KEPRIBADIAN
NARSISISTIK
DENGAN
KECANDUAN
MEDIA SOSIAL
PADA REMAJA
Oleh :
REZKHA TIARA
14.E1.0112
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
2017
LATAR BELAKANG MASALAH
1
Internet dan smarthphone
memudahkan segala
aktivitas manusia 2
MEDIA SOSIAL
3
7 APJII ,2016
Salah satu faktor Indonesia
yang mempengaruhi
kecanduan media
sosial adalah
kepribadian 4
narsisistik Semua orang dapat
6
menggunakan, tidak
KECANDUAN MEDIA
SOSIAL terkecuali seorang
5. GAP
remaja
Dampak buruk penggunaan
media sosial yg tinggi > 1 (masa adolescene)
Faktor : inet terjangkau, jam (kecanduan media 18-21 tahun
mengatasi kesepian, sosial) bagi remaja.
memperluas relasi sosial, Nilai turun gara-gara
mencari perhatian menghabiskan waktu setiap
sebanyak mungkin hari untuk membuka medsos
dan game
BACK
MEMPUNYAI
RENCANA DAN SANGAT
PILIHAN HIDUP MEMIKIRKAN
SENDIRI PENDAPAT ORANG
LAIN MENGENAI
DIRINYA
MENEMUKAN
IDENTITAS DIRI BERUSAHA DAPAT
PERAN DI
MASYARAKAT (eksis,
unik, hebat,
cantik/tampan)
• Ackerman
(dalam
Chandra,2015)
• Griffiths (dalam
Karapetsas, dkk,
2015)
KEPRIBADIAN
Kriteria Diagnostik
NARSISISTIK Kepribadian Narsisitik DSM-V
• Suatu gangguan kepribadian yang ditandai dengan perasaan mencintai 1. Perasaan hebat (Grandiosa)
diri sendiri secara berlebihan, mempunyai fantasi atau perilaku yang 2. Merasa bahwa dirinya orang penting (membesar-besarkan
mengganggap dirinya lebih dari berbagai segi seperti kecantikan atau talentanya, menuntut untuk dikenali sebagai seseorang yang
ketampanan, kekuasaan dan kesusksesan, mereka selalu ingin superior)
mendapatkan suatu perhatian dari orang lain dengan selalu ingin 3. Kebutuhan untuk dipuji.
dianggap berbeda dari yang lainnya dan merasa iri jika dibandingan 4. Terpreokupasi dengan khayalan atau fantasi tentang kesuksesan,
dengan orang lain yang lebih dari dirinya. kepintaran, kecantikan, atau cinta ideal yang tak terbatas.
5. Keyakinan bahwa dirinya “khusus” dan unik, hanya dapat
dipahami oleh orang yang sepadan, dan merasa seharusnya
berhubungan dengan orang-orang istimewa atau orang-orang yang
berstatus tinggi.
6. Memiliki kebutuhan untuk dikagumi, diperlakukan dan
diperhatikan secara berlebihan
7. Eksploitatif secara interpersonal, yaitu mengambil keuntungan
dari orang lain untuk mencapai tujuannya sendiri.
8. Tidak memiliki empati, tidak mau mengenali atau mengetahui
• Quamila (2017) perasaan dan kebutuhan orang lain.
• Sigmund Freud 9. Sering iri hati terhadap orang lain atau percaya bahwa orang lain
• American Psychiatric
Association (2013) iri kepadanya
• Kaplan & Sadock 10. Menunjukkan perilaku atau sikap yang congkak atau sombong
(2010)
• APJII (2016)
Dinamika Hubungan
• (Ahmadi & Sholeh
2005)
• Erikson (dalam
Martaniah, 2008),
• Smahel (dalam Soliha,
2015)
• Cabral (2011)
• Karapetsas dkk (2015)
• Young (dalam Chandra,
2015)
• Kartono (1990)
• Andreassen dkk (2017)
• Casale dan Fioravanti
(2018)
• Davenport dkk (dalam
Casale & Fioravanti,
2018)
• Morf dan Rhodewalt
( dalam Casale &
Fioravanti, 2018)
• Liu dan Baumeister
(2016),
• Buffardi dan Campbell
(2008)
1 2
Medsos menimbulkan
berbagai dampak + & - Menyelesaikan masalah menggunakan
Semua orang dapat mengakses media sosial tidak medsos, 1 hari > 1jam
terkecuali seorang remaja.
CIRI SEORANG REMAJA? 3
Intensitas waktu
penggunaan yang 1, 2, 3 4 4
Media
semakin tinggi
Sosial
(tolerance)
Penggunaan media
5, 6, 7, 8, 9, 10 11,12 8
sosial menjadi
aktivitas yang penting
di kehidupan
(salience)
Konflik yang muncul
13, 14, 15, 16 17, 18 6
akibat penggunaan
media sosial (conflict)
Media sosial
19, 20, 21 22 4
digunakan untuk
memodifikasi
suasana hati(mood
modification)
Berusaha mengurangi
atau menghilangkan 23, 24, 25 26, 27 5
penggunaan media sosial
tapi gagal (relapse)
Adanya perasaan cemas,
stress dan rasa yang tidak
menyenangkan ketika 28, 29, 30, 31 32 5
penggunaan media sosial
dihentikan atau ditarik
(withdrawal symptoms)
Jumlah 23 9 32
Tabel 4. Blue print Sebararan Item Skala Kepribadian Narsisistik
Karakteristik Nomor Item Jumlah
Gangguan Narsisistik
Media Sosial Favourable Unfavourabele
Memiliki kebutuhan 7, 8, 9 10 4
dipuji
11, 12, 13
Memiliki keyakinan 14, 15, 16 6
bahwa dirinya berbeda
dengan orang lain (unik
atau khusus)
Mempunyai perilaku
congkak atau sikap yang
34 35 2
sombong
Jumlah 23 12 35
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ALAT UKUR