Dosen Pengampu :
YEASY AGUSTINA SARI, M.Pd
TBI A
1. Kurnianto Lestari Putra (2001052009)
2. Merlin Jhean Aura (2001051021)
1. Mitos
Mitos merupakan tradisi lisan terbentuk di suatu
masyarakat. Kata mitos berasal dari kata mythe (bahasa
Belanda) atau mythos(bahasa Yunani) yang berarti
sesuatu yang diungkapkan. Mitos adalah cerita prosa
dalam masyarakat yang biasanya bersifat mistis dan sulit
dijelaskan dengan akal pikiran namun dianggap benar-
benar terjadi oleh masyarakat setempat.
Mitos memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
• Kebanyakan tokohnya makhluk supranatural. Bisa dewa,
jin, dan lainnya.
•Setting bukan hanya di dunia ini, tapi bisa juga di
khayangan atau negeri lainnya.
•Disucikan atau disakralkan oleh masyarakat/umat tertent.
Oleh sebab itu, dilarang keras untuk dimodifikasi karena
bisa menimbulkan perselisihan antara penulis dengan
mereka yang memiliki keyakinan dengan mitos tersebut.
•Ajaran purba yang masih kuat hingga kini, jangan macam-
macam sama mitos.
Contoh-contoh mitos:
Telapak tangan gatal artinya akan mendapatkan
uang.
•Perempuan harus menyapu dengan bersih agar
tidak mendapat suami yang memiliki berewok.
•Jika sedang makan lalu tersedak, ada orang yang
sedang membicarakan kita.
•Angka 13 yang dipercayai sebagai angka kematian.
•Memakai payung di dalam ruangan akan tertiban
sial.
2. Legenda
Legenda (bahasa Latin : legere)
merupakan cerita prosa yang dianggap
benar-benar terjadi oleh masyarakat
tertentu. Dalam KBBI 2005, legenda
adalah cerita rakyat pada zaman dahulu
yang ada hubungannya dengan peristiwa
sejarah.
Legenda memiliki ciri-ciri sebagai berikut :