Anda di halaman 1dari 47

ANALISA

PENERAPAN
TEORI-
TEORI
ANALISIS
LAPORAN
KEUANGAN
Kelompok
ke-6
Fadila Puspa Fanny Jie Kristin
Mawarni (201910315085)
(201910315011)
List Materi ke-7
01 Pengukuran Laba

02 Pos yang tidak berulang

Pengukuran pendapatan & Beban


03 tangguhan

04 Bunga & Pajak

05 Analisis CI dan OCI


1. Pengukuran
Laba
Konsep Laba Pengukuran Laba

Pengertian Laba Pengertian Pengukuran Laba


Laba adalah kenaikan asset dalam satu periode akibat Pengukuran laba adalah proses penetapan jumlah
kegiatan produktif yg dapat dibagi atau di distribusi uang untuk mengukur dan memasukkan setiap
kepada kreditor,pemerintah, pemegang saham (dalam unsur laporan keuangan dalam neraca dan laporan
bentuk bunga, pajak, dan deviden) tanpa mempengaruhi laba rugi. Faktor penting dalam pengukuran laba
keutuhan ekuitas pemegang saham semula. adalah karena perlu dibuatnya keputusan-
keputusan disertai berbagai hal dalam usaha untuk
mencapai pengukuran tersebut.
Konsep Alternatif Laba
 Laba Ekonomi, yang digunakan untuk
mengukur perubahan kekayaaan bersih pemegang
saham selama satu periode.
 Laba Permanen, estimasi laba rata-rata stabil
yang diharapkan akan diperoleh dari bisnis
selama umur hidupnya, dengan kondisi bisnis
saat ini.
Pendekatan Pengukuran
Laba

Pendekatan Transaksi Pendekatan pemeliharaan Pendekatan kinerja


Modal operasi berjalan
Laba berasal dari
transaksi pendapatan, Menurut pendapatan ini, Analisis tersebut
beban, keuntungan laba suatu periode berpendapat bahwa
dan kerugian. ditentukan berdasarkan ukuran laba yang paling
perubahan ekuitas setelah berguna hanya untuk
Transaksi ini disesuaikan dengan modal mencerminkan unsur
diikhtisarkan dalam (misalnya investasi oleh pedapatan atau beban
laporan laba rugi. pemilik) atau distribusi yang biasa serta berulang.
modal (misalnya deviden).
Klasifikasi & Pengukuran Laba Alternatif

01 Laba berulang & tidak


berulang

Laba Operasi & Non


Operasi
02

03 Penghasilan
Komprehensif

04
Laba berulang & Tidak berulang

Pengukuran Laba Akuntansi Alternatif Implikasi analisis Pengukuran Laba Akuntansi


Alternatif
 Laba Neto, untuk mewakili hasil akhir pengukuran
laba yang dihasilkan dari transaksi yang terjadi  Pengukuran laba yang benar tidak mungkin
selama periode tersebut. tanpa menjelaskan tujuan analisis.

 Penghasilan Komprehensif, angka laba terakhir yang  Pengukuran laba akuntansi alternatif hasil dari
mencakup keuntungan dan kerugian yang belum hanya memasukkan. atau mengecualikan, pos
direalisasi. tertentu dalam laporan laba rugi. Artinya,
pengukuran tersebut masih berupa pengukuran
 Laba dari operasi lanjutan, pengukuran yang tidak laba dilaporkan dan bergantung pada distorsi
memasukkan pos tidak berulang, seperti pos luar akuntansi.
biasa, dan dampak dari operasi dihentikan, dari laba
neto.
Laba Operasi & Non Operasi
Laba Operasi & Non Operasi Implikasi Analisis Laba Operasi & Non Operasi
Laba operasi (operating income) merupakan pengukuran Tujuan penting dalam pengukuran ini adalah sebagai
laba suatu perusahaan yang berasal dari aktivitas operasi pemisahan aktivitas investasi dan operasi seperti
normalnya. penganggaran modal dari aktivitas pendanaan seperti
Laba operasi tidak mencakup semua pos tidak berulang peminjaman uang atau pembayaran dividen. Tujuan ini
atau yang tidak berkaitan dengan aktivitas bisnis juga penting bagi perusahaan untuk menentukan
perusahaan. Umumnya, laba operasi tidak mencakup pos pengukuran komprehensif dari laba perusahaan yang
berikut dari laba operasi dilanjutkan : independen dari aktivitas pendanaan perusahaan
 Keuntungan dan kerugian dari kegiatan periferal Untuk tujuan ini, analis menentukan laba operasi
(tidak pokok) di luar aktivitas inti perusahaan. sebelum bunga dan pajak (earning before interest and
 Kerugian penurunan nilai dari penghapusan aset tax-EBIT), dan laba setelah pajak sama dengan laba
operasi operasi neto setelah pajak (net operating profit after
 Pos tidak biasa atau tidak sering. tax-NOPAT).
 Pendapatan dan beban lainnya.

Laba non operasi (non-operating income) secara kolektif


mengacu pada semua komponen laba yang tidak
dimasukkan dalam laba operasi.
Penghasilan Komprehensif

Pengertian Penghasilan Komprehensif Implikasi Analisis Penghasilan Komprehensif

Penghasilan komprehensif (comprehensive income) Pentingnya penghasilan komprehensif untuk


didefinisikan sebagai pengukuran laba yang analisis timbul karena laba tersebut merupakan
mencerminkan semua perubahan terhadap ekuitas proxy akuntan untuk laba ekonomi. Penghasilan
pemegang saham di luar aktivitas pemilik, seperti komprehensif lebih dipilih daripada laba neto,
dividen dan perubahan modal saham. karena laba neto tidak dimaksudkan untuk
memperkirakan laba ekonomi maupun laba
permanen.
Pengukuran Penghasilan Komprehensif

Penghasilan komprehensif ditentukan dengan


menyesuaikan laba neto, atas dasar setelah pajak, dengan
keuntungan dan kerugian tertentu yang belum direalisasi,
yang secara umum disebut penghasilar. komprehensif
lain.
Penentuan Penghasilan Komprehensif
Berikut ini disajikan penentuan penghasilan komprehensif yang
umumnya dilakukan perusahaan :

Laba Neto $ 1.205

Penghasilan Komprehensif lain $ 305


± Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi atas efek yang dapat diperdagangkan $ 945
± Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi atas instrumen derivatif $ (12)
± Penyesuaian penjabaran mata uang asing $ (!7)
± Penyesuaian imbalan pascakerja $ 1.221
Penghasilan komprehensif $ 2.426
2. Pos yang tidak
berulang
Komponen Pos yang tidak berulang

01 Pos Luar Biasa

Operasi yang
dihentikan
02

03 Perubahan
Akuntansi

Pos Khusus 04
Pos Luar Biasa
Pos luar biasa dapat dibedakan dari sifat tidak biasa Contoh Kasus Pos Luar Biasa
dan jarang terjadinya.. Kedua sifat pos luar biasa
dapat dijelaskan sebagai berikut :
 Sifat yang tidak biasa (Unusual Nature), suatu Kerugian yang disebabkan oleh Badai Katrina
kejadian atau transaksi yang sangat tidak normal di Amerika Serikat tidak diklasifikasikan
dan tidak terkait,atau hanya terkait secara sebagai barang luar biasa karena bencana alam
kebetulan dengan aktivitas biasa dan umum dapat diperkirakan terjadi kembali. Mengingat
dilakukan perusahaan. persyaratan untuk klasifikasi suatu barang luar
 Jarang terjadi (Infrequent Occurrence), suatu biasa – tidak biasa dan jarang, klasifikasi item
kejadian atau transaksi yang sewajarnya tidak
ke akun ini adalah jarang.
diharapkan terjadi padamasa depan yang dekat.
Pos luar biasa dilaporkan, setelah dikurangi pajak,
sebagai pos yang terpisah dalam laporan laba rugi
setelah laba dari operasi dilanjutkan.
Perusahaan diminta untuk tidak melaporkan
keuntungan dan kerugian tertentu sebagai pos luar
biasa karena akan terjadi lagi sebagai konsekuensi
dari kebiasaan dari kelanjutan aktivitas bisnis.
Operasi yang dihentikan
Pengertian Operasi yang dihentikan Akuntansi Operasi yang dihentikan

Operasi yang dihentikan (discontinued operations) Operasi yang dihentikan terjadi ketika dua hal terjadi:
adalah operasi entitas pelapor yang telah dijual atau 1. Perusahaan menghilangkan hasil operasi dari komponen
ditutup secara permanen dalam suatu periode atau bisnis. Komponen terdiri dari operasi dan arus kas yang
sebelum tiga bulan pertama setelah dimulainya dapat dibedakan dengan jelas, secara operasional dan
periode berikutnya dan tanggal saat laporan keuangan untuk tujuan pelaporan keuangan.
2. Penghapusan komponen yang mewakili perubahan
disetujui.
strategis, memiliki utama berpengaruh pada operasi dan
hasil keuangan perusahaan. Pergeseran strategis
umumnya termasuk pembuangan (1) lini bisnis utama,
Analisis Operasi yang dihentikan
(2) area geografis utama, atau (3) investasi metode
ekuitas utama.
Penyesuaian bersifat langsung dalam menganalisis
operasi yang dihentikan untuk tahun berjalan maupun
untuk dua tahun sebelumnya, karena perusahaan
diwajibkan menyajikan Kembali laporan laba rugi
dan melaporkan laba atau rugi operasi yang
dihentikan secara terpisah.
Contoh Kasus Operasi dihentikan

Softso memiliki lini produk berikut yang diproduksi dan dijual— perawatan
kecantikan, perawatan kesehatan, dan perawatan bayi. Dalam lini produk ini, ia memiliki total 18
merek. Setiap merek dianggap sebagai komponen yang terpisah karena masing-masing merek terdiri
operasi dan arus kas yang dapat dengan jelas dibedakan, secara operasional dan untuk keuangan
tujuan pelaporan. Setiap lini produk mewakili lini bisnis utama. Softso memutuskan untuk
menghilangkan lini produk perawatan bayi karena menderita kerugian besar. Softso harus
melaporkan penghapusan lini produk perawatan bayi sebagai dihentikan operasi karena jalur
perawatan bayi mewakili lini bisnis utama dan pembuangannya mewakili bagian utama dari operasi
Softso (perubahan strategis).
Di sisi lain, asumsikan Softso memutuskan untuk tetap berada dalam bisnis perawatan bayi tetapi
akan menghentikan satu merek di lini produk ini karena sangat tidak menguntungkan. Softso tidak
boleh melaporkan penghapusan merek ini sebagai operasi yang dihentikan karena itu tidak mewakili
bagian utama dari operasi Softso (membuangnya tidak dipertimbangkan pergeseran strategis)
Contoh Pelaporan Operasi dihentikan
Diketahui tahun 2008 Metro Lidya INC, memiliki laba sebelum pajak penghasilan sebesar $780.000. selama tahun 2008
Metro Lidya menghentikan dan menjual divisi kimianya yang merugi. Kerugian pada tahun 2008 dari operasi kimia (bersih
dari pajak sebesar $60.000) adalah $140.000. kerugian atas pelepasan divisi kimia (bersih dari pajak sebesar $30.000) adalah
$70.000. dengan asumsi tarif pajak penghasilan sebsar 30%, maka hitunglah operasi yang dihentikan dengan menggunakan
laporan laba rugi?

METRO LIDYA INC


Laporan Laba Rugi (Sebagian)
Untuk Tahun yang berakhir pada 31 Desember 2008
Laba sebelum pajak penghasilan $780.000
Beban pajak penghasilan $234.000
Laba operasi yang dianjurkan $1.014.000
Kerugian dari operasi divisi kimia, bersih dari penghematan pajak penghasilan sebesar $60.000 $140.000
Kerugian dari operasi divisi kimia bersih dari penghematan pajak penghasilan sebesar $30.000 $70.000
$210.000
Laba Bersih $804.000
Perubahan Akuntansi
Perubahan Akuntansi

Perusahaan dapat mengubah metode akuntansi dan  Perubahan dapat mencerminkan realita ekonomi.
asumsi yang mendasari laporan keuangankarena  Perubahan akuntansi biasanya termotivasi oleh
beberapa alasan, yaitu : manajemen laba sehingga terkadang
 Adanya standar akuntansi baru.
terjadimanipulasi laba.
 Untuk dapat mencerminkan aktivitas atau kondisi  Menilai dampak perubahan akuntansi terhadap
usaha yang berubah dengan lebih baik. perbandingan antar waktu. Artinya memastikan
 Untuk mempercantik laporan keuangan, terutama
bahwa setiap perbandingan (terutama antarwaktu)
melakukan manajemen laba dibuat berdasarkan satu set aturan akuntansiyang
Analisis Perubahan Akuntansi konsisten
 Mengevaluasi dampak perubahan akuntansi baik
Hal yang harus dipertimbangkan saat menganalisis terhadap laba ekonomi maupun laba permanen
perubahan akuntansi :
 Perubahan akuntansi adalah “kosmetik” dan tidak
memiliki konsekuensi arus kas – baik saatini
maupun masa depan.
Pos Khusus
Penurunan Nilai Aset – Berumur Panjang Penurunan Nilai Aset – Berumur Panjang

Nilai aset berumur panjang dinyatakan mengalami Selain penurunan nilai aset berumur panjang,
penurunan nilai jika nilai wajarnya (nilai pasar atau perusahaan terkadang menghapus jenis aset lain
nilai dari penggunaan dalam perusahaan) berada di seperti piutang, persediaan, dan goodwill. Meskipun
bawah nilai tercatatnya (nilai buku pada laporan nilai persediaan dan piutang dapat ditentukan dengan
posisi keuangan). Penurunan nilai aset terjadi karena akurasi yang wajar, penghapusan goodwill
berbagai alasan, antara lain : merupakan hasil dari proses penilaian dan dinilai
• Penurunan nilai pasar asset cukup subjektif
• Penurunan permintaan pasar atas output dari asset
• Teknologi yang sudah ketinggalan zaman
• Perubahan strategi bisnis perusahaan.
Penurunan aset merupakan produk sampingan
konservatisme-melaporkan pada nilai terendah dari
biaya perolehan atau nilai pasar.
Contoh Perhitungan Penurunan Nilai Aset
Mesin diperoleh tanggal 1 Januari 2005 dengan biaya perolehan sebesar Rp.505.000.000, umur manfaat mesin
ditaksir selama 10 tahun nilai residu ditaksir sebesar Rp.1.000.000. Penyusutan mesin dihitung dengan metode
garis lurus. Tanggal 1 Januari 2010 mesin diturunkan nilainya menjadi Rp.200.000.000.
Diminta: 1. Buatlah jurnal untuk mencatat penurunan nilai mesin.
Jawab :
Biaya perolehan mesin Rp. 505.000.000
Penyusutan mesin tahun 2005-2009
Rp. 505.000.000 – Rp. 1.000.000 x 5 = Rp. 252.000.000
10 Rp. 253.000.000
Nilai Wajar mesin Rp. 200.000.000
Rugi penurunan nilai mesin Rp. 53.000.000

Jurnal :
Rugi penurunan nilai mesin Rp. 53.000.000
Akumulasi penyusutan mesin Rp. 53.000.000

2. Penyusutan mesin/th setelah penilaian Kembali


Rp. 200.000.000 – Rp. 1000.000 = Rp. 39.800.000
10 – 5
Jadi, penyusutan mesin/tahun setelah penilaia Kembali adalah Rp. 39.800.000
3. Pengakuan
Pendapatan &
Beban
Tangguhan
Pengakuan Pendapatan
Pengertian Pengakuan Pendapatan Pengakuan Pendapatan Jika Terdapat Hak
Timbulnya hak atas pendapatan dapat diartikan bahwa Untuk Mengembalikan
entitas telah memiliki hak atas suatu pendapatan namun
Jika pembeli memiliki hak pengembalian, pendapatan
wajib bayar belum melakukan pembayaran (accrued) atau
dan biaya penjualan diakui tetap idikurangi untuk
dapat juga berarti bahwa entitas telah menerima
mencerminkan taksiran pengembalian dan beban terkait;
pembayaran namun belum memiliki hak untuk mengakui
jika tidak dipenuhi, pengakuan pendapatan
pendapatan tersebut sehingga pengakuannya ditangguhkan
ditangguhkan.
(deffered).
Konsekuensi Pengakuan Pendapatan
Ketidakpastian Penagihan Pendapatan
 Jika perusahaan mengakui pendapatan sebelumnya
atau terlambat, maka pendapatan akan diakui pada Perusahaan menyisihkan suatu cadangan untuk
periode yang salah. piutang tak tertagih untuk mencerminkan
 Jika perusahaan mengakui pendapatan sebelumnya ketidakpastian penagihan piutang dari penjualan
adanya kepastian realisasi yang layak, maka kredit. Jika tidak terdapat keyakinan yang
pendapatan dapat diakui pada satu periode dan wajarmengenai ketertagihan piutang, praktik
kemudian dibatalkan atau dibalik pada periodelain memberikan prosedur umum untuk menangguhkan
maka laba periode pertama dinyatakan terlalu tinggi pengakuan pendapatan hingga kas tertagih
dan periode berikutnya terlalu rendah
Contoh Kasus Pengakuan Pendapatan
Metro Corp. adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi majalah-majalah bisnis Pada
tanggal 15 Juli, perusahaan menerima pembayaran uang muka sebesar Rp 120 000,- untuk berlangganan
majalah Pemasaran dari Chris. Uang muka ini merupakan pembayaran untuk langganan majalah selama
satu tahun. Majalah Pemasaran merupakan salah satu produk andalan Metro Corp dengan jadwal terbit 3
bulan sekali. Terbitan berikut pada tanggal 27 Juli dan sudah mulai dikirim ke Chris. Bagaimana
pengakuan pendapatan pada Metro Corp. beserta landasan teori yang mendukung ?

Pada kasus ini, terdapat dua peristiwa yang dapat menandai munculnya pencatatan akuntansi. Yaitu saat
Metro Corp. menerima uang muka pada tanggal 15 Juli dan pada saat Metro Corp. mengirimkan majalah
kepada pelanggan. Pada saat menerima uang muka, secara teoritis pendapatan sudah terrealisasi namun
belum terbentuk. Dengan demikian, penerimaan uang muka belum menimbulkan kewajiban. Perlakuan
akuntansi bagi Metro Corp, adalah:

Kas Rp. 120.000


Pendapatan Diterima dimuka Rp. 120.000
Contoh Kasus Pengakuan Pendapatan
Pendapatan dapat diakui pada saat Metro Corp. telah mengirimkan majalah kepada pelanggan (Chris)
yaitu pada tanggal 27 Juli. Besarnya pendapatan Rp30.000,- (Rp120.000,- 4 kali penerbitan dalam
setahun). Pada saat ini, pendapatan telah terjadi karena syarat terbentuk dan terrealisasi sudah dipenuhi.
Perlakuan akuntansi pada tanggal ini adalah :

Pendapatan diterima dimuka Rp. 30.000


Pendapatan Rp. 30.000

Kas barang terjual Rp. 120.000


Persediaan barang dagang Rp. 120.000
Beban Tangguhan
Pengertian Beban Tangguhan Analisis Penelitian & Pengembangan

Beban tangguhan merupakan biaya yang telah terjadi Pembebanan pengeluaran R&D menghasilkan
yang ditangguhkan karena diharapkan manfaatnya dapat laporan posisi keuangan yang lebih konservatif.
dirasakan pada periode masa depan. Motivasi untuk Dalam analisis ini, perlu disadari bahwa dengan
menangguhkan biaya adalah agardapat mengaitkan biaya kurangnya informasi mengenai manfaat potensial,
dengan manfaat yang diharapkan. Motivasi ini maka tidak dapat menyadari adanya bencana
mendasari kapitalisasi seluruhaktiva jangka panjang. potensial yang menimpa perusahaan jika memaksa
untuk menghabiskan dana tambahan dalam proyek
R&D yang menjanjikan, tetapi kegagalannya
Akuntansi Penelitian & Pengembangan mungkin terjadi.
Karakteristik aktivitas R&D menimbulkan kesulitan
dalam akuntansi, maka adanya kewajiban perusahaan
untuk membebankan biaya R&D saat terjadi. Yakni,
biaya bahan baku, peralatan, asset, gaji, jasa dan alokasi
biaya tidak langsung termasuk biaya adm & umum.
PAJAK DAN BUNGA
Perhitungan bunga ada 2, Bunga Flat dan Bunga Efektif
Bunga Flat dihitung hanya berdasarkan plafon kredit
dan persentase besaran bunga. Rumusnya :
(Presentase bunga x plafon kredit)
Jangka waktu pembayaran
Contoh Perhitungan Bunga Flat :
Rani mengajukan plafon kredit sebesar 120 juta
kepada bank dengan bunga 10% dalam jangka
waktu 1 tahun. Besar cicilan pokok setiap bulan :
Rp 120.000.000 : 12 = Rp 10.000.000
Sementara bunga : (10% x Rp 120.000.000)=Rp 1.000.000
10.000.000
Jadi, angsuran yang harus dibayar rani setiap bulan adalah Rp 10.000.000
+ Rp 1.000.000 (bunga) = Rp 11.000.000
BUNGA EFEKTIF
Bunga Efektif, penghitungan bunga efektif
membuat Anda membayar jumlah yang
berbeda setiap bulan.
Rumus bunga efektif :
 Saldo Pokok Pinjaman (SP) X (I) Suku bunga tiap tahun)
12 (Jumlah bulan dalam satu tahun)

Contoh : Reski mengajukan plafon kredit sebesar Rp 360


Juta dengan bunga 10% tiap tahun untuk tenor 5 tahun.
Besaran pokok pinjaman Rp 360.000.000 x 10% : 12
Bulan = Rp 3.000.000
Angsuran bulan 1
 Besaran bunga Rp 360.000.000 x 10% = Rp 3.000.000
 Angrusan pokok Rp 360.000.000 : 60 bulan = Rp
6.000.000
 Total angsuran bulan 1 Rp 6.000.000 + Rp 3.000.000 = Rp
9.000.000
Lanjutan contoh Bunga Efektif

Angsuran bulan 2
SP Rp 360.000.000 – Rp 6.000.000 =
Rp 354.000.000
Besar bunga Rp 354.000.000 x 10% : 12 bln =
Rp 2.950.000
Total angsurn bulan ke 2 Rp 6.000.000 +
Rp 2.950.000 = Rp 8.950.000
Contoh perhitungan bunga pinjaman tersebut
memperlihatkan bahwa angsuran yang harus reski
bayar setiap bulan berbeda-beda dan jumlahnya
semakin kecil.
 
KAPITALISASI
BUNGA
Kapitalisasi bunga pembiayaan tidaklah diperkenankan kecuali atas bunga yang
timbul dari pinjaman untuk Memperoleh aset tetap yang dibangun sendiri oleh
perusahaan. Dalam mengakuisi aset tetap, tak jarang perusahaan mencari
pendanaan dari pinjaman berbunga, baik itu dari pinjaman bank maupun dari
Penerbitan obligasi. Seluruh biaya untuk mengakuisisi asset tetap tidak
dibebankan sekaligus pada periode perolehan, namun dikapitalisasi terlebih
dahulu, barulah kemudian dibebankan secara berkala melalui penyusutan. Nilai
Bunga yang dikapitalisasi adalah nilai terendah antara bunga yang dapat
dihindarkan dan bunga aktual. Misalkan nilai bunga yang dapat dihindarkan
adalah sebesar 1 juta dan nilai bunga aktual adalah sebesar 1,2 juta, maka, nilai
bunga yang dikapitalisasi adalah sebesar 1 juta, sedangkan 200 ribu sisanya
menjadi beban bunga. Namun, jika nilai bunga yang dapat dihindarkan adalah
sebesar 1 juta dan nilai bunga aktual adalah 900 ribu, maka, yang dikapitalisasi
Adalah sebesar 900 ribu.
CONTOH PERHITUNGAN KAPITALISASI BUNGA
Asumsikan pengeluaran PT ABC untuk konstruksi pembangunan gedung kantor
untuk tahun 2020 adalah sebagai berikut: 1 Januari sebesar 10 miliar, 1 Juli
sebesar 20 miliar, dan 1 November sebesar 5 milar. Pada kasus kali ini,
pengeluaran PT ABC untuk konstruksi gedungnya tidak terjadi secara merata,
sehingga perlu dihitung rata rata tertimbang-nya:

Setelah itu baru bisa


menghitung rata-rata
tertimbang, yaitu :
Rata rata tertimbang = 250
M = 20,8 M
12 bln
LANJUTAN CONTOH PERHITUNGAN
KAPITALISASI BUNGA
Setelah nilai rata-rata tertimbang akumulasi pengeluaran didapat,
karena kamu bisa menentukan bunga yang dapat dikapitalisasikan
dengan mengalikan nilai rata-rata tertimbang dengan bunga nominal
Yang tepat. Pada tahun 2020 jumlah utang PT. ABC adalah :

Untuk rata rata tertimbang, akumulasi pengeluaran sebesar 15 M dari


20,8 M, kamu bisa menggunakan tingkat suku bunga sebesar 10% dari
utang yang memang ditunjukkan untuk kontruksi ini. Sedangkan
sisanya sebesar 5,8 miliar, kamu bisa menggunakan tingkat suku bunga
sebesar 8% dari utang obligasi umum PT ABC.
LANJUTAN CONTOH PERHITUNGAN
KAPITALISASI BUNGA

Karena nilai bunga dapat dihindarkan lebih kecil dari nilai bunga
actual, maka nilai bunga yang dikapitalisasi adalah nilai bunga
yang dapat dihindarkan. Entri jurnalnya adalah sebagai berikut :
PAJAK PENGHASILAN

Beban pajak penghasilan merupakan biaya bisnis yang


substansial. Pemahaman akuntansi pajak
penghasilan akan berguna bagi kesuksesan analisis laporan
keuangan. Pembahasan tersebut akan berfokus pada
akuntansi dan analisis beban pajak penghasilan periodic dan
asset liabilitas terkait, bukan pada hukum pajak. Pajak
penghasilan memiliki 2 perbedaan yaitu Perbedaan Temporer
dan Perbedaan Permanen.

Berikut 2 Pajak penghasilan,


1. Perbedaan temporer, perbedaan antara jumlah tercatat aset
atau liabilitas pada posisi keuangan dengan dasar pengenaan
pajaknya.
2. Perbedaan permanen, adalah perbedaan pengakuan suatu
penghasilan atau biaya berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan dengan prinsip akuntansi
yang sifatnya permanen.
CONTOH PAJAK PENGHASILAN
dr. Aulia Rais (menikah dan mempunyai 3
anak kandung) merupakan dokter spesialis
kandungan yang bekerja sebagai pegawai
tetap di rumah sakit swasta Sehat Tentrem
dengan gaji tetap sebesar Rp20.000.000,00.
Jam praktik dr. Aulia Rais mulai pukul 8.00
s.d 12.00 selama 5 hari dalam seminggu.

Untuk bulan Agustus 2016 dr. Aulia Rais


menerima pembayaran dari Rumah Sakit
Sehat Tentrem berupa gaji sebesar
Rp20.000.000,00 dan menerima jasa medis
sebagai dokter yang bersumber dari pasien
sebesar Rp25.000.000,00. Dokter Aulia Rais
membayar iuran pensiun sebesar
Rp200.000,00 setiap bulannya.

Penghitungan PPh Pasal 21 atas penghasilan


dr. Aulia Rais dari Rumah Sakit Tentrem pada
bulan Agustus 2016 adalah:
PAJAK TANGGUHAN

Definisi Pajak tangguhan dapat dipahami dari sudut pandang akuntansi sebagai
akun aset dan liabilitas:
1. Akun Aset, Aset pajak tangguhan adalah jumlah Pajak Penghasilan (PPh) yang
dapat dipulihkan pada periode masa depan akibat adanya: akumulasi rugi pajak
belum dikompensasi; perbedaan temporer yang boleh dikurangkan; dan
akumulasi kredit pajak belum dimanfaatkan dalam hal peraturan perpajakan
mengizinkan.
2. Liabilitas, Liabilitas pajak tangguhan adalah jumlah pajak penghasilan
terutang pada periode masa depan sebagai akibat perbedaan temporer kena
pajak.
MANFAAT DAN CONTOH PAJAK TANGGUHAN
Nilai aset atau manfaat pajak jenis ini akan menghapus kewajiban perpajakannya. Oleh karena
itu, tidak ada lagi kewajiban yang harus dibayarkan pada masa mendatang. Nilai aset/manfaat
pajak ini timbul dari perbedaan antara laba menurut akuntansi dan laba menurut pajak.

Contoh asset pajak tangguhan :


PT Himalaya memperoleh pendapatan dengan jumlah yang sama pada tahun 2022 dan 2023,
masing-masing Rp13.500.000.000. Beban operasi yang timbul juga sama pada tahun 2022 dan
2023, masing-masing sejumlah Rp6.000.000.000. Selain beban operasional tersebut, pada
tahun 2022 PT Himalaya mengakui kerugian serta liabilitas terkait sejumlah Rp750.000.000
untuk tujuan pelaporan keuangan. Pengakuan kerugian itu diakibatkan oleh terjadinya
penundaan proses pengadilan yang melibatkan PT Himalaya. PT Himalaya tidak diperbolehkan
mengurangkan jumlah kerugian tersebut dalam penghitungan pajak penghasilan sampai dengan
liabilitas terkait benar-benar dibayarkan. Pembayaran itu diperkirakan terjadi pada tahun 2023.
LANJUTAN MANFAAT DAN
CONTOH PAJAK
TANGGUHAN

Pelaporan menurut SAK (Standar Akuntansi Keuangan,


Perhitungan SPT Tahunan PPH (Wajib lapor disetiap
akhir tahun). 20% tarif untuk pelaporan pajak tahunan.
STRUKTUR MODAL SEDERHANA
Struktur modal yang sederhana adalah struktur modal yang terdiri dari saham biasa
saja atau dapat juga terdiri dari berbagai macam saham tapi secara potensial tidak
mempunyai efek dilutif. Untuk perusahaan yang struktur modalnya sederhana,
perhitungan laba per lembar saham (EPS) dilakukan dengan cara sebagai berikut :

Contohnya : Misalnya Danny yang memiliki 1000 lembar saham, dan Grace yang memiliki
1232 lembar saham. Bagaimana cara mengetahui berapa keuntungan per lembar saham yang
dimiliki masing – masing? Semua harus dibagi sesuai lembar saham yang ada di perusahaan
tersebut. Sebelum lanjut ke perhitungannya, coba cek dulu tabel di bawah ini:
LANJUTAN STRUKTUR MODAL SEDERHANA
Di tabel atas terlihat bahwa operasional PT GLSM
berhasil mencetak keuntungan sebesar Rp.
150.375.000,-. Nah, misalnya lembar saham yang
ada itu sebanyak 1.000.000 lembar, maka berapa
porsi keuntungan yang menjadi bagian Danny dan
Grace? Cara menghitung Earning Per Share adalah
sebagai berikut:
o Laba perusahaan adalah Rp. 150.375.000,-
o Laba perusahaan adalah Rp. 150.375.000,-
o Maka, laba bersih per saham adalah,
Rp 150 .375.000 = Rp 150 / Lembar saham (ini
sering disebut juga dengan EPS) 1.000.000
Lembar
LABA PER SAHAM DILUSIAN
Laba per Saham Dilusian (LPS Dilusian) atau Diluted Earnings Per Share (Diluted EPS)
adalah perhitungan yang digunakan untuk mengukur kualitas Laba Per Saham (LPS)
perusahaan jika semua sekuritas konversi digunakan atau dijalankan. Misalnya,
sebuah perusahaan mencatatkan laba bersih sebesar Rp2,5 juta di tahun 2018.
Perusahaan memiliki 1.000.000 saham rata-rata tertimbang yang beredar selama
tahun ini dan membayar pajak pada tingkat 40%. Perusahaan juga memiliki 1.000
saham preferen konversi yang beredar, yang membayar dividen Rp50 per saham
preferen setiap tahun. Setiap saham preferen konversi dapat ditukar menjadi 100
saham biasa. Untuk menghitung EPS dilusian, terlebih dahulu kita menghitung
berapa jumlah saham yang beredar setelah konversi. Jika 1.000 saham preferen,
dikonversikan, maka jumlah saham biasa yang dikeluarkan saat konversi = 100 ×
1.000 = 100.000. Karena saham preferen tidak dikonversikan, maka tidak ada dividen
yang dibayarkan oleh perusahaan.
LANJUTAN LABA PER SAHAM DILUSIAN
Jadi, kita dapat merumuskan EPS dilusian sebagai berikut:

ANALISIS LABA PER SAHAM


Laba per saham atau dalam bahasa inggrisnya earning per share (EPS) cukup penting
kamu ketahui. EPS adalah laba bersih perusahaan yang didapatkan pada suatu periode
per jumlah saham yang beredar. Untuk mengetahui hal ini lebih dalam, yuk simak
ulasan berikut ini. Biasanya, laporan per saham dimanfaatkan pimpinan perusahaan
untuk mengelola laba perusahaan yang akan dialokasikan sebagai dividen yang akan
dibagikan kepada para investor. Informasi yang didapatkan dari pendapatan per saham
ini juga berguna untuk investor, salah satunya digunakan untuk mengetahui kesehatan
finansial perusahaan yang mereka tanam.
ANALISIS (OCI)
Pendapatan komprehensif (Comprehensive Income / CI) Other Comperhensive Income (OCI) adalah bagian yang tidak
adalah variasi aset bersih perusahaan dari sumber non- terpisahkan dari penyajian laporan laba rugi perusahaan secara
pemilik selama periode tertentu. Pendapatan keseluruhan. Komponen- komponennya memuat transaksi-
komprehensif termasuk pendapatan bersih dan transaksi yang merupakan diluar beban usaha perusahaan secara
pendapatan yang belum direalisasi, seperti keuntungan operasional.
atau kerugian yang belum direalisasi dari instrumen Penghasilan komprehensif lain(OCI) mencakup item keuangan
keuangan lindung nilai / derivatif dan keuntungan atau yang tidak diizinkan muncul dalam laporan laba rugi. Item item
kerugian transaksi mata uang asing. yang mencakup dalam OCI adalah:
• Keuntungan dam kerugian actuarial atas program iuran pasti
(terkait Imbalan Kerja)
Contoh laba komprehensif misalnya laba yang dihasilkan dari • Tersedia untuk di jual dan keuntungan-kerugian yang
adanya perubahan nilai tukar Unsur laba seperti ini tidak disebabkan oleh pengukuran (terkait Pengakuan dan
dimasukkan ke dalam laba bersih karena dianggap Pengukuran)
memberikan sedikit informasi tentang kinerja ekonomi dan • Keuntungan dan kerugian dari lindung nilai (hedging) arus kas
operasi normal perusahaan.Laporan laba rugi komprehensif bagian efektif saja.
akan dimasukkan sebagai bagian dari laporan modal pemilik • Perubahan surplus penilaian kembali (terkait Properti, Pabrik
(owner's equity) dan Peralatan)
• Keuntungan dan Kerugian selisih kurs (terkait Pengaruh dari
Perubahan Kurs Mata Uang Asing)
• Penempatan dana seperti asosiasi atau ventura
HUBUNGAN MATERI DENGAN ANALISIS
LAPORAN KEUANGAN
Hubungan Pengukuran laba dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :
• Sebagai indicator penggunaan dana yang diinvestasikan
• Sebagai pengukur prestasi atau kinerja manajemen
• Pengukuran laba digunakan sebagai dasar penentuan besarnya pajak
• Sebagai dasar pembagian dividen yang mana tercantum dalam Laporan keuangan

Hubungan Pos yang tidak berulang dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :
Pos-pos laporan keuangan menjadi unit informasi yang lebih kecil, dengan pos-pos tersebut saat
menganalisis laporan keuangan dapat dilihat hubungan yang bersifat signifikan antara data kuantitatif
maupun data non kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui kondisi keuangan yang lebih jelas sebagai
proses dalam menghasilkan keputusan yang tepat.

Hubungan Pengukuran Pendapatan dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :


Pengukuran pendapatan adalah berapa besar jumlah pendapatan yang seharusnya diakui dari setiap transaksi yang
terjadi pada suatu periode tertentu. Maka pengakuan dan pengukuran pendapatan harus dilakukan dengan akurat
agar perusahaan mampu menyajikan laporan keuangan secara wajar. Apabila pendapatan yang diakui tidak sama
dengan yang seharusnya maka ini berarti pendapatan yang diukur bisa salah (baik itu terlalu besar atau terlalu
kecil). Hal ini dapat mengakibatkan informasi yang disajikan dalam laporan laba rugi tidak tepat dan dapat
menyebabkan kesalahan dalam pengambilan keputusan oleh pihak manajemen perusahaan.
Hubungan Beban pajak tangguhan dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :
Beban pajak tangguhan memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan probabilitas perusahaan
untuk melakukan manajemen laba dengan tujuan untuk menghindari kerugian yang akan dialami oleh
perusahaan.

Hubungan Beban bunga dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :


Beban bunga termasuk ke dalam biaya asset dan menjadi beban melalui penyusutan dan amortisasi yang
digunakan untuk mengukur biaya akuisisi suatu asset secara lebih akurat dan mengamortisasikan biaya
akuisisi terhadap pendapatan yang dihasilkan asset.

Hubungan Beban pajak dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :


Segala sesuatu yang berhubungan dengan pajak perlu di "atatdalam laporan keuangan, agar laporan
tersebut handal dan para pengguna laporan tidak melesetdalam hasil analisisnya. Dengan adanya pajak,
pengusaha akan berusaha meminimalkan pajak yang dibayar agar laba yang diperoleh akan lebih optimal.

Hubungan Comrehensive Income dengan Analisis Laporan Keuangan ialah :


Penghasilan komprehensif timbul karena laba tersebut merupakan proxy akuntan untuk laba ekonomi.
Karena dalam penghasilan komprehensif terdapat komponen penting untuk menentukan laba ekonomi.
Thanks!
Does anyone have any questions?

Anda mungkin juga menyukai