DISUSUN OLEH :
1. INDRA PRATAMA (122015050)
2. M. APRI GINANJAR S (122014052)
FAKULTAS TEKNIK
1. PUSRI II : 1974
2. PUSRI III : 1976
3. PUSRI IV : 1977
4. PUSRI IB : 1993
Kapasitas Produksi
Visi Perusahaan
“Menjadi Perusahaan Pupuk Terkemuka Tingkat Regional”
Misi Perusahaan
"Memproduksi serta memasarkan pupuk dan produk agribisnis
secara efisien, berkualitas prima dan memuaskan pelanggan”
Orientasi Lapangan
UDARA
Uap air
Tenaga Listrik
Tenaga Listrik
Air Pendingin (CW) PABRIK
PABRIK Air Pendingin (CW)
Air demin/filter (DW/FW)
1.Water treatment
2. Demin plant
3. Cooling tower
4.Gas turbin generator
5.Waste heat boiler
6. Package boiler
7. Condesate stipper
8. Gas metering station
9. Plant air /instrument air
BLOK DIAGRAM PABRIK UTILITAS
AIR
SUNGAI WATER STEAM
COOLING PACKAGE
TREATMENT
PLANT WATER SYSTEM BOILER
STEAM
KANTOR & WASTE HEAT
DEMIN PLANT BOILER
PERUMAHAN
CONDENSATE
STRIPPER
GAS TURBINE
LISTRIK
GAS BUMI GENERATOR
GAS BUMI
FEED TREATING PRIMARY SECONDARY WASTE HEAT
REFORMER REFORMER BOILER
SEKSI
KRISTALISASI
SEKSI
RECOVERY
SEKSI PROSES
PENGOLAHAN KONDENSAT
KONDENSAT
TUGAS KHUSUS
= 91,7218 %
= 83,5866 %
Data secara aktual
= 85,6806 %
= 85,6013 %
Kesimpulan
1. Data yang berupa flow rate diguanakan untuk menghitung neraca massa. Neraca
massa yang dihitung meliputi aliran massa masuk keluaran Carbamate Condenser (EA-
102). Aliran massa masuk ke tube adalah aliran stripper (DA-101) dan dari RC, dan
sedangkan untuk shell masuk dari aliran bawah pompa dari stripper (DA-101).
Sedangkan aliran massa keluar adalah dari Carbamate Condenser (EA-102) menuju
reactor (DC-101) dan High Pressure Decomposer (DA-201).
2. Dalam perhitungan neraca panas Carbamate Condenser (EA-102) berdasarkan desain
didapatkan hasil perhitungan panas yang masuk pada sisi shell sebesar 58252639,6
kJ/hr dan keluarnya sebesar 69691349 kJ/hr. Pada sisi tube didapatkan perhitungan
aliran panas masuk sebesar 23518220,7 kJ/hr dan aliran panas keluar sebesar 21571336,6
kJ kJ/hr. Dan berdasarkan hasil data actual didapatkan hasil perhitungan panas yang
masuk pada sisi shell sebesar 28589701,6 kJ/hr dan keluarnya sebesar 33398672,7
kJ/hr. Pada sisi tube didapatkan perhitungan aliran panas masuk sebesar 23279331,5
kJ/hr dan aliran panas keluar sebesar 19945881,6 kJ kJ/hr.
3. Dalam hasilnya sendiri terdapat perbedaan efisiensi pada Desain dan Aktual dimana
Efisiensi panas pada sisi Tube dan Shell desain yaitu 91,7218 % dan 83,5866 %. Dan
pada efisiensi Aktual itu sendiri 85,6806 % pada Tube dan 85,6013 % pada Shell.
Dimana terjadi perbedaan penurunan efisiensi sebesar 6,0412 % pada sisi tube dan
penaikan sebesar 2,0147% pada sisi Shell.
TERIMA KASIH