TERHAPUS

KESALAHANKU,
KARENA DIA MAHA
PENGAMPUN

Isi kandungan QS. Al Balad(90) :

1-10 “Peringatan Allah”
 QS. AL-Balad
Termasuk surat Al-Makiyyah

Surat ke 90 dalam Al-Qur’an

Makna Al Balad artinya Kota Mekkah

Mengandung isyarat kedudukan mulia kota

Mekkah dan potensi manusia menghadapi
kesulitan sejak lahir hingga liang lahat
 Kandungan QS. Al-Balad ayat 1-10
َِ ّ ‫بــــ ِم ل‬
‫اــهـ َّالرـ ْحـ َم ِن َّالرـِحـيْ ِمـ‬ ‫ِ ْس‬
Dalam Al-Qur’an Allah seringkali
bersumpah atas nama ciptaan-Nya, ialah )1( ْ ‫آلأ ُ ْق ِس ُم ِب َه َاذ‬
‫اال َب َل ِد‬
demi matahari, demi bulan, demi buah tin,
demi kota mekkah, demi hari kiamat, dll.
“Aku benar-benar bersumpah
dengan kota Mekkah ini”

ِ ‫َوأَ ْن َت‬
)2( ‫حل ٌّ ِب َه َاذاا ْل َب َل ِد‬

Nabi Muhammad lahir dan bertempat “dan kamu (Muhammad)

tinggal di Kota Mekkah sebelum hijrah ke
bertempat di kota Mekkah ini”
Madinah dan Nabi boleh melakukan
peperangan di dalamnya.
 Kandungan QS. Al-Balad ayat 1-10
َِ ّ ‫بــــ ِم ل‬
‫اــهـ َّالرـ ْحـ َم ِن َّالرـِحـيْ ِمـ‬ ‫ِ ْس‬
Pada ayat ini, Allah bersumpah demi
makhluk sebagai bentuk kemuliaan
)3( َ‫َو َوالِد ٍَو َم َاو َلد‬
manusia mencakup orang tua dan
anaknya “dan demi bapak dan anaknya”

Allah telah menciptakan manusia )4( َ ‫َل َقدْ َخ َل ْق َناااْل ِ ْن‬

‫سا َنف ِْي َك َب ٍد‬
dengan sempurna.
Dan setiap manusia pasti mempunyai
ujian di hidupnya akan tetapi manusia “Sesungguhnya Kami telah
diberi potensi untukn menghadapi menciptakan manusia dalam bentuk
kesulitan di dunia dan akhirat yang sebaik-baiknya”
‫الر ِحيْ ِم‬ َّ ‫ِب ْس ِم الل َّ ِه‬
َّ ‫الر ْح َم ِن‬
Qs. Al-Balad

)5( ‫ب أَنْ َّلنْ َي ْق ِد ُر َع َل ْي ِه أَ َح ٌد‬ َ ‫أَ َي ْح‬

ُ ‫س‬

“Apakah manusia itu menyangka bahwa sekali-

kali tiada seorangpun yang berkuasa atasnya?”

ُ ‫َيقُ ْول ُ أَهْ لَ ْك‬

)6( ‫ت َماالَلُّ َبدًا‬

Dia mengatakan, “Aku telah menghabiskan

harta yang banyak”
 ‫الر ِحيْ ِم‬ َّ ‫ِب ْس ِم الل َّ ِه‬
َّ ‫الر ْح َم ِن‬
Qs. Al-Balad

Ayat ini memberikan peringatan

kepada orang-orang yang
angkuh, bahwa Allah SWT pasti
selalu melihat dan mengamati
َ َ‫أ‬
)7( ‫ح ٌد‬ ُ‫ب أَنْ َّل ْم َي َره‬ َ ‫أَ َي ْح‬
ُ ‫س‬
setiap sikap dan perilaku yang
dilakukan manusia.
Apakah dia menyangka bahwa tiada
seorangpun yang melihatnya
 ‫الر ِحيْ ِم‬ َّ ‫ِب ْس ِم الل َّ ِه‬
َّ ‫الر ْح َم ِن‬
Qs. Al-Balad

)8( ‫أَ َل ْم َن ْج َعل َّل ُه َع ْي َن ْي ِن‬

“Bukankah Kami telah memberikan kepadanya

dua buah mata,”

Bentuk peringatan kepada manusia yang

)9( ‫ش َف َت ْي ِن‬
َ ‫سا َن َاو‬
َ ِ‫َول‬
angkuh agar mereka menggunakan alat
indra yang diberikan Allah SWT dengan
baik dan benar. Dan memanfaatkan dua “Lidah dan dua buah bibir”
mata untuk melihat bahwa ada yang Maha
Kuasa, sehingga manusia tidak boleh
berlaku sombong.
 ‫الر ِحيْ ِم‬ َّ ‫ِب ْس ِم الل َّ ِه‬
َّ ‫الر ْح َم ِن‬
Qs. Al-Balad

Manusia diberi dua

jalan/petunjuk, yaitu jalan
yang baik dan yang
buruk.
Manusia memiliki potensi
)10( ‫َوهَدَ ْي َناهُ ال َّن ْجدَ ْي ِن‬
untuk membedakan mana
yang kebaikan dan
keburukan “Dan Kami telah menunjukan
kepadanya dua jalan”
Demikian materi pada pertemuan kali ini,

Tetap semangat
belajar!!
Wassalamu’alaikum
wr. Wb.