanya
- Bayi menyusu hanya dari satu payudara setelah biasanya
menyusu dari kedua payudara
- Ibu merasa Lelah,letih,dan stress
- Ibu menggunakan gendongan bayi, atau barang lain yang
melintasi area payudara
- Ibu tidur hanya di satu bagian (kiri atau kanan saja)
 Patogenesis
Penyempitan ductus lakteferi, Menyebabkan aliran
vena dan limfe tersumbat dalam rangka
mempersiapkan diri untuk laktasi, sehingga aliran susu
Duktus terhambat, tekanan pada saluran ASI dan aleoveri
meningkat, dan menyebabkan bendungan ASI
Tersumbat
/Plugged Duct
Gejala klinis
(cont.) - Sakit pada payudara
- Bila ditekan, terdapat bagian yang keras seperti gumpalan atau lempengan besar di payudara
- Sebagian ibu mengalami kulit yang berwarna kemerahan di area yang tersumbat
- Aliran ASI tidak selancar biasanya, sehingga bayi tiba-tiba menolak menyusu di payudara
tersebut
- Saluran ASI terseumbat tidak disertai demam. Namun bila terjadi demam, perlu berhati-hati
dengan mastitis.