Anda di halaman 1dari 11

FLOODABLE

FLOODABLE LENGTH
LENGTH

Dr.
Dr. Ir.
Ir. Djauhar
Djauhar Manfaat,
Manfaat, M.Sc.,
M.Sc., MRINA.
MRINA.

Jurusan Teknik Perkapalan


Fakultas Teknologi Kelautan ITS
PENGERTIAN
PENGERTIAN

Floodable length adalah lengkung kebocoran atau kurva dari


panjang maximum antara sekat kedap air atau panjang
maksimum kompartemen dalam kapal (yaitu panjang
maksimum yang diijinkan agar bila suatu kompartemen
mengalami kebocoran, maka sarat kapal T akan
menyinggung garis batas tenggelam/margin line dimana
kapal masih tetap mengapung atau sampai saat kapal akan
tenggelam).
1) Geladak sekat; geladak teratas kapal dimana sekat kedap air
melintang berakhir pada geladak tersebut.
2) Garis batas tenggelam (margin line); garis yang ditarik
sejajar dengan garis sisi geladak sejarak 3 inch (76 mm)
dibawah geladak sekat yang diukur pada midship kapal.
PENGERTIAN
PENGERTIAN (lanjutan)
(lanjutan)

3) Permeabilitas (µ); merupakan angka perbandingan antara


volume air yang masuk dengan volume kompartemen. Bila
permeabilitas 100%, maka secara teori:
a) Ruang kompartemen kosong tanpa muatan.
b) Bila permeabilitas = 0, maka kompartemen penuh dengan
muatan (dengan asumsi padat tanpa celah).
Kenyataan di lapangan, kondisi µ = 0 tidak pernah tercapai
karena tergantung pada pengemasan muatan, misalnya
minyak curah, minyak dalam kaleng, muatan dalam kardus,
muatan dalam karung zak, kotak, dll.
Dalam kamar mesin harga µ tergantung pada tipe mesin,
misalnya apakah turbin atau diesel.
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH

1. Siapkan kurva Bonjean.


2. Tarik garis batas tenggelam (margin line) dan baca luas
masing-masing station pada margin line, kemudian
gambar grafik Curve of Sectional Area (CSA).
3. Hitung integral volume, kemudian gambar kurva integral
volume.
4. Tarik garis air sejajar garis air sarat perencanaan kapal
hingga menyinggung garis batas tenggelam.
5. Hitung jarak h yang diukur dari garis air yang
menyinggung margin line kebawah yang merupakan
fungsi dari T/D yang diberikan dalam tabel berikut:
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH

Atau dengan rumus yang ditentukan dalam buku Principles of


Naval Architecture halaman 170:

H = 1.6D – 1.5T, dimana D = tinggi moulded dan T = sarat.

6. Bagi jarak h menjadi 3 atau 4 bagian pada garis AP dan FP


untuk menentukan titik-titik untuk menarik garis air trim
yang menyinggung margin line, baik trim haluan maupun
trim buritan.
7. Tarik garis-garis air trim. Misalnya, diambil h/3, maka
terdapat 7 garis air (6 garis air trim dan 1 garis air sejajar
dengan garis air sarat) yang akan digunakan untuk
menentukan volume kebocoran. Jadi setiap kondisi garis
air dihitung integral volumenya, dan dianggap terdapat 7
pemisalan keadaan bocor.
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH

8. Hitung volume displacement dan letak titik LCB kapal


pada ke-7 garis air kondisi bocor diatas dengan
mengintegralkan luas semua station untuk masing-
masing garis air. Jika volume displacement pada
garis air kondisi bocor adalah Vi dan volume
displacement pada sarat rata (T) adalah Vo, maka
volume air bocor (vi) adalah Vi – Vo.
Jika titik berat volume air bocor adalah xi, maka
besar masing-masing xi adalah:

Vi . LCBi – Vo . LCBo
xi = -----------------------------
Vi – V o
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH
9. Dari vi dan xi untuk i = 1, 2, 3, 4, 5, 6 dan 7 dapat
digambar lengkungan/diagram air bocor.
10. Masing-masing vi (ordinat volume air bocor) pada
masing-masing xi digeser vertikal keatas hingga
memotong lengkungan integral volume. Pada titik
potong tersebut vi digeser sedemikian rupa sehingga dari
ujung-ujung ordinat vi bila ditarik garis horizontal akan
memotong lengkungan integral volume dan kemudian
membentuk dua bidang antara dua garis horizontal tadi
dengan luas kedua bidang harus sama agar momen
statis luasan kedua bidang itu terhadap sumbu v i sama.
11. Antara dua titik potong diukur panjangnya secara
horizontal, misalnya li . Panjang ini kemudian dibagi dua.
Dari titik tengah ini panjang li digeser secara vertikal
kebawah hingga memotong sumbu horizontal gambar.
Titik yang diukur sejarak panjang l i dari sumbu
horizontal merupakan salah satu tempat kedudukan dari
kurva permeabilitas μ = 1.
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN
PERHITUNGAN DAN
DAN
PEMBUATAN
PEMBUATAN KURVA
KURVA FLOODABLE
FLOODABLE LENGTH
LENGTH
12. Kemudian pada masing-masing sesuai lokasinya bila
dibagi angka permeabilitas (μ) misalnya untuk ruang
muat 0.65 dan kamar mesin 0.85, maka diperoleh
lengkungan permeabilitas untuk μ = 0.65 dan 0.85.
Untuk menentukan apakah panjang compartment
ruang muat atau kamar mesin telah memenuhi
syarat kebocoran atau tidak, dapat dilakukan
dengan membuat sebuah segi tiga sama kaki
dengan sudut pada kedua ujung compartment
sebesar 63°5‘ atau arc tan 2. Jika puncak segitiga
berada tepat pada lengkungan permeabilitas, berarti
panjang compartment adalah maksimum (atau pada
saat kapal akan tenggelam), jika berada dibawahnya
berarti bila terjadi kebocoran pada compartment
maka masih aman, sementara bila berada diatasnya,
maka kapal tidak aman karena tidak mempunyai
sisa dalam pengapungannya.
KURVA FLOODABLE LENGTH

Anda mungkin juga menyukai