Modul Mata Kuning Kelompok 2
Modul Mata Kuning Kelompok 2
HEPATOSIT
LISIS TNF-ɑ, IL-
1,IL-2,
HEPATOTOK
SIN
BILIRUBIN>
FUNGSI LAIN
DARI HEPAR
Feses ADALAH
berwarna MEMETABOLIS
dempul ME BILIRIBUN
HEPATOSIT
RUSAK IKTERUS
BILIRUBIN (C &UC)
TDK
TERMETABOLISM
Sumber : IPD ; Sherwood Introduction to Human Physiology 8 th Ed ; Robbinss Basic Pathology
E DGN BAIK
4 Diferensial diagnosis
Gatal-gatal + + +
Hepatosplenomegali + + -
HEPATITIS A DAN B
HEPATOSIT
LISIS TNF-ɑ, IL-
1,IL-2,
HEPATOTOK
SIN
BILIRUBIN>
FUNGSI LAIN
DARI HEPAR
Feses ADALAH
berwarna MEMETABOLIS
dempul ME BILIRIBUN
HEPATOSIT
RUSAK
BILIRUBIN (C &UC)
TDK
TERMETABOLISM
E DGN BAIK Sumber : IPD ; Sherwood Introduction to Human Physiology 8 th Ed ; Robbinss Basic Pathology
Langkah Diagnosis
• Riwayat perjalanan
• Lingkungan sosial
Anamesis
• Gejala prodromal
• Gejala ikerik
Pemfis
HEPATITIS A
Tidak ada terapi medikamentosa
spesifik untuk hepatitis A&B, terapi
yang diberikan adalah terapi
simptomatik dan hidrasi yang adekuat.
Hepatitis B
Hepatitis B ketika tidak tertangani dengan baik dapat menyebabkan komplikasi
berupa progresi menjadi karsinoma hepatoseluler atau sirosis hati.
Hepatitis B
Prognosis pasien dengan infeksi hepatitis B kronik bergantung pada faktor-faktor
yang menyebabkannya jatuh pada kondisi sirosis. Secara umum, pasien dengan
HBsAg positif memiliki kemungkinan risiko dalam 5 tahun mengalami sirosis
antara 8-20%.
Pencegahan
Hepatitis A
Suplai air bersih yang adekuat dengan pembuangan kotoran yang baik dan benar
didalam komunitas, dikombinasikan dengan praktik higiene personal yang baik,
seperti teratur mencuci tangan, dapat mengurangi penyebaran dari HAV
Hepatitis B
Meski penularannya sangat cepat, bukan berarti penyebaran penyakit ini tidak
dapat dicegah. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah
penyebaran hepatitis B mulai dari pemberian vaksin, menerapkan pola hidup sehat,
menjaga kebersihan diri, serta menghindari perilaku seks yang tidak sehat.
Sumber :National Institute of Health (2017). National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Disease. Hepatitis B.
SIROSIS HEPATIS
Patomekanisme
Definisi
Koledokolitiasis adalah adanya batu di dalam saluran empedu. Patomekanisme
Epidemiologi
Insidensi batu empedu meningkat seiring
bertambahnya usia terutama pada kriteria 4F
(Female, Fertile, Fat,Forty).
Faktor Risiko
• Jenis kelamin
• Usia
• Berat badan
• Diet
• Riwayat keluarga
Manifestasi Klinis
• Nyeri kolik di epigastrium dan perut kanan atas
• Gejala inflamasi, demam, menggigil
• ikterus
Anamnesis
Nyeri epigastrium, kuadran kanan atas. Nyeri kolik bilier myerbar pada punggung bagian tengah, disertai
dengan mual muntah.
Pemeriksaan fisik
Nyeri tekan di letak anatomis kanunh empedu, tanda murphy (+) apabila nyeri tekan bertambah saat
penderita menarik napas panjang.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan laboratorium : adanya leukositosis, kadar bilirubin serum tinggi.
Pemeriksaan radiologi : USG mempunyai derajat spesifitas dan sensitifitas yang sangat tinggi untuk
mendeteksi batu kandung empedu.