Analyzing

Operating Activities
Presented by:

Irwan Adi Prasetyo

Kelvin Bagus Anugrah
Lalu Husna Hadi Mahardika
Lely Fitrianingrum
Luhtitis Enggar Rahmasari
Melly Indrawati
M. Maulana Valsafah
M. Rizky Adrianto Wijaya
 Chapter 6
Analyzing Operating Activities
Analyzing Operating Activities

Income Nonrecurring Revenue Deffered Employe Interest and

Income Nonrecurring Revenue Deffered Employe Interest and
Measurement Items Recognition Charges Benefits Taxes
Measurement Items Recognition Charges Benefits Taxes

 Extraordinary
 Concepts  Extraordinary  R&D
 Concepts  Discontinued  R&D  Overview  Accounting
 Measurement  Discontinued  Guidelines  Software  Overview  Accounting
 Measurement  Accounting  Guidelines  Software  Stock options  Disclosures
 Alternatives  Accounting  Analysis  Extractive  Stock options  Disclosures
 Alternatives Changes  Analysis  Extractive  Analysis  Analysis
 Analysis Changes industries  Analysis  Analysis
 Analysis  Special items industries
 Special items
INCOME MEASUREMENT

ada dua konsep pendapatan alternatif: pendapatan ekonomi mengukur perubahan bersih kekayaan pemegang
saham selama suatu periode dan Pendapatan permanen adalah perkiraan stabil pendapatan rata-rata yang
diharapkan diperoleh bisnis selama masa hidupnya, mengingat kondisi saat ini keadaan bisnisnya.

Pendapatan akuntansi (dilaporkan) didasarkan pada akuntansi akrual dan ditentukan oleh mengakui pendapatan
dan menyesuaikan biaya dengan pendapatan yang diakui.
pendapatan akuntansi dapat divisualisasikan sebagai terdiri dari tiga komponen :
• komponen permanen atau berulang
• komponen transitori
• nilai yang tidak relevan komponen
INCOME MEASUREMENT

Pendapatan yang diperoleh adalah arus masuk atau arus kas masuk yang diperoleh prospektif yang muncul dari
a kegiatan bisnis perusahaan yang sedang berlangsung.
Keuntungan diperoleh arus masuk atau prospektif memperoleh arus kas masuk yang timbul dari transaksi dan
peristiwa yang tidak terkait dengan perusahaan aktivitas bisnis yang sedang berlangsung.

Metode pengakuan pendapatan dapat secara signifikan mempengaruhi pendapatan yang dilaporkan. Pendapatan
pengakuan menjadi lebih kompleks, karena semakin terkait dengan e-commerce aktivitas. Ini juga merupakan
area dengan panduan minimal dari standar akuntansi. Ini mengizinkan peluang untuk manajemen laba.
INCOME MEASUREMENT

Beban terjadi arus keluar, arus keluar prospektif, atau alokasi arus keluar masa lalu. arus kas yang timbul dari
operasi bisnis perusahaan yang sedang berlangsung. Kerugian adalah penurunan aset bersih perusahaan yang
timbul dari operasi periferal atau insidental dari sebuah perusahaan.
Akuntansi biaya dan kerugian sering kali melibatkan penilaianmenghitung jumlah dan waktu alokasi mereka
untuk periode pelaporan. Masalah penting lainnya adalah penangguhan biaya (atau alokasi multiperiod). Akuntan
mengkapitalisasi biaya yang manfaatnya direalisasikan selama banyak periode. Biaya tersebut adalah dialokasikan
secara sistematis ke periode mendatang. Sebaliknya, banyak biaya yang dikeluarkan di periode yang sama di
mana mereka diakui. (Tidak perlu arus kas keluar Beban dan kerugian terjadi pada saat yang sama diakui.)
INCOME MEASUREMENT

Penghasilan dapat diklasifikasikan bersama dua dimensi utama:

• berulang versus tidak berulang
Dimensi Pengoperasian vs. Nonoperating dan Berulang vs. untuk
• operasi versus tidak beroperasi
Mengklasifikasikan Pendapatan
Pendapatan Operasional

Pendapatan Pendapatan
Berulang tidak Berulang

Pendapatan
nonoperasional
INCOME MEASUREMENT

Laporan laba rugi biasanya melaporkan tiga ukuran pendapatan alternatif:

• pendapatan bersih
• pendapatan komprehensif
• pendapatan dari melanjutkan operasi.

Banyak analis menghitung ukuran pendapatan lain yang terkadang disebut core in datang. Pendapatan inti adalah ukuran yang
mengecualikan semua item yang tidak berulang dan tidak biasa itu biasanya dilaporkan sebagai item baris terpisah pada laporan
laba rugi.
Banyak analis yang masih berdebat mengenai pengukuran pendapatan yang benar, karena :
• ukuran pendapatan yang benar tidak mungkin dilakukan tanpa menentukan objek analisistives
• pengukuran pendapatan akuntansi alternatif dihasilkan dari sekedar memasukkan, atau tidak termasuk, item baris tertentu
pada laporan laba rugi
 INCOME MEASUREMENT
Pendapatan operasional adalah mengukur pendapatan perusahaan dari aktivitas operasi normalnya. Pendapatan operasional
mengecualikan semua item yang tidak berulang atau tidak terkait dengan utama perusahaan aktivitas bisnis.
pendapatan operasional tidak termasuk item berikut dari pendapatan dari operasi yang berkelanjutan:
(1) keuntungan dan kerugian dari aktivitas periferal perusahaan
(2) kerugian penurunan nilai dari writepenurunan aset operasi seperti persediaan, aset tetap, dan goodwill
(3) tidak biasa atau hal-hal yang jarang terjadi, seperti biaya restrukturisasi, atau efek pemogokan atau penghentian pekerjaan
(4) pendapatan atau beban lain
Pendapatan non operasional secara kolektif mengacu pada semua komponen pendapatan yang tidak termasuk di dalamnya
pendapatan operasional.
pendapatan operasional yang dilaporkan perusahaan tidak memenuhi tujuannya, karena :
• definisi pendapatan operasional saat ini bercampur aduk dimensi operasi dan non-operasi klasifikasi dengan berulang dan
nondimensi berulang.
• dimensi yang sangat berbeda mengklasifikasikan pendapatan dan biaya
• ada sedikit konsistensi dalam cara kompanies mengukur atau melaporkan pendapatan operasional.
 INCOME MEASUREMENT
Pendapatan komprehensif didefinisikan sebagai ukuran pendapatan yang mencerminkan semua perubahan untuk ekuitas pemegang
saham selain dari aktivitas pemilik, seperti dividen dan perubahan untuk berbagi modal.

Penghasilan komprehensif ditentukan dengan penyesuaian laba bersih, atas dasar setelah pajak, untuk keuntungan dan kerugian
tertentu yang belum direalisasi, secara kolektif disebut penghasilan komprehensif lain. Kami menunjukkan penentuan pendapatan
komprehensif dari perusahaan biasa:

Batas pemasukan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . $ 1.205

Pendapatan komprehensif lainnya Keuntungan (kerugian) yang
belum direalisasi atas surat-surat berharga. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . $ 305
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi atas instrumen derivatif. . . . . . . . . . . . . . . . . .945
Penyesuaian translasi mata uang asing. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (12)
Penyesuaian manfaat pasca pensiun. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . (17) 1.221
Pendapatan komprehensif. . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . $ 2.426
 INCOME MEASUREMENT
penghasilan komprehensif lain biasanya terdiri dari empat komponen:
(1) keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat perubahan nilai wajar Halaman 9 sekuritas investasi yang tersedia untuk
dijual;
(2) keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi yang timbul dari efbagian efektif dari lindung nilai arus kas (derivatif);
(3) keuntungan penjabaran mata uang asing dan kerugian; dan
(4) perubahan status pendanaan manfaat pasca kerja tidak termasuk dalam laba bersih.

Dampak bersih dari penyesuaian reklasifikasi adalah

(5) laba bersih dan laba ditahan untuk periode berjalan mencerminkan total keuntungan atau kerugian yang direalisasikan pada
sekeamanan, bagian yang belum direalisasi pada periode sebelumnya;
(6) penghasilan komprehensif untuk periode berjalan mengakui keuntungan atau kerugian dari sekuritas yang dapat diatribusikan pada
harga pergerakan di periode saat ini; dan
(7) akumulasi pendapatan komprehensif selama periode saat ini tidak termasuk keuntungan atau kerugian yang terkait dengan
sekuritas.
 Extraordinary Items
Extraordinary item tidak
Contoh extraordinary item adalah
digunakan oleh analis untuk
keuntungan/kerugian atas
menghitung pendapatan permanen,
penjualan properti, kerugian
tetapi digunakan untuk menghitung
pencurian, dan kerugian bencana.
pendapatan ekonomi.

Exraordinary item harus Diklasifikasikan secara

memenuhi 2 syarat yaitu terpisah dalam laporan
Unusual nature dan laba rugi.
Infrequent occurrence.

Item Luar
Beberapa item luar biasa
Biasa dipertimbangkan untuk
Berupa keuntungan atau mengevaluasi kekuatan penghasilan
kerugian (gains or losses). yang berkelanjutan.
 Discontinued Operations
Efek discontinued operations dapat
dilaporkan dalam 2 kategori yaitu
keuntungan/kerugian penghentian
sebelum pembuangan dilakukan serta
keuntungan/kerugian aktual ketika
komponen bisnis benar-benar dibuang. Analisis discontinued operations
Komponen bisnis bersifat futuristik dan berorientasi
divestasi harus dapat pada keputusan, sehingga semua
dibedakan dengan jelas efek operasi yang dihentikan
dengan komponen yang harus dihapus dari pendapatan
masih tersisa saat ini dan masa lalu.

Operasi yang
Penghentian sebuah Dihentikan
divisi atau lini produk
Seorang analis harus berhati-
hati ketika melakukan analisis
dilaporkan secara .
antarwaktu, seperti
terpisah dalam laporan
mengevaluasi pola pendapatan
laba rugi, setelah pajak.
dari waktu ke waktu.
 Standar akuntansi membedakan empat jenis perubahan akuntansi,
01 yaitu: (1) perubahan prinsip akuntansi, (2) perubahan estimasi
akuntansi, (3) perubahan entitas pelapor, dan (4) koreksi kesalahan.

Accounting Changes
Analisis perubahan akuntansi harus dilakukan dengan
memepertimbangkan beberapa hal, yaitu : (1) perubahan akuntansi
tidak memengaruhi arus kas perusahaan, (2) terkadang mencerminkan
02 realitas ekonomi yang lebih baik, (3) potensi window dressing dan
earnings manajemen, serta manipulasi laba, (4) perbandingan melintasi
waktu dan dampaknya.
 POS KHUSUS
Merupakan transaksi atau
peristiwa yang tidak biasa
atau jarang terjadi

Penurunan Nilai Beban

Aset Restukturisasi
 Akuntansi untuk Penurunan Aset
a. Laporan
b. Tidak ada pengungkapan tentang penentuan jumlah
c. Fleksibilitas dalam menentukan waktu dan jumlah yang harus dihapuskan
d. Penyajian aset yang konservatif

Akuntansi untuk Beban Restrukturisasi

a. Menetapkan provisi untuk perkiraan biaya

b. Membebankan perkiraan biaya ke pendapatan saat ini
c. Biaya aktual melibatkan penyesuaian terhadap provisi saat ini
 ANALISIS POS KHUSUS

Income
Earnings Balance Sheet
Statement
Management Adjusments
Adjusments
Pengakuan Pendapatan (Revenue Recognition)

Kriteria Pengakuan Pendapatan:

1. Aktivitas laba yang menghasilkan pendapatan telah selesai secara
substansial, dan tidak ada usaha signifikan yang diperlukan untuk
menyelesaikan transaksi.
2. Risiko kepemilikan secara efektif berpindah kepada pembeli
3. Pendapatan dan beban terkait diukur dan diestimasi dengan akurasi wajar
4. Pendapatan yang diakui, nominalnya menghasilkan kas, piutang atau efek.
Dalam kondisi tertentu bisa menghasilakan kenaikan persediaan atau aset
lainnya, dan penurunan liabilitas.
5. Transaksi pendapatan yang wajar dengan pihak independen
6. Transaksi pendapatan tida dapat dikenai pembatalan
Pengakuan Pendapatan (Revenue Recognition)

Kondisi Khusus dalam menerapkan kriteria pengakuan

pendapatan:
 Ketidakpastian dalam Penagihan Pendapatan
 Terdapat Hak Pengembalian
 Pendapatan Waralaba (Franchise)
 Pengaturan Pembiayaan Produk
 Pendapatan Berdasarkan Kontrak
 Pendapatan yang belum Diterima (Diakui)
Pengakuan Pendapatan (Revenue Recognition)

Implikasi Analisis Pengakuan Pendapatan:

 Pendapatan Penting untuk
 Penilaian Perusahaan
 Perjanjian kontraktual berbasis akuntansi
 Tekanan manajemen untuk mencapai hasil berbasis laba
 Kompensasi manajemen yang dikaitkan dengan laba
 Nilai opsi saham
 Menilai apakah pendapatan mencerminkan realitas ekonomi
 Kondisi yang memicu pertanyaan terkait pengakuan pendapatan
 Kurangnya Modal Ekuitas
 Liabilitas Kontinjensi
 Penjualan aset yang tidak menghasilkan arus kas untuk mendanai bunga
atau dividen
BEBAN TANGGUHAN

Beban tangguhan merupakan biaya yang telah terjadi yang ditangguhkan karena diharapkan manfaatnya dapat
dirasakan pada periode masa depan.

Misalnya, jika perusahaan mengeluarkan biaya awal dalam mengoperasikan fasilitas baru, perusahaan dapat
menangguhkan biaya tersebut dan menyesuaikan biaya tersebut dengan masa manfaat yang diharapkan di masa
depan.

Berikut beberapa yang termasuk kedalam beban yang ditangguhkan:

- Penelitian dan pengembangan
- Beban perangkat lunak computer
- Biaya Eksplorasi dan Pengembangan di Industri Ekstraktif
BEBAN TANGGUHAN

- Penelitian dan pengembangan

Karakteristik dalam aktivitas R&D dapat menimbulkan masalah dalam pengakuntansiannya, oleh karena itu
terdapat kewajiban perusahaan untuk membebankan biaya aktivitas R&D saat terjadi

- Beban perangkat lunak computer

Akuntansi biaya perangkat lunak komputer yang akan dijual, disewakan, atau lainnya diidentifikasikan sebagai
poin yang disebut sebagai kelayakan teknologi
BEBAN TANGGUHAN

- Biaya Eksplorasi dan Pengembangan di Industri Ekstraktif

Dua sudut pandang akuntansi dasar:
Full Cost — semua biaya, produktif dan nonproduktif, yang terjadi dalam pencarian sumber daya dikapitalisasi
dan diamortisasi menjadi pendapatan saat sumber daya diproduksi dan dijual.
Successful Efforts — semua biaya yang tidak mengakibatkan penemuan sumber daya secara langsung
memiliki tidak ada manfaat masa depan dan harus dibebankan pada saat terjadinya. Diresepkan untuk
perusahaan penghasil minyak dan gas
Employee Benefits
1. Overview of Supplementary Employee Benefits
a) Kontrak kompensasi yang ditangguhkan
b) Hak penghargaan saham
2. Employee Stock Options
Opsi saham karyawan (ESO),, juga disebut kompensasi berbasis saham.
Opsi saham terdiri dari dua kategori
a. Incentive
b. Nonqualidied
 INTEREST COST
• Bunga adalah kompensasi atas penggunaan uang. Ini adalah kelebihan
uang tunai yang dibayarkan atau dikumpulkan di luar uang (pokok)
yang dipinjam atau dipinjamkan.

• Perhitungan Bunga
Beban bunga bagi perusahaan adalah tingkat nominal yang dibayarkan atas
pembiayaan hutang termasuk, dalam kasus obligasi, amortisasi diskonto.
 INTEREST COST
Fungsi Kapitalisasi bunga
(1) mengukur lebih akurat biaya perolehan suatu aset dan
(2) amortisasi biaya akuisisi terhadap pendapatan yang dihasilkan oleh
aset.
 Income Taxes
Temporary Income Tax Differences


Perbedaan
Perbedaanyang
yangbersifat
bersifatsementara
sementara

Diperkirakan
Diperkirakanakan
akanberbalik
berbalikdi
dimasa
masadepan
depan

Terutama
Terutamadalam
dalamsifat
sifatperbedaan
perbedaanwaktu
waktuantara
antarapajak
pajakdan
dan
akuntansi
akuntansiGAAP
GAAP

Dicatat
Dicatatdengan
denganmenggunakan
menggunakanpenyesuaian
penyesuaianpajak
pajaktangguhan
tangguhan
 • Identifikasi jenis dan jumlah perbedaan temporer serta sifat dan
01 jumlah setiap jenis kerugian operasi dan akumulasi kredit pajak

• Ukur total kewajiban pajak tangguhan untuk perbedaan

02 temporer kena pajak

• Hitung total aset pajak tangguhan untuk perbedaan temporer Income Tax
03 yang dapat dikurangkan danakumulasi rugi operasi Accounting
• Ukur aset pajak tangguhan untuk setiap jenis kredit pajak yang
04 diteruskan

• Mengurangi aset pajak tangguhan dengan tunjangan penilaian

05
Income Tax Analysis
• Penyesuaian Laporan Keuangan
• Present Valuing Deferred Tax Assets and Liabilities
• Memperkirakan Pendapatan Masa Depan dan Arus Kas
• Menganalisis Perbedaan Permanen dan Sementara
• Manajemen Penghasilan dan Kualitas Penghasilan