Manajemen Sumber

Daya Pendidikan dan

Pelatihan Gizi
KONSEP MODEL PELATIHAN
1. PROSES
PENGKAJIAN
KEBUTUHAN
PELATIHAN
2. PROSES
5. PROSES
PERUMUSAN
EVALUASI
TUJUAN
PELATIHAN
PELATIHAN

4. PROSES 3. PROSES
PELAKSANAAN PERENCANAAN
PELATIHAN PELATIHAN
 PENGKAJIAN
KEBUTUHAN PELATIHAN

MERUPAKAN
SUATU PROSES
KEGIATAN YANG BERTUJUAN
MENEMUKENALI ADANYA SUATU
KESENJANGAN PENGETAHUAN,
SIKAP, KETERAMPILAN, DARI
SATU ORGANISASI, JABATAN,
ATAU INDIVIDU YANG
DAPAT DITINGKATKAN
MELALUI DIKLAT
MENGAPA MENGKAJI/TNA?
TUGAS
INDIVIDU
( JOB ROLES )

KAP IPTEK
(KNOWLEDGE, ATTITUDE,
PSYCOMOTOR)

INDIVIDU JOB
KOMPETENSI REQUIREMENS
PENGKAJIAN KEBUTUHAN PELATIHAN
( TRAINING NEED ASSESMENT )

YANG AKAN
MASA LALU SEKARANG
DATANG
( FAST ) ( NOW )
( FUTURE )

KINERJA KINERJA KINERJA

NYATA SEHARUSNYA PENGEMBANGAN
BEBERAPA INDIKATOR/GEJALA ADANYA
KEBUTUHAN PELATIHAN

LEMAHNYA KOORDINASI MUTU KERJA RENDAH

KONFLIK INTERNAL BIAYA BESAR
KERUSAKAN ALAT SERING PRODUKTIVITAS RENDAH
KERJA PADA SATU DISIPLIN MENURUN
ORANG TERTENTU ARSIP KACAU
BANYAK ISU-ISU EGO SEKTORAL
KERJA LAMBAN LAPORAN TERLAMBAT
MOTIVASI KERJA MENURUN MUTU PRODUK RENDAH
PIMPINAN MARAH WAKTU INEFEKTIF
KELUHAN MASYARAKAT TINGGI
ADANYA BOTTLENECK
 APA YANG DIMAKSUD ?
PENGKAJIAN KEBUTUHAN PELATIHAN
TRAINING NEEDS ASSESMENT (TNA)

KOMPETENSI

CIRI

P S K

( PENGETAHUAN ) ( SIKAP ) ( KETERAMPILAN )

1. PELAKSANAAN TUGAS LEBIH BAIK

2. KUALITAS PRIBADI LEBIH BAIK
KEBUTUHAN PELATIHAN
DKK = KKS-KKN
DKK = Diskrepansi Kemampuan Kinerja
KKS = Kemampuan Kinerja Standar
KKN = Kemampuan Kinerja Nyata
KINERJA KINERJA DISKREPANSI
STANDAR DIMILIKI KINERJA

A A B

B C D

C E

D
 PENDEKATAN TNA

PENDEKATAN PEMECAHAN
PENDEKATAN KOMPETENSI
MASALAH
( COMPETENCY MODEL NEED
( PROBLEM CENTERED NEED
ASSESSMENT /CMNA)
ASSESSMENT /PCNA)

1. PENGETAHUAN (KNOWLEDGE)
2. SIKAP (ATTITUDE)
3. KETERAMPILAN (SKILL)
 P.C.N.A.
PROBLEM CENTERED NEED ASSESSMENT

DAFTAR MASALAH YANG ADA

PILIHKAN MASALAH DENGAN PEMECAHAN
PELATIHAN DAN TANPA PELATIHAN
RUMUSKAN MASALAH MENJADI KEBUTUHAN
PELATIHAN/KEBUTUHAN BELAJAR
TENTUKAN PRIORITAS KEBUTUHAN (CAREL=
Capability, Assesibility, Responsibility, Extension,
Leverage)
 C.M.N.A.
COMPETENCY MODEL NEED ASSESSMENT
KEMBANGKAN MODEL KOMPETENSI
DISKREPANSI KINERJA KINI DAN KINERJA STANDAR
JABARKAN DALAM KEBUTUHAN BELAJAR
PILIH MANA
DENGAN LATIHAN
TANPA LATIHAN
PRIORITAS KEBUTUHAN

C Capability
A Assesibility
R Responsibility
E Extension
L Leverage
HASIL PENGKAJIAN KEBUTUHAN PELATIHAN

RUMUSAN TUGAS KELOMPOK SASARAN

( KOMPETENSI )
JENIS.....YANG DIPERLUKAN
❶ PENGETAHUAN (P)
❷ SIKAP(S)
❸ KETERAMPILAN (K)
TUJUAN PELATIHAN
(TRAINING OBJECTIVES)
 KOMPETENSI INSTRUKTUR
( PENDEKATAN KINERJA )
SKALA PENILAIAN
NO JENIS KOMPETENSI
1 2 3 4 5

1. MERUMUSKAN TIK KHUSUS

2. MENGUASAI BAHAN AJAR

3. MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA

YANG BAIK DAN BENAR

4. MEMILIH DAN MENGGUNAKAN METODE

PEMBELAJARAN

5. MELAKSANAKAN EVALUASI HASIL

PEMBELAJARAN

= kini = standar
INDIKATOR RUMUSAN TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS :
1. JUMLAH TIK SESUAI DENGAN WAKTU TERSEDIA
2. TIK DIRUMUSKAN DENGAN JELAS
3. TIK DISRUMUSKAN SECARA SPESIFIK
4. TIK DIRUMUSKAN SECARA OPERASIONAL
5. TIK DIRUMUSKAN DENGAN STANDAR YANG JELAS

INDIKATOR PENGUASAAN BAHAN AJAR :

1. ISI BAHAN AJAR SESUAI DENGAN TINGKAT KEMAMPUAN PESERTA DIDIK
2. URUTAN BAHAN DISAJIKAN SECARA SISTEMATIK
3. LUAS RUANG LINGKUP BAHASAN MEMADAI
4. BAHAN DIORGANISASIKAN SECARA LOGIS
5. KEDALAMAN PEMBAHASAN SESUAI PERKEMBANGAN IPTEK

INDIKATOR EVALUASI HASIL BELAJAR :

1. JENIS EVALUASI YANG DIPILIH SESUAI DENGAN RUMUSAN TIK
2. SOAL YANG DIBUAT MUDAH DIFAHAMI PESERTA DIDIK
3. JUMLAH SOAL SESUAI DENGAN WAKTU TERSEDIA
4. PETUNJUK CARA MENGERJAKAN SOAL JELAS
5. PROSEDUR EVALUASI SESUAI DENGAN PROSEDUR BAKU
 TINGKAT ANALISIS KEBUTUHAN
1. TINGKAT ORGANISASI
( TUJUAN ORGANISASI, KEMAMPUAN SDM,
LINGKUNGAN ORGANISASI )
2. ANALISIS TUGAS
( EFEKTIVITAS PELAKSANAAN TUGAS )

3. ANALISIS INDIVIDU
( KOMPETENSI INDIVIDU)

INDIKATOR KEBUTUHAN TNA

1. KETIADAAN KETERAMPILAN
2. TIADANYA PENGETAHUAN TENTANG KERJA
3. LEMAHNYA MOTIVASI KERJA
MANFAAT PENILAIAN KEBUTUHAN LATIHAN

1. MEMBUAT RENCANA PELATIHAN YANG

TERATUR YANG DAPAT DIJADIKAN DASAR
YANG KUAT UNTUK PENYUSUNAN PROGRAM
PELATIHAN YANG TEPAT
2. MENJAGA PRODUKTIVITAS, MENINGKATKAN
PRODUKTIVITAS, MENJAWAB
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI, TUGAS BARU,
DAN KEBIJAKAN BARU.
METODE PENGUMPULAN DATA

OBSERVASI
KUESIONER
KONSULTASI KUNCI/AHLI
WAWANCARA
FOCUS GROUP DISCUSSION
TEST
STUDI KASUS
LAPORAN
REFERENSI
 PELATIHAN
APA YANG
APA YANG
KESENJANGAN SEHARUSNYA
TERJADI
TERJADI

STANDAR
HASIL SENYATANYA
P,S,K YANG DITUNTUT
PELATIHAN
P,S,K YANG DIMILIKI
TARGET
KINERJA NYATA
STANDAR KINERJA
 Media
 Media: perantara penyampaian
pesan/ alat yang yang
mengandung pesan
 Td : media gambar, media suara,
media cetak, multimedia
 PROGRAM PENDIDIKAN GIZI

1. ASSESS 2. PLAN

3. PRETEST 4. DELIVERY

5. MONITOR
 TAHAPAN :
 Situation analysis
 Tetapkan tujuan program,
mengidentifikasi target audiens
 Menganalisis prilaku, pilih perilaku sasaran
tujuan
 Setting objective
 Selecting an overall strategy
 Positioning : berkesan, khas,
understandable, predictable
 Selecting channels
 Developing materials
 Implementation
 Monitoring and evaluation
ANALISIS KEBUTUHAN PERLU DATA
DENGAN CARA :
 Diskusi kelompok
 Survei dengan kuesioner
 Informasi yang diperoleh
 Bentuk kuesioner
 Isi, urutan, bentuk dan corak pertanyaan
 Uji coba
 Revisi dan susun kembali
 Pengumpulan informasi
 Wawancara
 TUJUAN LATIHAN
 Ketrampilan
 Sikap
 Pengetahuan

 KURIKULUM
 Relevan dengan tujuan
 Tahapan terarah dan jelas
 Relevan dengan kelompok sasaran
 Mengikuti program yang berkesinambungan
 SILABUS dan JADWAL
 Pokok Bahasan
 Tujuan
 Metode
 Waktu

 WAKTU ditentukan oleh :

 Materi dan metode yang akan disampaikan
 Kesempatan yang ada pada warga belajar
 Biaya
 TEMPAT
 Tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal peserta
 Tenang
 Cukup terang

 BEAYA LATIHAN meliputi :

 Konsumsi dan akomodasi
 Bahan latihan
 Honorarium
 Trasport
 Uang saku
Theater style
Classroom style
U-Shape Style
Boardroom Style
Banquet Style
 PELATIH
 Mengetahui cara pendekatan dan teknik peningkatan
kepekaan kebutuhan sasaran
 Menjamin keikutsertaan peserta secara aktif
 Tahu sikap kepemimpinan
 Mampu bekerja dalam tim
 PESERTA perlu diperhatikan :
 Jumlah peserta
 Tingkat kecerdasan dan latar belakang peserta
 Umur dan pengalaman
 Minat dan kesediaan mengembangkan diri
 Mengetahui maksud latihan
 Lingkungan sosial dan kebudayaan peserta
 Contoh
Susunan
Panitia
 METODE DAN MEDIA PELATIHAN
BAHAN DAN ISI PELATIHAN
 Sesuai dengan kebutuhan peserta yang

dirumuskan dalam sasaran

 Sesuai dengan kemampuan /daya tangkap

peserta
 Mencakup peningkatan pengetahuan,

ketrampilan dan sikap

 Memungkinkan peserta terlibat aktif
 METODE PELATIHAN faktor yang perlu
diperhatikan :
 hasil akhir yang ingin dicapai
 kemampuan pelatih
 kemampuan peserta latihan
 Waktu, beaya, fasilitas dan bahan

 DISKUSI, ROLE PLAY, PERMAINAN, STUDI

KASUS, LATIHAN PENUGASAN, SIMULASI,
PROYEK PENERAPAN, CERAMAH, BINCANG-
BINCANG.
 MEDIA PELATIHAN
 MEDIA GAMBAR
 POSTER
 POSTER TERBUKA
 PAWAI FOTO
 FLEXIFLAN
 KARTU PERMAINAN
 MEDIA SUARA
 MEDIA CETAK (Pendidikan orang dewasa)
Untuk menyampaikan informasi dan sebagai
penggerak diskusi
 FOTO NOVELLA
 CERITA TEBUKA (Penggerak diskusi)
 PROSES PELATIHAN (TAHAPAN)
 Tahap orientasi penciptaan kondisi latihan
 Aspek identifikasi masalah dan kebutuhan
latihan
 Aspek penumbuhan partisipasi
 Tahap penghayatan isi latihan
 Aspek kognitif (pengetahuan)
 Aspek afektif (sikap mental)
 Aspek psikomotor (ketrampilan berpikir dan
bekerja)
 Aspek nomothetik (perilaku social
(pengetahuan, sikap mental dan tindakan)
 Tahap penilaian hasil latihan (menentukan
efektifitas dari program latihan)
ditentukan oleh :
 Reaksi peserta
 Pelajaran / manfaat yang dipetik
 Perubahan tingkah laku
 Hasil (bentuk kualitatif dan kuantitatif)
 Hal yg harus dipertimbangkan oleh
seorang pelaku pendidikan gizi
 Berbagai tempat : masyarakat, organisasi, dan tempat
kerja yg berkaitan dgn pangan, sekolah, tempat kerja
dan pelayanan kesehatan
 Berbagai sasaran : kelompok sesuai daur kehidupan,
kelompok budaya, sebagai latar belakang social
ekonomi, dan para pengambilan keputusan
 Berbagai jangkauan : menyampaikan tentang keamanan
dan system makan, keadilan social dan
keberlangsungan, aktivitas fisik dan gizi, serta berbagai
variasi pendidikan.
THANK YOU