Anda di halaman 1dari 12

PENGANGGURAN

NURDINARI, M.pd
Apa Itu Pengangguran?

• Pengangguran adalah sebutan


untuk angkatan kerja (penduduk
berumur 15-65 tahun) yang tidak
bekerja sama sekali atau sedang
mencari pekerjaan.
Beberapa hal yang menyebabkan terjadinya pengangguran

Besarnya angkatan kerja tidak seimbang dengan kesempatan kerja.


Rendahnya keterampilan dan tingkat pendidikan.
Kemajuan teknologi.
Resesi ekonomi.
Pemanfaatan tenaga kerja antardaerah tidak seimbang.
Kebijakan pemerintah menghentikan pengiriman TKI ke luar negeri.
Jenis Pengangguran
 Berdasarkan lama waktu bekerja, pengangguran  Berdasarkan penyebab terjadinya, pengangguran dikelompokkan
dikelompokkan menjadi 3 macam: menjadi:
• Pengangguran terselubung (disguised • Pengangguran Friksional (Frictional unemployment) adalah
unemployment) adalah tenaga kerja yang tidak pengangguran yang disebabkan adanya kesulitan
bekerja secara optimal karena adanya ketidaksesuaian mempertemukan antara pihak yang membutuhkan tenaga kerja
antara pekerjaan dengan bakat dan kemampuan dari dengan pihak yang memiliki tenaga kerja (angkatan kerja).
tenaga kerja. • Pengangguran Struktural (Structural unemployment) adalah
• Pengangguran setengah menganggur (under pengangguran yang disebabkan oleh perubahan struktur ekonomi
unemployment) adalah situasi di mana orang bekerja suatu negara.
tetapi tenaganya kurang termanfaatkan diukur dari • Pengangguran Teknologi (Technology unemployment) adalah
curahan jam kerja, produktivitas kerja, dan penghasilan pengangguran yang disebabkan perkembangan/pergantian
yang diperoleh. Sebagai contoh orang yang bekerja teknologi.
sebagai tenaga kerja lepas (freelance) dimana tidak ada
kepastian mengerjakan pada waktu tertentu.  • Pengangguran Siklikal adalah pengangguran yang disebabkan
kemunduran ekonomi yang menyebabkan perusahaan tidak
• Pengangguran terbuka (open unemployment) mampu menampung semua pekerja yang ada.
adalah situasi di mana orang sama sekali tidak bekerja
dan tidak berusaha mencari pekerjaan. Pengangguran • Pengangguran Musiman adalah pengangguran akibat siklus
terbuka bisa disebabkan oleh ketidaktersediaan ekonomi yang berfluktuasi karena pergantian musim. Umumnya
lapangan kerja, ketidakcocokan antara kesempatan kerja pada bidang pertanian dan perikanan.
dan latar belakang pendidikan, dan tidak mau bekerja. 
Tingkat Pengangguran
Rumus :
 
Tingkat Pengangguran Terbuka = x 100%

 
Tingkat Setengah Menganggur = x 100%
Soal Latihan
• Diketahui jumlah penduduk berusia kerja pada suatu negara sebanyak
15.030.071 orang. Dari jumlah usia kerja tersebut, hanya sebanyak
10.445.765 orang yang tergolong sebagai angkatan kerja. Sedangkan
jumlah pekerja di negara tersebut sebanyak 9.543.222 orang. Dari
jumlah pekerja tersebut yang bekerja secara penuh sebanyak
7.123.125. Hitunglah tingkat pengangguran terbuka dan tingkat
setengah menganggur negara tersebut.
Pembahasan
•Diketahui :
Jumlah Penduduk Usia Kerja = 15.030.071
Angkatan Kerja = 10.445.765
Bekerja = 9.543.222
Bekerja penuh = 7.123.125
Setengah menganggur = 2.420.097
Pengangguran = 902.543

•Ditanya : Tingkat Pengangguran


Jumlah Pengangguran bekerja kurang dari 35 jam /minggu
•JawabPengangguran
Tingkat : Terbuka = Angkatan Kerja
x 100% Tingkat Setengah Menganggur =
Angkatan Kerja yang Bekerja
x 100%
902.543 2.420.097
= 10.445.765 x 100% = x 100%
9.543.222
=8,64%% =25,36%%
Dampak Pengangguran

Bagi perekonomian negara Bagi masyarakat


 Penurunan pendapatan  Pengangguran merupakan
perkapita. beban psikologis dan psikis.
 Penurunan pendapatan  Pengangguran dapat
pemerintah yang berasal dari menghilangkan keterampilan,
sektor pajak. karena tidak digunakan apabila
 Meningkatnya biaya sosial yang tidak bekerja.
harus dikeluarkan oleh  Pengangguran menimbulkan
pemerintah.
ketidakstabilan sosial dan
 Dapat menambah hutang negara. politik
Cara Mengatasi Pengangguran
Cara mengatasi pengangguran struktural Cara mengatasi pengangguran friksional

Perluasan kesempatan kerja dengan cara


 Peningkatan mobilitas modal dan mendirikan industri-industri baru, terutama yang
tenaga kerja. bersifat padat karya.
 Segera memindahkan kelebihan Deregulasi dan debirokratisasi di berbagai bidang
industri untuk merangsang timbulnya investasi
tenaga kerja dari tempat dan sektor baru.
yang kelebihan ke tempat dan sektor Menggalakkan pengembangan sektor informal,
ekonomi yang kekurangan. seperti home industry.
 Mengadakan pelatihan tenaga kerja Menggalakkan program transmigrasi untuk
untuk mengisi formasi kesempatan menyerap tenaga kerja di sektor agraris dan
sektor formal lainnya.
(lowongan) kerja yang kosong, dan
Pembukaan proyek-proyek umum oleh
 Segera mendirikan industri padat karya pemerintah, sehingga bisa menyerap tenaga kerja
di wilayah yang mengalami secara langsung maupun untuk merangsang
pengangguran. investasi baru dari kalangan swasta.
Cara mengatasi pengangguran musiman
 Pemberian informasi yang cepat jika ada
lowongan kerja di sektor lain.
 Melakukan pelatihan di bidang
keterampilan lain untuk memanfaatkan
waktu ketika menunggu musim tertentu

Cara mengatasi pengangguran siklis


 Mengarahkan permintaan masyarakat
terhadap barang dan jasa.
 Meningkatkan daya beli masyarakat.
Soal
• Diketahui jumlah penduduk berusia kerja pada suatu negara sebanyak
265.000.000 orang. Dari jumlah usia kerja tersebut, hanya sebanyak
179.130.000 orang yang tergolong sebagai angkatan kerja. Sedangkan
jumlah pekerja di negara tersebut sebanyak 155.430.000 orang. Dari
jumlah pekerja tersebut yang bekerja secara penuh sebanyak
150.125.000. Hitunglah tingkat pengangguran terbuka dan tingkat
setengah menganggur negara tersebut.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai