A
LANJUT O
B
N
A
IA
D
SE
N K
A U
U T
L N
U E
H B
A N
D A
N G
N
PE N A
A C
D N
A
R
PENGERTIAN SEDIAAN FARMASI
MUTU OBAT
MUTU OBAT
Dipengaruhi oleh:
1. Kualitas bahan dasar, baik bahan berkhasiat maupun eksipien
dalam formula
2. Proses Pengolahan (Manufacturing process)
3. Formulasi yang sesuai
4. Wadah untuk penyimpanan obat jadi
5. Suasana lingkungan untuk pengolahan obat
6. Suhu dan cara penyimpanan
7. Personalia yang terlibat dalam proses produksi dan pengujian
Investigasi mutu sediaan obat diperlukan untuk hal-hal sebagai
brikut:
- Kandungan zat aktif yang harus sama setiap dosis
- Tidak boleh ada zat yang tidak diinginkan
- Efikasi dan efek terapetik harus terjaga sampai tanggal
kadaluarsa
Sebagai contoh :
Suatu zat aktif sensitif-asam harus
diformulasikan sedemikian sehingga dapat
melewati lambung tanpa mengalami
kerusakan.
ISTILAH-ISTILAH DALAM FORMULASI OBAT
- Zat aktif adalah senyawa yang memiliki efek
farmakologi didalam organisme, mungkin asli alami,
seperti ekstrak dari tanaman atau dari kelenjar
hewan, hormon, sera, atau mineral.
- Zat aktif sintesis adalah zat aktif yang dimodifikasi
secara kimia setelah didapatkan.
- Eksipien adalah zat tambahan atau zat yang
membantu zat aktif.
- Bentuk sediaan obat terdiri dari zat aktif dan
eksipien, yang dapat diformulasi menjadi serbuk,
tablet, suppositoria, ointment dan lain-lain.
- Jika bentuk sediaan obat sudah dikemas dan dijual
dengan nama perdagangan, maka bentuk sediaan
tersebut menjadi sediaan farmasi yang khas.
APLIKASI BENTUK SEDIAAN OBAT
BERDASARKAN SISTEM PENGHANTARAN OBAT
Rute Pemberian Bentuk Sediaan Obat
Oral Tablet
Kapsul
Larutan
Sirup
Eliksir
Suspensi
Bubuk/serbuk/puyer
Sublingual Tablet
Rute Pemberian Bentuk Sediaan Obat
Parenteral Larutan
Suspensi
Mikroemulsi
Nanoemulsi
Epikutan/Transdermal Salep
Krim
Pasta
Plester
Serbuk
Aerosol
Lotion
gel
Intraokular Larutan
Suspensi
Rute Pemberian Bentuk Sediaan Obat
Intranasal Larutan
Semprot
Inhalan
Intrarespiratori Aerosol
Rektal Larutan
Salep
Suppositoria
Vaginal Larutan
Salep
Busa-busa emulsi
Ovula
BENTUK SEDIAAN OBAT BERDASARKAN
KLASIFIKASINYA SECARA FISIK
Wujud Zat Bentuk Sediaan Obat
Padat (Solid) Serbuk
Tablet
Kapsul
Suppositoria
Ovula
Cair (Liquid) Larutan
Suspensi
Sirup
eliksir
Semipadat (Semisolid) Salep
Gel
Krim
Pasta
Gas Aerosol
Spray
RANCANGAN BENTUK SEDIAAN OBAT
Sifat fisikokimia
Faktor pasien
bahan obat
Pemilihan
Bentuk
sediaan
Preformulasi
FAKTOR BAHAN OBAT
Contoh:
1. Derivat barbiturat Thiopental diberikan
bentuk injeksi.
2. Derivatbarbiturat Fenobarbital diberikan
melalui oral dalam bentuk tablet, kapsul dan
puyer.
Sifat farmakokinetik bahan obat
Obat yang mengalami ‘first pass effect” pada
hati kurang efektif bila diberikan melalui
oral.