Bhaksa Bhuana
Nama kelompok
1. I Dewa Gede Agung Narendra Suputra (02)
2. I Komang Galih Vedanta Artana (15)
3. Anak Agung Ngurah Kevin Teja Kencana (18)
Daiwi Sampad dan
Asuri
Sampad
Dalam kitab Bhagawan Gita telah disebutkan,
bahwa buddhi manusia dapat menuju sikap
Daiwi Sampad (Subha Karma) dan Asuri Sampad
(Asubha karma).
Contoh dari Daiwi Sampad adalah Tri Kaya
Parisudha, Panca Yama Brata, Panca Nyama
Brata, Dasa Yama Brata, dan Dasa Nyama Brata.
Contoh dari Asuri Sampad adalah Tri Mala, Sad
Ripu, Sad Atatayi, Sapta Timira, dan Dasa Mala.
Dasa Mala
Salah satu dari asuri sampad adalah Dasa
Mala. Dasa Mala berasal dari 2 kata, yaitu :
Dasa berarti sepuluh.
Mala berarti keburukan.
Jadi, Dasa Mala adalah sepuluh keburukan
yang bertentangan dengan Dharma, yang
cenderung kepada kejahatan.
Bagian-Bagian Dasa
Mala
Tandri, artinya malas.
Kleda, artinya suka menunda-nunda.
Leja, artinya berfikiran yang gelap.
Kutila, artinya sombong, suka menghina/menyakiti orang
lain.
Kuhaka, artinya keras kepala.
Metraya, artinya sombong dan berbohong/suka melebih-
lebihkan.
Megata, artinya kejam.
Ragastri, artinya suka berzina.
Bhaksa Bhuwana, artinya suka berfoya-foya atau membuat
hidup orang lain melarat.
Kimburu, artinya suka menipu atau mencuri.
Bhaksa Bhuwana
Bhaksa Bwuwana adalah salah satu sifat dasa mala yang
berarti suka berfoya-foya atau membuat hidup orang lain
melarat.
Beberapa contoh singkat mengenai Bhaksa Bwuwana :
Menggunakan uang jajan dari orang tua secara
berlebihan.
Menyelewengkan dana sumbangan untuk berfoya-foya.
Anggota DPRD atau Menteri-menteri yang
menyelewengkan dana negara untuk bersenang-senang.