Anda di halaman 1dari 22

 

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI


TENTANG PERSONAL HYGIENE DI SMA NEGERI 3
MEUNASAH CAPA KOMES
KABUPATEN BIREUN
  

BY: ISFA HARIYANTI


NIM: 12401D08166
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebersihan perorangan Merupakan cara
perawatan diri seseorang untuk memelihara
kesehatannya.Seseorang tidak dapat melakukan
perawatan diri sendiri dipengaruhi kondisi fisik atau
keadaan emosional seseorang.
(Pradjawanto,2011).
Penyakit-penyakit ringan yang terjadi pada remaja
tetap merupakan masalah yang harus mendapat
perhatian, sebab bila tidak ditanggulangi akan
menurunkan kualitas remaja sebagai sumber daya
manusia. Beberapa penyakit yang sering dijumpai
seperti Akne, merupakan masalah kulit yang paling
mengganggu remaja dan ditemukan pada sekitar 80%
remaja.
Secara definisi diartikan sebagai semua sekret yang
berasal dari vagina, tidak termasuk darah.Fluor albus
(keputihan) harus dibedakan normal (fisiologis) atau
tidak (patologik). Untuk fluor albus (keputihan) yang
fisologis biasanya terjadi pada :saat wanita sedang
mendapat rangsang seksual, mendekati periode
menstruasi, saat ovulasi, saat kehamilan (Sari, 2010).
Pemeliharaan hygiene perorangan diperlukan untuk
kenyamanan individu, keamanan, dan kesehatan.
Pengetahuan tentang pentingnya hygiene dan
implikasinya bagi kesehatan mempengaruhi praktik
hygiene. Pengetahuan itu sendiri tidaklah cukup,
individu juga harus termotivasi untuk memelihara
perawatan diri (Potter & Perry, 2006)
Berdasarkan penjajakan awal yang dilakukan di
SMA Negeri 3 Desa Meunasah Capa Komes
Kabupaten Bireuen, beberapa diantara remaja putri
kelas I, mengatakan tidak mengerti tentang cara
melakukan perawatan dengan benar. ( Data SMA
Negeri 3 Desa Meunasah Capa Komes Kabupaten
Bireuen,2011).
 
Oleh karena itu penulis tertarik untuk meneliti
pengetahuan remaja putri tentang personal hygiene.
( Data SMA Negeri 3 Desa Meunasah Capa Komes
Kabupaten Bireuen,2011).
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang terdapat pada latar
belakang diatas, maka penulis membuat
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
gambaran pengetahuan remaja putri kelas I
SMA 3 tentang personal hygiene.
C. Tujuan Penelitian
1.Tujuan Umum
Untuk mengetahui gambaran pengetahuan siswi kelas I
SMA 3 tentang personal hygiene.Di Kabupaten Bireuen
Tahun 2011.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui pengetahuan remaja putri kelas I SMA
3 pengertian personal hygiene
b.Untuk mengetahui pengetahuan remaja putri kelas I SMA 3
tentang jenis-jenis personal hygiene
c.Untuk mengetahui pengetahuan remaja putri
kelas I SMA 3 tentang tujuan personal hygiene
d. Untuk mengetahui pengetahuan remaja
putri kelas I SMA 3 tentang faktor-faktor
yang mempengaruhi personal hygiene
e. Untuk mengetahui pengetahuan remaja
putri kelas I SMA 3 tentang dampak yang
sering timbul pada masalah personal hygiene.
 
 
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Remaja
1. Masa Remaja
2. Pengertian Remaja
B. Personal Hygiene
1. Pengertian Personal Hygiene
2. Jenis-jenis Personal Hygiene
3. Tujuan Personal Hygiene
4. faktor-faktor yang mempengaruhi personal hygiene
5. Dampak Yang Sering Timbul Pada Masalah
Personal Hygiene
C. Pengetahuan
1. Pengertian Pengetahuan
2. Tingkat Pengetahuan
D. Media Pengetahuan.
1. Media cetak
2. Media Elektronik
3. Media papan (Bill board)
E.Kerangka teoritis

Domain Kognitif :
Tahu
Memahami
Aplikasi
Analisis
sintesis
Evaluasi
Pengetahuan Kategori
Media •Baik
Pengetahuan remaja putri
•Cukup
•Media cetak tentang personal
•Kurang
•Media elektronik hygiene
•Media papan
•Pengertian Personal Hygiene
•Jenis-jenis Personal Hygiene
•Tujuan Personal Hygiene
•Faktor-faktor Yang Mempengaruhi
Personal hygiene
•Dampak Yang Sering Timbul Pada
MasalahPersonal Hygiene

Gambar 2.1 Kerangka teori modifikasi dari Machfoed (2010) , Notoatmodjo (2003), Hidayat
(2009). Ambarwaty (2009)
BAB III
KERANGKA
KONSEP
Berdasarkan landasan teoritis yang telah diuraikan, maka penulis membuat
kerangka konsep sebagai berikut

Pengetahuan remaja
putri tentang
personal hygiene

•Pengertian Personal Hygiene


•Jenis-jenis Personal Hygiene Kategori :
•Tujuan Personal Hygiene Baik
•Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Cukup
Personal hygiene Kurang
•Dampak Yang Sering Timbul Pada
Masalah Personal Hygiene

Gambar 3.1.Kerangka Konsep


Penelitian
BAB I Definisi Operasional
Variabel Definisi Cara Alat Skala Hasil
No
Penelitian Operasional Ukur Ukur Ukur Ukur
Pengetahuan Suatu pemahaman Penyebaran Kuesioner Ordinal Baik
remaja putri tentang perawatan Kuesioner Cukup
tentang diri oleh kaum muda Kurang
personal yang berada dalam
hygiene masa peralihan dari
masa kanak-kanak
ke masa dewasa
tentang perawatan
diri
Pengertian Suatu usaha dalam Penyebaran Kuesioner Ordinal Baik
1 personal melakukan Kuesioner Cukup
hygiene perawatan diri Kurang
Tujuan Suatu manfaat yang Penyebaran Kuesioner Ordinal Baik
2 personal akan diperoleh Kuesioner Cukup
hygiene dengan melakukan Kurang
perawatan diri
Faktor-faktor Hal-hal yang dapat Penyebaran Kuesioner Ordinal Baik
3 yang menyebabkan Kuesioner Cukup
mempengaru seseorang Kurang
hi personal melakukan
hygiene prawatan diri

4 Dampak yang Suatu hal buruk


sering timbul yang akan sering Penyebaran Kuesioner Ordinal Baik
pada masalah terjadi jika tidak Kuesioner Cukup
personal melakukan Kurang
hygiene perawatan diri
BAB IV METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif, dimana penulis
menggambarkan secara jelas dan sistematis mengenai
gambaran, tentang personal hygiene pada remaja
putri di SMA Negeri 3 Desa Meunasah Capa Komes
Kabupaten Bireuen, Tahun 2011.
B. Lokasi dan Waktu penelitian
Penelitian ini akan dilaksanankan di SMA Negeri
3 Desa Meunasah Capa Komes Kabupaten Bireuen
direncanakan pada bulan Maret Tahun 2011.
C. Populasi Dan Sampel
Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah
semua remaja putri kelas I SMA Negeri 3 Desa
Meunasah Capa Komes Kabupaten Bireuen dengan
jumlah 224 orang. Sampel
Yang menjadi sampel dalam penelitian ini dari
populasi yang berjumlah 224 orang diperoleh 143
orang remaja putri di SMA 3 Meunasah Capa Komes
Kabupaten Bireuen, dengan menggunakan rumus
Notoatmodjo (2005),
D. Cara Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan dengan cara menyebarkan
kuesioner pada responden tentang personal hygiene
di SMA Negeri 3 Desa Meunasah Capa Komes
Kabupaten Bireuen.
E.Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini berupa kuisioner yang
berisi pertanyaan tentang personal hygiene.
F. Rencana Pengolahan Data
Melalui proses editing (mengecek kembali),
coding (memberi kode), tabulating (menyusun data)
dengan menggunakan rumus menurut (Budiarto,
2002), yaitu:
f
P  x100 %
N

Keterangan :
P = Presentasi
f = Frekuensi
N = Jumlah seluruh observasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai